icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Suamiku Konglomerat Bangkrut

Bab 8 Realita

Jumlah Kata:1033    |    Dirilis Pada: 17/02/2024

Aut

rumah masing-masing. Mari mulai dari Elisa, di rumahnya sudah

a Elisa terkejut karena mendap

s mau pulang?" tanya Galuh pada istrinya. Dia melihat beberapa pa

ang keberapa kali? Mas kan bilang, simpan uangnya dengan baik, jika perlu untuk sesuatu maka gunakanlah untuk yang be

nggak suka, kah? Aku ini malu karena aku

lalu ada orang yang lebih dan lebih. Manusia itu memang dasarnya nggak akan pernah puas. Maka dari itu, lebi

awalnya setuju menikah dengan Galuh karena orang tuanya berkata hidup kita akan sejahtera jika menikah dengan pe

yang berubah, aku tetap dipandang remeh oleh teman-temanku. Padahal dulu Ayu lebih miskin dari pada aku, tapi sekarang

rcoreng akan perkataan Elisa. "Maksud kamu aku bu

AYA RAYA DAN PUNYA JABATAN TINGGI! TAPI ITU SEMUA NGGAK AKAN PERNAH TERJADI!" teriak Elisa, setel

kebahagiaan tersendiri karena Galuh sudah menyukai Elisa sejak lama. Namun, siapa sangka setelah pernikahan

agi, apa yang harus aku lakukan

asan ingin mencoba daging local? Siapa pun tahu Ayu sedang tidak ingin menghambur-hamburkan uang. Lalu kenapa

n harga dirinya, mungkin saja perempuan itu sud

us saat aku masih kuliah dulu. Apa mungkin mahasiswa baru terkenal s

a, dia juga hanya membual tentang suaminya yang mempunyai bisnis lain dan berinvestasi saham. Tentu saja bohong saat dia berkata tidak suka r

u dulu mencari su

ya. Itu adalah apartemen yang berhasil dia b

ong wanita karier," gumam Utami se

a bertahan hidup pada kerasnya kehidupan di ibu kota ini. Dia hanyalah anak dari seorang kar

kah dan tidak beke

barang mewah, makan makanan mahal tanpa harus memikirkan uang. Mereka

Sampah mana yang mengatakan hal itu? Mana ada mahasiswa tingkat akhir

dan menceritakan dongeng karangannya pada teman-temannya. Sejak dulu Utami

amanya. Mengucilkan juga merendahkan orang yang tidak setara dengan mereka. Aku sudah

ika Utami melihat siapa yang memanggilnya d

h memberi apa yang kamu mau, kini gilirank

di jurusan yang sama. Sam terobsesi dengan Utami dan Utami pun memanfaatkannya. Namun, Sam tidak sepolos yang dia

iku. Aku tidak akan sudi terkena penyakit menjijikan itu," ujar Utami

ang tepat tentu saja segera mendekatinya. Alasan mengapa dia tak pernah lancar dalam menjalani hubungan adalah karena Sam se

olah mempunyai masa depan cerah ini justru adalah orang yang ta

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka