Mbak, I Love You
ena dia selama ini ia sudah mulai merintis karirnya dengan bekerja di hotel dan bahkan kini sudah diangkat menjadi staff
idak pernah kembali ke kediaman orangtuanya saat libur tiba. Terlebi
diberikan padanya di saat perayaan wisudanya dulu, adik sambungnya tak pernah lagi menutup-nutupi r
skripsi, adiknya itu masih disibukkan dengan remedial dan perbaikan nilai. Dan sekalipun ayahnya tidak pernah berkome
layar keluar negeri dengan bekerja di kapal pesiar atau hotel asing terpaksa d
k sebagai anak lagi." Ancam wanita itu di suatu waktu saat Innara tanpa sadar
n sengaja meminta atasannya untuk memberikannya informasi terbaru jika memang ada lowongan di Jakarta. Beruntungnya, bebera
mpuh dalam hitungan jam, tetap saja dianggapnya terlalu jauh. Sementara untuk Jakart
gan perjalanan pulang pergi. Maka ibunya salah. Karena sama seperti yang dilakukannya sebelumnya, Innara tid
mutuskan untuk mencicil sebuah perumahan ya
erja. Ia mulai menikmati masa-masa sibuknya di hotel saat Innara dikeju
SMA yang kemudian hilang komunikasi karena yang Innar
cap Rayka sebagai sapaan pertamanya saat
engan Rayka, Innara anggap sebagai sebuah takdir. Mereka menjadi teman akrab-bahka
jadi topik yang aman
ang terjadi diluar hotel, nyambungnya mereka saat mengobrol,
dulu." ucap Rayka pada suatu sore setela
emput Innara. Bukan hanya karena jam kerja mereka sama, tapi
bilang dan nyatain perasaan aku
emandang pria itu. "Ken
ngkin karena takut ditolak?" Pria itu
g?" Tanya Innara dengan nada mena
." Jawab pria itu dengan santainya. "Kamu tahu kamu waktu SMA itu kaya
aku kayak
etika. "Tapi kamu juga terkesan menjaga jarak dan menutup diri. Satu-satunya orang yang dekat sama kamu itu ya
u kayak gitu?" Tanyanya tak yakin. Rayka m
perginya ke kantin sama ke perpustakaan. Kalo
n selain Delia. Kamu bahkan gak pernah ada datang di acara pekan o
a. Banyak siswi yang mengagung-agungkannya. Anak perempuan selalu berharap bisa dekat dengan Rayka dan men
ng dia menjaga jarak. Dia membatasi pergaulannya dan terlebih di tahun terakhir sekolahnya, ia leb
ma aku. Akan seperti apa kita kencan. Kemana aja kita jalan. Dan lain banyak hal. Tapi
ek Innara yang membuat Rayka terkejut mend
aku jadi pujaan banyak cewek." Ujarnya dengan sombong yang membuat Innara terkekeh dan menggelengkan kepala. "Tapi itu kan dulu.
t aja. Kalau misalkan sekarang aku ajakin kamu nge-date dan realisasiin mimpi-