icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
PESUGIHAN BERUJUNG PETAKA

PESUGIHAN BERUJUNG PETAKA

icon

Bab 1 1. Pusing Karena Banyak Penagih Hutang

Jumlah Kata:1362    |    Dirilis Pada: 20/08/2024

g!" seru Galang mema

tu mengintip dari jendela, untuk melihat siapa yang datang mencar

i tahu ibu ada di dalam," uc

g yang harus diberikan kepada mereka. Mereka adalah para penagih angsuran koper

ini!" teriak lelaki itu tadi. Farah tak ada pilihan, dia harus berani me

kl

keluar dengan badan masih di dalam. Dengan ge

gangan sepi, minggu depan saya bayar do

ampean nggak bayar angsuran!" bentak Sardi, nama s

g Pak, minggu depan saya janji bayar

ama Andri bertukar pandang,

untuk angsuran, kalau ingkar lagi, nggak segan-segan kami masuk

saya janji," u

am ke

nya seorang lelaki yang baru

agi!" Galang berteri

ak-teriak!" Farah

ang sambil menunjuk Wisnu

ma panggilan telefon tak menya

HPnya, Farah menggunakan kesempa

ri Mbak!" Wisnu berteriak memanggil Fara

k Wisnu setelah berhasil

ah gelagapan nggak bisa me

h tiga hari kamu nggak ngasih ang

, besok saya bayar dobel!" uc

mau ngutang to Mbak, kalau begini caranya saya yang

ya cacian dari para penagih hutang itu hal biasa. Dia tak menyadari di b

selamat dari dua penagih koperasi, masih a

ang baru saja mau keluar dari rumahnya. Ya, dia harus keluar un

ambil menelisik lelaki berpakaian rapi itu, dalam hatinya b

awarkan pinjaman, mbak punya usaha kan?" t

ega di hati Farah, dia meng

Ini pinjaman syaratnya apa saja dan sistem ha

to copy KTP dan KK. Bayarnya ming

rada di tangan Farah, dan satu lubang tergali

kut atau khawatir ada penagih koperasi yang akan datang, karena dia baru saja mendapat pinjaman uang dari Basir, petugas

gu kem

membentak Sarah yang ketahuan mau pergi saat mereka datang. Sarah ketakut

Pak," ucap

k dengar kata maaf, kami minta uang angsuran, uang ya

Farah, dia berharap dua lelaki itu

gak akan pergi sebelum mendapatkan uang!" Sardi mengingatkan ancaman

di depan rumah Farah. Di komplek itu Yulia terkenal dengan julukan

aktu dia masuk ke dalam rumah dan mengambil uang yang sebenarnya un

" tanya Farah kepada Sardi ya

0 ribu!" jawab Sardi

arah sambil menyerahkan uang berwarna merah sepuluh lembar,

cerah ketika melihat lembaran uang merah yang diterima dari F

sama-sama enak," ucap Sardi s

," ucap Sardi sambil mencari -cari uang

buat beli rokok kalian saja," tolak

tak percaya. Farah yang selalu menghindar kal

minggu depan nggak usah k

mbong!" celetuk Yulia set

h dengan kamu Yul?

gan, gali lobang tutup lobang git

tang? Kamu rugi gitu? Engg

rang mondar-mandir datang NAGIH UTANG!" kata Yu

g ke rumahku, nggak ke rumahmu!" Fara

ama orang yang hobby utang

ng aku mau tanya, aku bayar utang, memang minta kamu untuk bayarkan? Engga

rubah pucat, dia tak berani menjawab dan

sih tadi malam, biar nanti Mas sekalian mampir ke rumah pak

harus bilang apa, uang yang seharusnya untuk bayar sew

" kilah Farah, dia memutar

enagih ke sini, kan lebih baik kita yang ke sana,

pasti dikembalikan," ucap Farah dengan gugup, Aminah a

pinjam sama kita?" tanya Herman, dahinya berkerut karen

egera membayar sewa kiosnya sebelum pak Murshid marah, sudah t

s," Farah berusaha men

t naik, kamu mau dius

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka