icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Satu Atap Dengan Bos

Bab 3 Dimulai Dengan Kontrak

Jumlah Kata:1463    |    Dirilis Pada: 04/07/2024

etelah mendengar kalimat yang keluar dari mulut Ghatan. "Ayah, cepat minta maaf kepada tuan mud

Karena dia kami harus kehilangan rumah. Tolong kami tuan

hatan, hati Anjeli hancur. Gejolak panas muncul di dada

k menarik mereka agar berdiri. "Ibu dan Ayah boleh memu

naknya. Sebelum hal buruk kembali terjadi pada Anjeli, Ghatan meme

a pelajaran agar tahu diri!" Kemudian Eva menoleh ke arah Yuan yang hanya diam sambil menundukkan kepala. "Ayah

perti ini! Aku

melihat wanita malang itu tersiksa membuat Ghatan

i mobil." perintah Ghatan dan langsung dilaksanakan oleh para peng

njeli berlari menyusul para pengawal yang masuk ke rumahnya. Anjeli tidak boleh membiarkan mer

n sentuh bara

n pada Yuan dan Eva, membiarkan mereka berdua tetap terduduk di tanah kotor. Men

lunas," ucap Ghatan seraya memerintah manajernya supay

membaca isi dari kontrak tersebut, tanpa peduli apa yang akan terjadi jika mereka

n ter

dilaksanakan Minggu depan antara tuan muda Ghatan dengan putri kalian, Anjeli." Manajer menj

atas syarat yang ada dalam kontrak terse

dan Eva, andai saja Anjeli tahu dirinya akan menikah dengannya atas perjanjian deng

wanita itu mengacungkan jari tengahnya.

ak ingin dibawa pergi dari sini." uj

saja hal yang membuatnya repot. "Cih, mengurus satu wanita saja tak b

*

KAN PERGI

h terdengar begitu kakinya

ang Ghatan dengar, kali ini ia melihat wanita itu sedang merebut kembali

nita itu mengamuk, terus mengambil barangnya yang sudah dibawa oleh para pengawal. Bahkan, A

al itu tamp

orang tuanya, Anjeli langsung berlar

memegangi lengan sang Ibu berharap mendapat pert

membuat Anjeli kalut. "I-ibu ... Ibu tolong aku, kenapa Ibu seperti ini? A-aya

Anjeli, tak terlihat khawatir sama sekali

dak memikirkan bagaimana nasib keluargamu jika mereka diusir dari sini?" Ghatan bersedekap dada,

Anjeli terus men

alasan? Situasimu akan semakin buruk jika kau terus menolak." Matanya melirik Yuan dan Eva bergantian. "Bahkan bukan situasimu saja, tapi situasi keluargamu ju

ituasinya, yang didapat oleh Ghatan adalah sebuah tatapan lempen

l! Kenapa aku harus bicara sebanyak ini?" Ghatan sudah dongkol, ia pergi tanpa mendeng

KIR AKU INI

an berlari mengejar Ghatan. "Ibu mohon menikahla

rang, bagaimana dengan kalian?" tanya Anjeli. "Aku tidak ingin men

ia berjalan menghampiri anak dan istrinya, menarik tangan Anjeli memberi

ng sudah di pelupuk mata. "Ibu ... Ayah ... aku sudah berjanji akan me

saja, An. Kami sudah menghidupi mu, dan sekarang giliran kau yang membiarkan kami hidup." Melihat sang anak

da apa?" tany

n menarik napas, mengumpulkan tekad yang selama ini

maksu

ang tak dapat dipercaya, Anjeli terpaku sesaat sebelum

naga Anjeli memberontak. "AKU INGIN ME

h menunggu anda

rus berteriak kepada orang tuanya tetapi mereka hanya diam saja. "Huhuhu, kenapa kalian

ti, menatap sedih ke arah orang tuanya yang hanya menundukkan kepala. Disaat para pengawal itu lengah, Anjeli mengambil kesempat

NGIN BICARA DENGAN M

lam mobil, bahkan dia memukul-mukul Gha

g besar mendapat jawaban yang jelas. "Jika iya maafkan aku, jangan seperti ini ... aku harus mendengarkan penjelasan mereka, aku tidak bisa seper

aukannya, bahkan pria itu tak

ahnya tentang perjodohan dengan putri k

esarannya Gama menatap Ghatan, ucapannya seakan tidak dapat menerima

tidak ada keingin

tangan yang terkepal mengebrak meja. "Kakekmu d

gurut keningnya, membuang napas kasar dan menoleh ke ar

memilih wani

tan menjawab, "Kau ingin t

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka