/0/20257/coverorgin.jpg?v=d895fe5a67d001708f299466b8794622&imageMogr2/format/webp)
Suara langkah kaki yang tergesa-gesa memantul di lantai marmer hotel bintang lima itu. Almira nyaris berlari menyusuri koridor panjang sambil menggenggam erat ponselnya. Jemarinya bergetar, bukan hanya karena tubuhnya lelah setelah mengajar les privat seharian, tetapi juga karena ada perasaan tak nyaman yang sejak tadi menggelayut di dadanya.
"Nomor kamarnya... 1205," gumamnya lirih sambil melirik catatan kecil yang dikirimkan temannya lewat pesan. Katanya, kamar itu kosong dan bisa dipakai sebentar untuk istirahat sebelum ia kembali ke rumah kos.
Saat pintu terbuka, udara dingin dari pendingin ruangan menyambutnya. Tanpa pikir panjang, Almira masuk, menutup pintu, lalu menurunkan tas ransel dari bahunya. Ia terlalu lelah untuk memeriksa keadaan sekeliling. Yang ia pikirkan hanya rebahan sebentar sebelum perjalanan pulang yang masih panjang.
Namun, begitu ia merebahkan tubuh di atas ranjang king size itu, kelopak matanya berat. Ia memejam, hanya ingin istirahat beberapa menit. Entah berapa lama ia tertidur, tetapi suara pintu terbuka tiba-tiba membuatnya terlonjak.
Seorang pria tinggi dengan jas hitam elegan berdiri di ambang pintu, wajahnya menyiratkan keterkejutan bercampur amarah. Matanya tajam menatap Almira yang masih kebingungan.
"Apa yang kau lakukan di kamarku?" suaranya rendah, namun cukup menusuk.
Almira terperanjat. "Kamar... kamar ini? Aku... aku pikir-"
Belum sempat ia menyelesaikan kalimatnya, langkah kaki lain terdengar. Seorang wanita paruh baya dengan penampilan mewah masuk, diikuti oleh seorang perempuan tua dengan tongkat berlapis ukiran perak. Mata mereka membelalak melihat pemandangan itu: seorang pria dewasa dan seorang perempuan muda di satu kamar, di atas ranjang yang sama.
"Adrian Elvano! Apa yang terjadi di sini?!" suara wanita paruh baya itu-Mami Adrian-meledak.
"Apa yang kalian pikirkan?!" Nenek Adrian ikut bersuara, suaranya tajam meski bergetar.
Adrian mencoba menjelaskan, "Ini tidak seperti yang kalian bayangkan. Dia-"
Namun, Mami-nya memotong dengan nada tegas. "Tidak ada alasan yang bisa membenarkan ini. Kita harus menjaga nama baik keluarga. Kalian akan menikah."
"Apa?!" Adrian dan Almira bersuara hampir bersamaan.
"Aku tidak akan menikah!" Adrian menatap mereka dengan ekspresi marah. "Ini salah paham!"
Nenek menghela napas panjang, tatapannya penuh wibawa. "Kau pikir publik akan peduli itu salah paham? Foto kalian sudah beredar. Ada yang memotret kalian dari luar pintu. Besok pagi, semua orang akan tahu. Satu-satunya cara memperbaikinya adalah pernikahan."
Almira menelan ludah. Kepalanya pening mendengar kata-kata itu. Foto? Pernikahan? Ia bahkan baru tahu pria ini bernama Adrian, dan tahu-tahu... mereka akan dipaksa menikah?
Tiga minggu kemudian, pernikahan itu benar-benar terjadi.
Gaun putih yang dikenakan Almira terasa seperti pakaian pinjaman yang terlalu berat. Senyumnya dipaksakan, langkahnya kaku. Di sampingnya, Adrian berdiri tegap dalam setelan jas hitam, namun wajahnya sedingin marmer. Tatapan matanya kosong, seolah pernikahan ini hanyalah sebuah formalitas yang tak ada artinya.
/0/27200/coverorgin.jpg?v=b250a528e180dbffa54c6e5df87dedc1&imageMogr2/format/webp)
/0/21119/coverorgin.jpg?v=c6f97c32efcf6b9cac0aaf22e1b791da&imageMogr2/format/webp)
/0/30899/coverorgin.jpg?v=98035b54ba643c584f1cb7fa3872f6bf&imageMogr2/format/webp)
/0/18338/coverorgin.jpg?v=fd3714856cbd0c5db11cdea2f4de72e9&imageMogr2/format/webp)
/0/17052/coverorgin.jpg?v=62edda3c221d978560bca2cb1bbe0b5a&imageMogr2/format/webp)
/0/17433/coverorgin.jpg?v=e3f4aa9d96359f32ce44a09c18f28150&imageMogr2/format/webp)
/0/22952/coverorgin.jpg?v=f2a0a4600973c44cd64e979bea8f7592&imageMogr2/format/webp)
/0/28628/coverorgin.jpg?v=a196fb20557a1dcd11bf43939c91b5be&imageMogr2/format/webp)
/0/18655/coverorgin.jpg?v=d3302ecc99c0c438c2826a26e4a1a7f4&imageMogr2/format/webp)
/0/26855/coverorgin.jpg?v=1b6f21b41e9d584d6d1cd0b206e3972e&imageMogr2/format/webp)
/0/2930/coverorgin.jpg?v=5197e2c2aae319ca7772e2cdd711ec23&imageMogr2/format/webp)
/0/26468/coverorgin.jpg?v=0af0679e9bb6aadc7e114469cc9cd963&imageMogr2/format/webp)
/0/14152/coverorgin.jpg?v=efdc21e45b5252f06d5cabf6bc2cffcf&imageMogr2/format/webp)
/0/2453/coverorgin.jpg?v=96c7673aae26a3b99eca8d7df29c9aad&imageMogr2/format/webp)
/0/6529/coverorgin.jpg?v=cddeb0bc243bcef36794eb78d95cc4dd&imageMogr2/format/webp)
/0/6269/coverorgin.jpg?v=b50fd60d3fb45254a7faa00fc2000c82&imageMogr2/format/webp)