Sepasang Suami-Istri yang hidup bahagia, dan sudah mempunyai seorang Putri kecil, Kehidupannya mereka Cukup mapan, dimana Angga sang suami bekerja di bidang Export-Import. Kehidupan percintaan mereka juga cukup baik, "Ratih" yang mempunya body bak Gitar Spanyol, tubuh yg tinggi, dan wajah yang cantik, demikian juga "Angga" si Suami, Badan yang Atletis, wajah yang tampan dan bersih. Suatu malam, Maling memasuki rumah mereka, selain menguras harta, tapi juga menguran keringat "Ratih & Angga" bagaimana kelanjutan-nya & Perubahan apa yang akan dirasakan Suami-Istri tersebut? silahkan di simak!
Angga bersiap untuk Mandi
"Bi" Baju dan Sepatu disiapin ya, kata "Angga"
Baik Den, jawab Bi Ijah! seorang pembantu yang sudah paruh baya.
Sambil membilas tubuhnya di bawah guyuran air sower, "Angga" memandangi tubuhnya di cermin besar yang ada di kamar mandinya, tubuh-nya yang tinggi, serta badannya yg cukup atletis seolah membuat-nya bangga akan dirinya, serta wajah yang handsome.
setelah dia membilas bersih tubunya, Angga semakin mendekat-kan wajah-nya ke cermin, dia memperhatikan, Kumis serta jenggot yg sudah mulai tumbuh lagi.
hemm sepertinya sudah waktunya nih untuk bercukur lagi, ucap "Angga"
Dia pun mengambil pisau cukur elektik miliknya, yang tersimpan di situ, kembali dia membasahi wajahnya, lalu menyabuni bagian-bagian yang akan dia cukur, sambil cukuran, "Angga" bersiul mengikut alunan Lagu yang di pikirannya.
Bi! baju dan sepatunya sudah disiapin?
udah Den, Sudah semua disiapin Den
Makasih ya Bi
Iya Den, Makanannya Bibi siapin ya Den?
Ga usah Bi! ini kan mau ke acara ulang tahunya teman, ntar disana malah ga makan (Angga membalas ucapan si Bibi sambil senyum)
Setelah dirasa sudah rapih, Angga pun pamit sama Bunda-nya, dan segera menuju Mobil Civic yang akan ditungganginya, dan meluncur menuju sebuah Club Malam Elit di kawasan Sudirman, tempat yang sudah diboking oleh "Dion" teman Angga yang berulang tahun.
Angga pun memarkir kendaraannya, lalu segera masuk ke dalam, dimana dia ternyata sudah telat.
Angga segera menghampiri Dion
Happy BirthDay Bro, maaf sedikit telat
Akhirnya datang juga, jawab Dion sambil senyum, ok makasih ya Bro
lalu Angga membalas dengan senyum kecil
Suasana Party pun semakin seru, dimana Dion sudah memboking seorang DJ profesional dalam acara ulang tahunya, ditambah makanan Western, dan juga minuman-minuman BerAlkohol yang sangat banyak.
Agga hanya mengambil sebotol minuman ringan, yaitu Soju, lalu bergegas ke bagian sudut ruangan, dimana terdapat sebuah meja yang kosong penghuninya. Dari sana dia menikmati suasana Party, dimana teman-temannya dan juga banyak orang yang tidak dikenalnya, berdansa, dan berjoget riang, mengikuti alunan yang dimainkan DJ tersebut.
Tiba-tiba Angga dikagetkan oleh Dion dari belakang
wahh, dicariin ternyata ngupet disini!
hanya dibalas senyum oleh Angga
Mereka pun mulai ngobrol soal suasana pesta Ultah tersebut, ngobor soal kerjaan, bahkan ngobrol soal pacar.
tiba-tiba Dion teringat akan temannya yang bernama Ratih, Dion ingin memperkenalkan Angga kepada Ratih.
Sebentar ya Bro! kata "Dion"
Dion pun bekeliling mencari keberadaan Ratih, tiba-tiba metanya menemukan sosok Ratih yang sedang duduk sendiri, sambil astik mainin HandPhone-nya.
Dion kembali ketempat Angga, lalu mengajak Angga
Sesampainya di meja Ratih, Dion pun memperkenalkan Sahabatnya tersebut kepada Ratih
"Angga"
"Ratih"
Sambil berjabat tangan, lalu mereka duduk bersama, Angga sangat terpana melihat wajah cantik Ratih, sehingga Ratih, seolah salah tingkah karna Angga sering curi-curi pandang ke arah Ratih.
Tiba-tiba Dion pergi meninggalkan Angga dan Ratih duduk berdua, dimana Dion pergi menghampiri teman-temannya yang lain.
obrolan basa-basi pun mulai terjadi antara Angga dan Ratih, segala hal ditanya Angga, agar ada bahan obrolan, baik soal kuliah dimana, karier, hingga hobi.
terlihat jelas, ada perasaan suka di hati Angga kepada Ratih, cuman tidak mungkin diucapkan saat ini.
(baru bertemu dan kenalan, ucap Angga dalam hatinya)
setelah panjang lebar mereka ngobrol, tiba-tiba HandPhone Ratih berbunyi.
Ratih mengangkat Telepone-nya
Sudah sampai mana? tanya Ratih dalam pembicaraan-nya
oh, sebentar lagi nyampai ya? Aku sekarang keluar ya, ucap Ratih
Ratih pun berdiri lalu berniat pamit duluan kepada Dion, Angga pun tidak mau ketinggalan, dia menemani Ratih saat pamit sama Dion, bahkan dia ber inisiatif untuk menemani Ratih ke depan sambil menunggu yang jemput, dimana Angga pun bertanya-tanya dalam hati, kira-kira siapa yang jemputnya.
Sambil menunggu, mereka berdua pun kembali terlibat dalam obrolan, pas sedang asyik ngobrol, tiba-tiba sebuah Mobil Pajero merah datang, dan membunyikan Klakson-nya.
Seorang Pria bertubuh tinggi dan wajah HandSome pun keluar dari dalam mobil, dan menyamperin Kami berdua
Maaf ya Sayang sedikit telat, ucap Pria tersebut
hemmm gpp sayang jawab "Ratih"
oh iya, kenalin ini Angga, ucap Ratih ke Pria tersebut
kami pun bersalaman sambil memperkenalkan diri
"Angga"
"Farhan"
Lalu Ratih pun pamit, dan meraka berlalu dari hadapan saya.
Rasa kecewa pun terbersit di hati saya, ketika tadi mendengar panggilan sayang itu, tapi toh juga baru kenal, masa sih saya kecewa! ucapannya dalam hati, sambil senyum sendiri.
Kembali Angga masuk ke dalam, Angga juga ingin segera balik, dia menghampiri Dion yang sedak asik ngobrol dengan teman-temannya.
Bro! ijin balik duluan ya ucap Angga
cepat bangat! baru jam segini, Dion sambil menatap jam tangan-nya
Ya Bro, besok ada yang perlu di kerjakan
jawawab "Angga" mencari alasan.
Sesampainya di rumah, Angga langsung melepas sepatu dan langsung menuju ruang kamar, tampa melepas baju, Angga langsung rebahan dan tertidur lelap.
Disisi lain, dimana Ratih dan Farhan, mampir kesebuah Minimarket, Farhan membeli rokok dan mineral, dan tidak lupa juga membelu sekotak Kondom, sementara Ratih menunggu di dalam Mobil, Farhan pun bergegas menuju mobil, lalu mulai menyetir kembali, di tengah perjalanan, "Farhan" mengajak Ratih untuk mampir ke sebuah Hotel, tapi Ratih menolak ajakan tersebut, sekali lagi, Farhan mencoba membujuk Ratih, dan menunjukkan se kotak kondom yang baru dibelinya, tapi Ratih, lagi-lagi menolaknya, dan meminta Farhan agar segera mengantarkan-nya pulang.
Farhan sedikit kecewa dengan penolakan Ratih
lagi kepengen bagat Yang, ucap "Farhan"
Aku lagi capek, dan ga enak badan. jawab Ratih
ok deh! jawab Farhan sedikit kecewa
Ratih hanya membalas dengan senyum dan mencubit , selangkangan Farhan.
Awouh....Sakit yang!
Bantu Onaniin dong yang, plesae-please ucap Farhan
tapi Ratih tidak mau, dan malah menyuruh Farhan agar fokus menyetir.
30 menit perjalanan, sampailah mereka di depan Rumah Ratih.
Farhan dengan lembut mencium kening Ratih, lalu turun melumat bibir sensual milik Ratih, dan Ratih membalas ciuman hangat dari Farhan.
Ratih tiba-tiba melepas ciumannya
Udah ya Yang, ucap Ratih
lalu membuka pintu mobil dan pamit duluan kepada Farhan.
Ratih pun langsung mengganti pakaiannya, mencuci wajahnya, dan bersiap untuk tidur.
Di perjalanan, Farhan menyetir Mobilnya menuju pulang ke rumah, di tengah perjalanan dia melihat PSK-PSK yg berjejer menjajakan diri di pinggir jalan, Farhan pun mulai melihat satu persatu dari dalam mobil-nya,
tiba-tiba, dia menginjak rem, dan mobil pun berhenti tepat di depan seorang Perempuan yang dinilainya lumayan.
berapa? tanya Farhan
500 sama tempat jawab si PSK
ya udah, ga usah sama tempat, masuk aja langsung
ke mobil! ucap Farhan.
"Farhan" pun mulai menyetir, dan mencari tempat
yang sepi, lalu dia menghentikan Mobil-nya, dan langsung melepas resleting celana-nya, dia pun mengeluarkan Mr P nya yang sangat besar, walaupun belum berdiri tegak secara sempurna.
"Farhan" meminta si PSK segera mengoralnya, si PSK pun sedikit kaget melihat ukuran punya Farhan yang ada di depan matanya.
Tampa basa-basi, Farhan menarik kepala si PSK, dan mendorongnya ke arah Mr P-nya
rasa hangat pun dirasakan Farhan akan mulut si PsK yang sedang memanjakan Mr P-nya, lalu Farhan tiba-tiba memaju mundurkan Mr P milik-nya, dan menekan kepala si PSK, si PSK pun hampir tersendak, bagaimana tidak, kerongkongannya di tembus Mr P milik Farhan yang besar, Si PSK pun melepas hisapannya, lalu menarik napas dalam-dalam, terlihat wajahnya sedikit pucat, dan ada sedikit tetesan air mata di pipinya.
Mr P milik Farhan pun terlihat basah oleh air liur si PSK
Si PSK mencoba mengocok Mr P milik Farhan, tapi Farhan menolaknya!
Dia kembali meminta si PSK untuk mengoralnya
tapi jangan terlalu ditekan ya Mas, pinta si PSK,
soalnya punya Mas besar bangat, aku sampai susah nafas ucap si PSK.
iya! jawab Farhan dengan ketus
kembali Mr P Farhan di manjakan oleh mulut si PSK, sekitar 10 menit, tiba-tiba Farhan kembali menekan kepala si PSK
Farhan merasa Cairan kental miliknya akan segera keluar, dan crot....crot....tiba-tiba cairan kental itu memenuhi mulut si PSK, si PSK pun terlihat gelalagapan dan wajahnya memerah, dimana tadi, dia susah bernafas saat kepalanya di tekan, ditambah banyaknya cairan kental putih milik Farhan menembak kerongkongannya
Farhan pun mengambil tissu dan memberikannya kepada si PSK lalu memintanya untuk me-lap bersih Mr P-nya yg terlihat licin oleh campuran air liur si PSK
Kembali Farhan membetulkan posisi Celananya, lalu mengeluarkan Uang 5 lembar seratus ribuan, dan memberikannya kepada si PSK.
Makasih Mas, ucap si PSK
dia merasa sangat senang akan hal itu, dimana dia biasanya melayani hidung belang sampai bertemu alat kelamin, dan saling ulek, tapi saat ini, yang bekerja hanyalah mulutnya, dan orang yang dia oral sangat ganteng dan mempunyai Penis yang sangat besar dan berurat.
Lain kali mampir ya Mas, Aku kasih diskon besar deh, ucap si PSK, sambil keluar dari dalam mobil Farhan
dalam hatinya, seandainya diminta Gratis pun akan dilayani, mengingat wajah tampan dan Mr P milik Farhan yang membokingnya itu sangat besar dan berurat-Urat, dia membayangkan bagaimana seandainya dia disetubuhi! lalu rahim-nya disiram cairan kental dan hangat milik Farhan yang sangat banyak!
Farhan kembali Fokus berkendara, sekarang Mr P nya sudah bisa diajak kompromi, dimana tadi dia sangat ingin meresakan tubuh hangat kekasihnya "Ratih"
Sesampainya di Apartement miliknya, Farhan pun bersiap untuk istirahat, merebahkan tubunya di kasur empuk miliknya.
Kembali kepada Angga, si Pria Ganteng, bersih namun Pendiam.
Bangun pagi, Angga bersiap untuk joging keliling komplek perumahannya, Angga memang sangat menjaga kebugaran badannya, menjaga pola hidup sehat yang dia yakini.
Angga masih teringat akan wajah cantik Ratih yang baru dikenalnya semalam, sambil berlari kecil, pikiranya terbayang akan sosok Ratih, dan berharap bisa ketemu kembali. setelah dirasa cukup akan lari pagi-nya, dia pun balik ke rumah, Angga pun Mandi dan serapan, sehabis itu, dia sibuk dengan Leptop miliknya, di mengecek File-File Kantor yang harus disiapkannya.
Tiba-tiba suara bunyi Hp miliknya mengganggu-nya, dia melihat panggilan dari Sahabat-nya "Dion"
Halo Bro! lg dimana?
di rumah aja nih, abis joging barusan, kenapa? ucap Angga membalasnya
gini Bro, Selasa depan, saya mau ke Singapore, ni dapatperintah kunjungan tugas dari Kantor!
berapa hari disana?
Cuman 2 hari Bro ucap Dion, oh iya ada yang mau dititip ga? tanya Dion
Ga ada Bro, lagian mau nitip apa?
oh iya! paling nitip salam sama si Ratih, ucap Angga sambil cengengesan.
Ga nyambung loe Bro! suka ya sama Ratih?
hemmmm gimana ya? ya sebatas senang aja mengenalnya, jawab Angga
oh iya, itu pacarnya kamu kenal ga? tanya "Angga"
Sebatas kenal aja Bro! Pacar nya itu Keturunan Indo-Arab, dan orangnya lumayan asik, cemburu ya? ucap Dion
Cemburu apaan! hanya ingin sebatas tau aja Ko! ucap Angga
ohh Gitu? Ok! lanjht Dion
oh iya ni saya kasih No Hp nya Ratih, kamu coba aja WhatShapp, kalau ditanya dapat nomor dari mana, bilang aja dari Gue. ucap "Dion"
Makasih Bro, hehehe.....
ya, sudah dulu ya Bro, lanjut lagi kerja-nya ucap Dion
Ok, Bro!
Angga pun nge Save nomor pemberian Dion, dan menamainya BidadariKu, lalu dia melihat Photo Profil WhatShapp milik Ratih, sebuh gambar Kupu-Kupu, Angga sedikit kecewa, dipikirnya Photo Profil wajah Ratih.
Di sore hari, Angga memberanikan diri mengirim pesan kepada Ratih
Hai, Apa kabar mu yang disana?
ini siapa ya?
Pengagummu
hei! jangan kurang ajar ya! kamu siapa! dapat nomor aku dari mana?
dari teman mu dan teman ku
Ratih pun semakin bingung
kalau ga jelas, saya blokir ya! ucap Ratih dalam Chat-nya
jangan dong
habis ga jelas! bikin penasaran!
ya kan aku bilang dari teman mu dan teman ku
iya siapa?
"Dion"!
oh dari Dion! trus kamu sendiri siapa?
Aku Angga, masih ingat?
ohh Mas Agga, yang semalam ya?
iya, maaf ya dah bikin kamu penasaran
hemmm kirain tadi siapa Mas jawab Ratih
Obrolan mereka pun berlanjut, mereka saling bertanya aktivitas masing-masing saat ini, dan sebagainya
Hingga akhirnya, obrolan mereka harus berhenti, Ratih mengucapkan nanti dilanjut lagi ya.
Ok Ratih yang baik, ucap Angga, dan dibalas, emocial senyum oleh Ratih.
Berjalan-nya waktu, hubungan Angga dan Ratih pus semakin kompak, walaupun hanya sebatas di chat WhatShapp, mereka belum pernah bertemu kembali, dan sudah berjalan 3 minggu.
Bab 1 Awal Pertemuan
16/07/2024
Bab 2 Ratih & Farhan
16/07/2024
Bab 3 Pertemuan Yang Tak Di Sengaja
16/07/2024
Bab 4 Farhan
16/07/2024
Bab 5 Pertemuan Intens Angga & Ratih
16/07/2024
Bab 6 Kencan Pertama Angga & Ratih
16/07/2024
Bab 7 Alasan Burhan Tak Suka Dengan Farhan
16/07/2024
Bab 8 Sikap Dingin Ratih
17/07/2024
Bab 9 Tidak Seperti Yang Dulu
17/07/2024
Bab 10 Terbongkarnya Rahasia
17/07/2024
Bab 11 Tersiksa
18/07/2024
Bab 12 Kandasnya Sebuah Hubungan
20/07/2024
Bab 13 Pertemuan Mila Dan Farhan
20/07/2024
Bab 14 Perasaan Angga Ke Ratih
22/07/2024
Bab 15 Farhan Dan Tante Mila
23/07/2024
Bab 16 Pertemuan Membawa Nikmat
24/07/2024
Bab 17 Saling Menyirami Diantara Dua Insan
25/07/2024
Bab 18 Rasa Ini Ingin Ku Ulang Kembali
26/07/2024
Bab 19 Luluhnya Hati Ratih
27/07/2024
Bab 20 Kamasutra Sebelum Pindah Tugas
28/07/2024
Bab 21 Penyesalan
29/07/2024
Bab 22 Bahagia & Duka
30/07/2024
Bab 23 Boby Keponakan Jauh
01/08/2024
Bab 24 Dosa Antara Mila Dan Boby
03/08/2024
Bab 25 Kenapa Dosa Ini Ingin Ku Ulang Kembali
04/08/2024
Bab 26 Terulangnya Kamasutra Ajaran Farhan
05/08/2024
Bab 27 Suami Ku Angga Yang Pengertian
06/08/2024
Bab 28 Mam, Selamat Jalan Untuk Mu
07/08/2024
Bab 29 Maling Bejat Melecehkan Ku & Suami Ku
09/08/2024
Bab 30 Sikap Dingin Suami Ku
10/08/2024
Bab 31 Kembalinya Keharmonisan
11/08/2024
Bab 32 Obsesi Part 1
12/08/2024
Bab 33 Obsesi Part 2
14/08/2024
Bab 34 Farhan Yang Kembali Hadir Dalam Hidup Ku
15/08/2024
Bab 35 Hari Bahagia & Hadirnya Farhan Dalam Hidup Ku
17/08/2024
Bab 36 Obsesi & Binalnya Ratih
18/08/2024
Bab 37 Permintaan Ku Kepada Farhan
21/08/2024
Bab 38 Ku Setubuhi Suami Mantan Pacar Ku
22/08/2024
Bab 39 Semua Sudah Terjadi
24/08/2024
Bab 40 Suami Keluar Kota, Farhan Yang Menemani Ku & Putri Ku
26/08/2024
Buku lain oleh Jon-01
Selebihnya