icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Suami Tampan Tetapi Pengangguran

Bab 7 STTP 07

Jumlah Kata:1030    |    Dirilis Pada: 30/04/2023

mpatan emas, malah hilang gitu aja," uc

ang, sekarang kita pulang dulu, sebenta

pan terbesarnya untuk bertahan hidup di kota besar ini. Mau tidak mau, Azlan dan Nauma harus

su seperti itu?"

mi hanya kehilangan kartu

u nama itu pent

ada yang menawariku untuk menjadi artis," jawab Azlan, wajahnya masih

i kamu, maka Allah akan mengembalikannya deng

allah kami ikhlas, semoga Allah me

maghrib, saya tinggal ke dalam dulu ya." Pak ustadz

at, mereka kembali ke kamar mereka. Pengurus mushola memberikan mereka kamar dengan kamar berukuran 2x2 meter. Ruangan y

ke mana?" t

an besok, kalau ada lebih akan aku sisihkan untuk tabungan ki

ang, tapi aku boleh iku

k menegurnya, maka dia dengan senang hati mengajak Nauma. Sekarang Azlan taku

strahat saja, aku janji hany

. Azlan tersenyum saat melihat Nauma tidak memaksakan keinginannya. Setel

nghinanya. Azlan tidak memperdulikan itu, sambil menjaga parkiran, matanya terus mencari

up angin ya kartu namanya?" gum

udah menunjukkan pukul sepuluh malam, minimarket juga sudah tutup. Azlan memutuskan untuk pulang ke rumah, hari ini dia mendapa

mungkin dia mulai meminta uang

lelap. Azlan tidak berani membangunkan istrinya, dia me

*

i h

engumpulkan uang demi kehidupan mereka nanti. Mereka tidak m

dulu ya, Kang

siap untuk bekerja menjadi tukang parkir lagi, meskipun Codet meminta setoran. Dikalungkan h

setoran ke Bang Codet," ucap Azla

g tampan kita," sapa tukan

balas Azlan s

tukang ojek aja? Gue

kut mati di tengah jalan, lagian

, kerja apa aja yang pen

t Bang, yasudah, aku markiri

skipun terkena terik matahari, dia rela. Pekerjaannya tidak ada hambatan sedikitpun sampai

tang ke sini untuk bertemu saya?

ada N

Apakah dia tidak mau men

terus berusaha mencari kartu nama Agnes, dia yakin kalau kartu nama itu masih berada di

t, dia menegapkan tubuh Az

a Bang, tadi ada koin yang j

ta Codet, dia menengadahkan

mberikan uang pecahan

ma yang kemarin dong, enak aja ke

an untuk memberikan uang sebesar dua ratus ribu. Azlan merasa dirinya teranc

kit, bagaimana kalau yang kemarin sa

karang juga lo kasih uangnya ke gue, jangan dikira gue bodoh ya? Lo

Bang, tapi yang ngasih d

ku celana Azlan, Azlan memberontak karena takut uang y

lam akan saya berikan setora

saku Azlan. Dihitungnya uang pecahan itu oleh Co

kalau malam nggak setoran!" ucap Codet

u mau uang, kerja! Bukann

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka