icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dosa Termanis dengan Calon Iparku

Bab 3 Pelunas Utang

Jumlah Kata:1114    |    Dirilis Pada: 23/01/2024

h Kai setelah menggiring Safira masuk ke Bar, dan mengajaknya ke ruangan VIP. Pemuda

seperti Kai. Dia kesal, tetapi tidak bisa protes. Untuk apa Kai jauh-jauh

bilang kalo ada urusan bentar. Nanti gue balik lagi ke sini. Elu tenang aja." Dia pun melihat j

Safira supaya segera masuk, sebab dia sudah ditunggu oleh seseorang di rooftop te

segera berlalu dari hadapan Safira. Dari kejauhan telinganya pun

rlebihan. Dia sengaja membuat calon kakak iparnya itu jengkel, dan paham ak

jang warna hitam. Lorong yang dilewati cukup sepi, karena di jam sekarang Bar tersebut belum terlalu ramai, dan akan berop

h ada meja kaca berbentuk bundar yang di atasnya ada dua botol minuman, empat gelas berkaki tinggi, serta beberapa macam

puluh tahun melambaikan tangan ke arah Kai yang berjalan mengham

ut mesra di lengan Kai, dan mendapat kecupan di pipi. "Tambah gan

adis-gadis di sampingnya. Sebagian dari mereka

ia berjas hitam tersebut, lalu menarik pinggang wanitanya supaya duduk di pang

engan agresif mengalung di pundak Kai, posisinya miring ke sa

saya?" tanya pria yang sam

sahut Kai sambil merogoh ka

ut. Kebosanan membuatnya memilih keluar dari sana, dan turun ke lantai bawah. Saat tiba di

Teman Safira yang tengah menyapukan kuas blush on di pipi sampai menghenti

sedia di meja, dan membukanya. Dia minum terlebih dahulu, setelah itu lalu menj

?" Perempuan berpakaian kurang bahan yang sib

impal salah satu dari mereka yang sama-s

ereka. Kenapa semua temannya terutama perempuan

zonk!' Safira mencibir Kai dalam hati sambil mengambil ponselnya da

umamnya dengan wajah sendu, kemudian m

, tapi kamu masih jalan sama adiknya. Gila kamu!" Satu dari merek

l kasih tau Mas Arkana. Bisa gak jadi nikah aku sama dia," cicit Safira, mengurut p

impanya. Antara mereka tidak ada rahasia apa pun. Bisa dika

a bernama Anya. Dari mereka, cuma Anya yang

nan, tuh, utang gak bakal lunas," sahut Safira

menyeru, "Eh, denger-denger dari bos,

alo ngomong yang bener, Lit. Utang Bapakku jumlahnya gede. Mana se

t dari jumlah total sebenarnya. Belum lagi ada bunga yang hampir setiap hari berta

itu Pak Bos ngomong sama si Farhan," ungkapnya dengan raut

r? Emang Pak Bos gak ngomon

mpali. "Iya, Fir. Haru

at. Seingatnya, terakhir kali dia mencicil itu Minggu lalu. "Pak Bos gak bilang apa-a

asnya baru k

uga, si

n, Fir? Kalo Mas tunanganmu gak mungkin.

a. "Mendingan aku tanya aja, deh, sama Bos." Tak mau capek-capek

ja sama Bos," kata Lolita, d

nya ke dalam tas, lalu berdiri. "Ya

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Semaunya!2 Bab 2 Menurut3 Bab 3 Pelunas Utang4 Bab 4 Perbuatan Kai5 Bab 5 Kepergok Seseorang6 Bab 6 Hinaan Januar 7 Bab 7 Menagih Jaminan 8 Bab 8 Aib Keluarga 9 Bab 9 Terjebak!10 Bab 10 Paksaan Kai11 Bab 11 Ada yang salah 12 Bab 12 Nginep!13 Bab 13 Gertakan14 Bab 14 Terkejut15 Bab 15 Kebencian Kai16 Bab 16 Hal Langka 17 Bab 17 Batas kesabaran Safira 18 Bab 18 Permintaan Kai19 Bab 19 Safira Demam20 Bab 20 Kenyamanan semu21 Bab 21 Harus kerja 22 Bab 22 Kelancangan yang 23 Bab 23 Kemarahan Kai24 Bab 24 Bingung 25 Bab 25 Terbongkar 26 Bab 26 Perusak Kesenangan 27 Bab 27 Tak Sudi!28 Bab 28 Penolong yang tidak diharapkan 29 Bab 29 Ide licik Kai 30 Bab 30 Menuruti Kai31 Bab 31 Safira Kecewa 32 Bab 32 Mulai Menaruh Perhatian 33 Bab 33 Tidur Sekamar 34 Bab 34 Kemalangan Safira35 Bab 35 Juan ...36 Bab 36 Jangan pergi...37 Bab 37 Permintaan Safira 38 Bab 38 Perubahan Sikap Kai39 Bab 39 Beberes 40 Bab 40 Tidur di mobil 41 Bab 41 Aku siap ...42 Bab 42 Kedatangan Arkana 43 Bab 43 Interogasi Arkana 44 Bab 44 Skandal 45 Bab 45 Skandal 246 Bab 46 Dosa Termanis 47 Bab 47 Janji48 Bab 48 Peringatan 49 Bab 49 Hadiah spesial dari Kai50 Bab 50 Tamu tak diundang 51 Bab 51 Benda tak asing52 Bab 52 Kai cemburu 53 Bab 53 Safira ngambek 54 Bab 54 Menjauh55 Bab 55 Kekalutan Safira 56 Bab 56 Obat rindu 57 Bab 57 Mendadak aneh58 Bab 58 Kejutan pagi hari59 Bab 59 Ide Papi60 Bab 60 Kebersamaan 61 Bab 61 Bertemu di rumah 62 Bab 62 Insiden tak terduga63 Bab 63 Fakta 64 Bab 64 Terungkap 65 Bab 65 Nurut sama calon suami 66 Bab 66 Rumah baru67 Bab 67 Dukungan 68 Bab 68 Masakin69 Bab 69 Kesal!70 Bab 70 Menghilang 71 Bab 71 Curahan hati Kai72 Bab 72 Terbongkar!73 Bab 73 Tak terkendali 74 Bab 74 Pesan yang meresahkan 75 Bab 75 Tamu tak terduga 76 Bab 76 Patah untuk yang ke dua kali77 Bab 77 Kemesraan di balik ketegangan 78 Bab 78 Pembelaan Arkana 79 Bab 79 Menunda pernikahan 80 Bab 80 Kasih sayang Arkana 81 Bab 81 Berkunjung 82 Bab 82 Kai murka 83 Bab 83 Kecemasan semua orang 84 Bab 84 Pemandangan yang indah 85 Bab 85 Belanja86 Bab 86 Menegangkan 87 Bab 87 Kejutan besar!88 Bab 88 Ujian atau hukuman 89 Bab 89 Skenario Tuhan 90 Bab 90 Bentuk tanggung jawab Kai91 Bab 91 Sidang putusan 92 Bab 92 Lenyap93 Bab 93 Hukum karma94 Bab 94 Akhir kisah95 Bab 95 Kebahagiaan yang sebenarnya