Mantanku CEO ku

sofa, tetapi Davindra masih ragu untuk menanyakan hal itu kepada Asyila lalu ia

as yang aku berikan?"tanya

ruangan Davindra, tak lama kemudian Rama masuk kembali dengan memba

apapun itu alasannya aku akan tetap percaya p

ubah. Davindra menarik napasnya dalam, lalu otaknya pun berputar kembali mengingat momen terakhirnya b

ku. Kau bahkan lebih menuruti perkataan

da alasannya dan itu hanya sebagiannya saja yang a

itu gue masukkin dan gue harap lo bisa sadar da

kang, alasan apa lagi sehingga Rama me

ra karyawan pun telah berhamburan untuk

saat ini. Beberapa detik kemudian, Asyila dan kedua temannya pun se

san, untuk kali Davindra ingin mengemudi mobilnya sendir

i dalam mobil dengan memakai kacamata hitamnya tanpa mengatakan ap

lepaskan tanganku."

mu, jadi ikutlah denganku." ucapnya d

Davindra lebih kuat darinya, akhirnya Asyila pun duduk dengan raut wajah kesalnya seb

as dasbor dan memberikannya kepada Davindra, melihat hal

g menggenggam erat ponselnya. Melihat Asyila tidak memberikan ponseln

sendiri, karena nomor Asyila yang dulu tidak bisa di hubungi. Melihat hal itu Asyi

eperti itu setelah tahu nomor ponsel Asyi

ungkin, aku akan tetap menemuk

i bukannya pulang Davindra membawa Asyila ke Restoran yang pernah mereka kunjungi selama menjalin h

ku menunggu." ucap Davindra lalu

k lebih dulu, lalu mereka pun duduk dan salah satu pelayan menghampiri mereka berdua, seda

yila dan mata Asyila membulat sempurna

Tuan, silahkan menunggu sebentar la

." sahut Asyila ya

dah gelisah sedari tadi ia begitu mengkhawatirkan kondisi sang ibu, walaupun sudah pulang

ujar Asyila yang salah tin

enu yang sudah di pesan oleh Davindra, lalu tak lupa

Mbak." ucap D

get. Hati-hati ya nanti di ambil oran

ivanya, sedangkan Davindra hanya diam saja lalu Davindra pun melam

lang melihat kondisi sang ibu, melihat Asyila melahap dengan

yang mengambil makananmu." ujar lal

sedang menungguku." u

gu sekali, karena Asyila tidak menceritakannya ia pun di ancam oleh Nyonya Elma jika berani memberi tahu Davindra. Maka ia dan

n ucapan Asyila, ada apa dengan ibunya? Apakah terjadi sesuatu? Entahlah hanya Asyila yang tahu keadaan

akan memberi tahu putrinya, saat ini ingin

eliau baik- baik saja?" raut wa

aku harus pulang." Asyila b

syila sudah di cekal oleh Davindra, dan memb

pa?" tanya A

kau bahkan tidak memberi tahu kenapa kau meninggal

a yang begitu tulus kepadanya, tidak mau berlama-

ng perlu di j