Dua orang yang terjebak dalam hubungan pertemanan. Keduanya mencintai, tapi sama-sama tidak ingin mengakui. Hari-hari mereka hanya diisi perdebatan, perkelahian, dan adu mulut. Keduanya tak pernah akur, bagaikan air dan api. Hingga suatu ketika, kesalahan satu malam membuat hubungan keduanya berubah 180°. Keduanya menjadi saling bergantung satu samalain, saling membutuhkan dan saling menginginkan di setiap tarikan nafas.
Selamat membaca♡
🦋🦋🦋
Sabtu malam yang seharusnya menjadi malam romantis bagi setiap pasangan yang tengah memadu kasih, berubah menjadi sebuah petaka bagi wanita cantik bersurai panjang dan halus yang tengah menangis sesenggukan di dalam sebuah HR-V merah. Dia adalah Resna Anggraini Batya-seorang wanita cantik berusia dua lima yang berprofesi sebagai staf keuangan di salah satu perusahaan bernama Asgard Enterprises. Perusahaan yang bergerak di bidang properti dan pariwisata, yang merupakan anak perusahan dari Agnibrata group. Perusahaan raksasa milik konglomerat Rudi Agnibrata yang memiliki putra bernama Barra Agnibrata, dan Asgard Enterprises sendiri di kelolah oleh anak angkat Rudi Agnibrata yaitu Marcell Damarius Godwin.
Beberapa menit lalu dia baru mengakhiri kisah cintanya dengan sang kekasih yang merupakan seorang dokter gigi di salah satu rumah sakit swasta. Hubungan yang sudah berjalan kurang lebih satu tahun tersebut harus kandas lantaran si dokter gigi bernama Nicko berselingkuh dengan dokter Lusi yang merupakan dokter di klinik kecantikan langganan nya.
Perselingkuhan itu diketahui oleh Resna saat Nicko sedang ke toilet dan meninggalkan ponselnya di atas meja. Saat itu ponsel milik Nicko mendapatkan banyak sekali notifikasi pesan di WhatsApp. Sebenarnya Resna bukan tipe wanita yang suka memeriksa ponsel milik kekasihnya, dia adalah wanita yang tak suka mencampuri urusan pribadi siapapun termasuk Nicko yang berstatus sebagai kekasihnya bahkan kabarnya sebentar lagi mereka akan bertunangan.
Namun entah dorongan apa yang membuat Resna begitu nekat mengambil ponsel milik Nicko yang kebetulan memiliki pasword tanggal lahirnya. Resna penasaran terhadap siapa yang mengirim pesan begitu banyak pada Nicko. Tak mungkin pasiennya, karena ponsel ini adalah ponsel pribadi.
Dan setelah melihat siapa si pengirim pesan dan membaca isinya, mendadak seluruh tubuh Resna terasa lemas seperti semua tulang-tulangnya di lolosi.
Dokter Lusi
Sayang..
Nicko, sayang!!
Nicko kamu nyebelin!!
Pasti kamu sama Resna, iya kan?! Oke, setelah selesai urusan kamu sama Resna, jangan lupa langsung ke apartemen ku. Aku tunggu!
Love you babe❤️
"Sayang ngapain buka handphone aku?" suara Nicko terdengar dari belakang dan tangannya langsung menyambar ponsel di tangan Resna.
"Jadi selama ini kamu sama dokter Lusi-" Resna tidak sanggup melanjutkan pertanyaan, ini terlalu menyakitkan untuknya.
"Aku jelasin-"
Resna menggeleng dengan air mata yang sudah mengucur deras di pipi. Baginya tak ada yang perlu di jelaskan lagi, semuanya sudah amat sangat jelas baginya.
"We're done!"
Ucap Resna tanpa pikir panjang, dan tanpa menanti respon dari Nicko, wanita itu melangkah menjauh dan meninggalkan pria yang kini berstatus sebagai mantan kekasihnya yang masih diam mencerna apa yang baru saja Resna ucapkan padanya.
Kekasihnya baru saja mengakhiri kisah cinta mereka yang baru akan menapaki langkah lebih jauh karena kesalahannya.
° ° ° °
Dan di dalam mobil Resna masih terus menangis. Dia benar-benar merasa hatinya remuk dan hancur karena perselingkuhan yang dilakukan oleh Nicko. Resna benar-benar tak menyangka jika kekasihnya, ah tidak lebih tepatnya mantan kekasih menjalin hubungan dengan dokter yang selama ini selalu menangani wajah Resna agar tetap cantik.
Selama ini Nicko memang selalu mengantarkan Resna setiap kali akan melakukan perawatan wajah. Dan mungkin dari situlah keduanya bisa menjalin hubungan gila dibelakang Resna.
"Nicko brengsek!!" umpat Resna memukul kemudi mobilnya yang tak bersalah.
Pikiran Resna kacau, semua nampak runyam dan membuat kepalanya seperti akan meledak. Dia tak ingin pulang malam ini, dia butuh tempat untuk bercerita dan berbagi kesedihan yang tengah melanda.
Dan tiba-tiba pikirannya tertuju pada satu nama yang merasuki otak cantiknya begitu saja. Resna memutar balik mobilnya menuju sebuah gedung tinggi yang sudah ia lewati karena menurutnya tempat itu adalah pilihan paling tepat untuknya yang sedang dalam keadaan kacau balau.
🦋🦋🦋