icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

SRTJC

Bab 4 Kejadian waktu Mos

Jumlah Kata:1126    |    Dirilis Pada: 29/02/2024

menumpas kejahatan dari muka bumi

atuk hebat sampai wajahnya memerah, "Uhhuk-uhhuuk, g

kri

ketika menj

gapi ataupun membantu

cak pinggang dan melotot garang namun imut ke arah siswi seniornya itu

lalu, di mana anak-anak nakal berusaha untuk berurusan d

, gadis-gadis nakal itu segera

ng mereka yang mulai menghilang di tikungan lalu m

o ke kamar mand

bergegas meningg

h disela oleh Calista, mulai menggosip da

itu? Menyebalkan sekali!" keluh Gilda sembar

nggak tepat deh. Kalian inget nggak kejadian yang dia buat ketika a

ngat kejadian ajaib waktu pert

perta

lapangan, lengkap dengan berbagai

is beserta plesetannya yang dijadikan kalung, juga kaos kaki bed

, mencatat data mereka yang tidak melengkapi persyaratan. Lal

apan nama?" tanya Reihana

.." gagap seorang remaj

a, "Ngomong yang bener! Apaan itu anu? bisa

li, lalu menggeleng beb

Ngejek gue ya!" hardik Reihana yang merasa kesal. Tang

dan semakin panik, "Ng-nggak k

potong oleh Reihana, "

ucapan Reihana yang disela oleh salah sa

k marah-marah gitu, nanti jadi cep

embaca name tag murid baru itu dan menyeringai, "Oh

aneh Reihana ketika melihat dan mem

ardik Reihana dengan bersedekap tangan. Senyum puas tersimpul di bibirnya, d

ang berani protes jika dia membe

jawab dengan wajah polos tak bersalah. "

kaki beda warna hitam dan putih!" san

salah dong." kekeuh Calista, dia mengernyit ti

wek apa sedang pms, ya? Sensi am

k arah taman sekolah. Meskipun ekspresinya marah, tetapi di dalam hati sebenarnya dia tengah terbahak

longo. Belum meny

sok bego lagi. Nggak guna, sana burua

angnya?" Calista masi

juga, tsk! Bikin kesel aja!" ketus Devi, dia menjad

ak usah sok deh! Nggak usah banyak ngelawan. Kal

h sesuai petunjuknya." Calista masih mempertahankan pendap

warna hitam dan sebelah lagi warna putih, bukan seperti yang lo pakai itu, aaaargh!

gkap, dan juga tidak menghormati kami para Senior. Jadi ... kalian tahu sendiri kan, harus bersikap bag

h menit

ebuah karung beras untuk dibuangnya nanti. Sama sekali tidak merasa terganggu akan

merintahkan ini dan itu, berusaha untuk membuatnya kerepotan. T

gerbang, di mana terdapat ko

anjang jalan yang dilewatinya, justru bersera

itu segera menuju ke kamar mand

ng tajam terdengar dari arah halaman s

ihkan kembali area taman itu. Sedangkan si pelaku alias Calista, d

u yang mengutuk sosoknya dalam diam karen

Mos k

ini kenapa lo malahan bawa sapu lidi, mau jadi

kepalanya dan bergum

bisa?" t

seru!" Calista memiliki tatapan berbinar seo

putusan. "Bersihin

ka

desinfektan. Namun tiba-tiba, dia menoleh ke belakang hingga membuat tongkatnya

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka