Kenapa kita harus bertemu lagi ,disaat aku sudah bisa berdamai dan menerima masa laluku , Intan Arselina yang berprofesi sebagai perawat rumah sakit, tak sengaja bertemu lagi dengan pria di masa lalunya ,pria yang sudah menorehkan luka di hatinya pria itu bernama Abian dirgantara pria tampan nan gagah penuh karismatik mapan dan kaya raya putra tunggal dari keluarga DIRGANTARA DIRGA mengalami kecelakaan tunggal dalam perjalanannya menuju ke bandara ,yang mengakibatkan kaki kanannya harus dioperasi , Dirga harus menjalani perawatan untuk beberapa hari di rumah sakit ,namun siapa sangka jika kecelakaan yang dialami justru mempertemukannya lagi dengan Intan arselina wanita cantik yang sudah bertahta di hatinya ,selama bertahun tahun Empat tahun mereka harus berpisah karena kesalahpahaman ,dan kejahatan yang dilakukan oleh ibunya Dirga pada keluarga intan ,yang sampai sekarang masih membekas di hati intan dan keluarganya Tak mudah bagi Dirga untuk mendapatkan maaf dan merengkuh hati intan kembali , dia harus ekstra berjuang ,karena kedua orang tua intan juga sudah terlanjur membenci dan kecewa dengan keluarga Dirga, dan juga kini ada sosok zidan yang menjadi penghalang bagi Dirga , Namun Dirga tak patah arang ia akan terus berjuang mati matian demi mendapatkan hati intan kembali
setelah operasinya selesai serta berjalan dengan lancar kini Dirga sudah dipindahkan ke kamar VVIP ,Bima sang asisten selalu setia menemaninya , setelah beberapa jam ia tertidur akibat obat bius ,kini ia mulai tersadar,dan perlahan mulai membuka matanya
*Dirga
"aku dimana " itulah kata yang pertama kali ku ucap saat aku mulai tersadar dari tidur panjangku
"Tuan ,tuan sekarang ada di rumah sakit"
Asistenku mendekat ,dia terlihat khawatir dengan kondisiku
"rumah sakit,, ?apa yang terjadi" jawab ku
"maaf tuan ,tuan mengalami kecelakaan "jawab Bima
Sesaat aku teringat sesuatu sebelum kecelakaan ,kalau aku hendak terbang ke luar negeri mengunjungi mamah yang sekarang sedang berada di rumah sakit namun di tengah jalan aku mengalami kecelakaan ,
"Bagai mana kabar mama ,apa dia tau tentang kecelakaan ini ?"
"Nyonya masih di rumah sakit ,dan belum tahu kondisi tuan sekarang ,kalau tuan besar ,saya sudah memberi tahunya dan beliau akan menjenguk tuan setelah keadaan nyonya membaik"
""Sssstt awh "aku meringis ketika hendak menggerakan tangan dan kaki ku,tubuhku terasa remuk redam ,dan susah digerakan ,apa lagi kaki dan tangan kananku kenapa bisa sesakit ini
"Jangan banyak bergerak dulu tuan,
saya sudah panggilkan Dokter sebentar, lagi datang "
tak berapa lama Dokter dan Perawat pun datang dan langsung memeriksa keadaan ku
"Tuan Dirga " sapa Dokter sambil tersenyum
"bagaimana ,apa yang anda rasakan , bagian mana yang terasa sakit"ucap dokter pada Dirga
"Tangan dan kaki saya dok ,kenapa sakit sekali dok" ucap dirga sambil sesekali ingin menggerakan kakinya
"Pelan pelan saja tuan jangan banyak bergerak dulu, Kaki tuan baru saja di operasi ,"
"apa kaki saya bisa sembuh dok "
"bisa tuan ,kaki anda akan sembuh ,setelah dari rumah sakit nanti tuan bisa menjalani terapi , apa anda merasakan pusing tuan? "
" Sedikit dok " jawab Dirga
"baiklah coba saya periksa dulu tuan "
dokter itu pun langsung mengecek seluruh badan Dirga sambil sesekali menanyakan keluhan nya
" baik nanti diminum obatnya ,dan sebaiknya tuan jangan banyak bergerak dulu ," setelah memeriksa keadaan Dirga dokter pun pamit untuk memeriksa pasien yang lain
"sebaiknya tuan istirahat saja jangan banyak bergerak dulu dan jangan banyak pikiran supaya tuan cepat sembuh " ucap Bima
"mau sampai kapan aku di Rumah sakit Bim," ucap dirga pada sekretarisnya
"sampai tuan sembuh"
Aku lantas menghembuskan nafas panjang , setelah mendengar jawaban dari bima
"masalah pekerjaan biar saya yang urus ,tuan fokus saja pada kesembuhan tuan,oh ya tuan ,besok dokter adward sudah pulang dari luar negri ,Dia yang akan merawat dan memantau perkembangan kesehatan tuan "
"Heemm" jawab ku sambil mengangguk
Dokter adward adalah dokter rumah sakit dimana dirga dirawat sekaligus dokter pribadi keluarga Dirgantara
**
Pagi hari
Di tempat lain di ruangan khusus bagi perawat ,seorang perempuan sedang menata buku buku catatan yang akan ia bawa mendampingi Dokter adward memeriksa pasienya
"Bagaimana sudah siap semuanya " tanya Dokter Adward
"Sudah Dokter ,semuanya sudah siap " jawab seorang perawat yang bernama intan kali ini seperti biasa rutinitas setiap pagi aku akan berkeliling menemani Dokter ADward memeriksa Pasiennya ,
"Ya sudah ayo" ajak Dokter Adam pada perawatnya ,kemudian ia melangkah ke salah satu ruangan , sebenarnya sudah dari kemarin ingin ia kunjungi namun karena kesibukannya baru sekarang ia sempat mengunjunginya dalam keadaan ia sedang bekerja ,intan mengekor di belakang Dokter Adward dengan membawa map berisi data data pasien dan riwayat penyakitnya
**
Di Dalam kamar yang bernuansakan serba putih ,Aku berbaring di ranjang pasien ditemani sang asisten ku yang selalu setia menemani ,tak jarang aku sering memberinya bonus ,karena pekerjaannya memang selalu memuaskan
"Tuan ,sebaiknya tuan cepat cepat mencari pendamping ,tuan harus move on dari masa lalu tuan," ucap Bima
"Maksud kamu apa ngomong seperti itu" jawabku ketus
"kalau tuan punya istri kan ada yang menemani , ada yang merawat dan yang perhatian "ucap Bima sambil mengangkat kedua alisnya
" jadi kamu nggak ikhlas merawat aku ," jawab ku kesal karena asistenku sudah mulai berani mengajarkan tentang pendamping, ingin sekali aku memukul kepala Bima namun apalah daya tanganku tidak bisa digerakan
"Eh ,bukan begitu maksud saya tuan ,saya ikhlas kok sangat ikhlas malah ,tap..."
"Jangan bahas soal itu lagi !!" Ucapku sambil menatap dingin ke arahnya , semenjak berpisah dengan cintaku dulu , aku belum pernah sekalipun kepikiran untuk mencari wanita penggantinya,entah mengapa ,aku masih berharap untuk bisa bertemu dengannya lagi ,
tak lama kemudian pintu kamar diketuk dari luar seorang dokter masuk dari balik pintu dengan seorang perawat yang mengekor di belakang nya
Aku menoleh ke arah pintu ,seperti tak asing dengan ,perempuan yang memakai seragam putih dan memakai masker di wajahnya ia mengekor di belakang dokter edward
Aku belum bisa melihat dengan jelas karena tubuhnya masih berada persis di belakang dokter edward
Melihat Dokter Adward datang bima lantas berdiri seraya menyingkir mempersilahkan Dokter Adward memeriksa kondisi ku
Dokter adward adalah dokter Dirumah sakit tempat ku dirawat sekaligus dokter pribadi keluarga Dirgantara
"Selamat pagi tuaaan ?" sapa Dokter Adward
"Pagi dokter " Sahutku seraya memperhatikan perawat yang ada di balik punggung dokter edward
" tuan Dirga ,bagaimana keadaan anda tuan ?,apa yang anda rasakan saat ini?" ucap Dokter Adward sambil menempelkan stetoskop di dada dan perutku setelah meminta izin terlebih dahulu
Aku mengatakan segala keluhanku dari mulai pusing kakinya yang masih sakit ,juga tangannya yang masih sangat nyeri
"Dokter adward lantas menengok ke samping seranya menyuruh sang suster untuk mencatat segala keluhan pasien ,
"Suster " panggilnya
"Iya dok" jawab suster di belakangnya ,aku melihat suster itu membelalakan matanya ,seperti merasa kaget saat melihatku aku juga melihat dia sempat diam sejenak dan menatapku ,dari postur tubuhnya aku seperti tidak asing lagi , ,rasa penasaranku semakin membuncah ,ku angkat punggungku ,kupaksakan untuk bangun ,walau rasa sakit kurasakan di seluruh tubuhku ,hanya ingin melihat dengan jelas wanita itu ,namun sayang wajahnya tertutup masker ,kucoba membaca nama yang menempel di seragam putihnya ,namun tetap saja tidak bisa dibaca dengan jelas
"Hati hati tuan,jangan banyak bergerak dulu ,"dokter edwar memperingatkan ku ,saat melihat aku hendak bangun
"Apa tuan mau bangun ,?"tanya Bima sambil memegang bahuku ,
" Aku hanya ingin duduk "jawabku memberi alasan
"Mataku terus fokus memperhatikan suster tersebut ,sambil sesekali aku menjawab pertanyaan dokter edward tentang keluhanku ,
Suster yang terus aku perhatikan seperti gugup ,kulihat tangannya sedikit bergetar ,lalu aku teringat sesuatu ,aku perhatikan dengan serius tangan nya ,namun sedetik kemudian dia memasukan tangannya kedalam saku baju seragamnya ,dan ini membuatku semakin penasaran ,dan curiga ,
'jangan jangan itu memang benar dia 'ucapku dalam hati
"Baiklah tuan dirga , perkembangannya semakin bagus ,semuanya normal ,hanya saja kakinya mungkin akan butuh waktu lama untuk sembuh seperti semula ,rajin minum obatnya ya ,dan jangan terlalu banyak bergerak dulu kakinya ,ya ,kalau begitu saya permisi dulu ,kalau tuan butuh sesuatu panggil suster jaga yang ada disini "
Ucap dokter edwar ,yang membuyarkan lamunan ku
" Baik dokter terima kasih "
Kemudian dokter berbalik hendak keluar dari kamar yang aku tempati ,bersama perawat nya, sesaat sebelum berbalik aku melihat perawat itu menatapku ,ku perhatikan bola matanya ,dadaku berdesir , ada rasa yang sama ketika menatap bola mata itu ,rasa seperti empat tahun lalu ,kupandangi terus hingga sosoknya menghilang di balik pintu
'Apa benar itu kamu ,orang yang aku cari selama ini '
"Tuan ,tuan baik baik saja ?"Bima bertanya padaku ,mungkin dia bingung karna melihatku ,melamun
" Aku ada pekerjaan untuk kamu " aku lihat bima mengernyitkan dahinya mungkin bingung tugas apa yang akan aku berikan padanya ,lalu aku membisikan sesuatu ditelinganya ,dia terlihat kaget dan memandang ke arah ku dengan tatapan ...entahlah mungin dia bingung , kaget atau entahlah yang jelas aku nggak mau tahu ,yang penting aku mendapatkan informasi tentang perawat itu secepatnya ,
Ku ambil ponsel yang berada di atas nakas dan mengetikan sesuatu ,
" Sudah aku transfer , aku tunggu datanya secepatnya "
Bima hanya mengangguk dia sudah paham dengan sifatku ,
BERSAMBUNG,,,,
Bab 1 Pertemuan
27/08/2023
Bab 2 Menerima tawaran
27/08/2023
Bab 3 Dirga mencari tahu
27/08/2023
Bab 4 Tolong percaya denganku
27/08/2023
Bab 5 Foto lama yang masih tersimpan
28/08/2023
Bab 6 Cemburu
28/08/2023
Bab 7 Tak mau kehilangan lagi
28/08/2023
Bab 8 Pulang ke bandung
28/08/2023
Bab 9 Bertemu zidan
28/08/2023
Bab 10 Dirga merajuk
28/08/2023
Bab 11 Kedatangan papa adam
07/09/2023
Bab 12 Belum bisa melepas intan sepenuhnya
07/09/2023
Bab 13 Tak rela kamu dekat dengan pria lain
07/09/2023
Bab 14 Janji
07/09/2023
Bab 15 Ucapan Adam yang menghanyutkan
07/09/2023
Bab 16 Kita menikah ya
07/09/2023
Bab 17 Awal terjadinya masalah
08/09/2023
Bab 18 Aku juga masih mencintai kamu
08/09/2023
Bab 19 Janji 2
08/09/2023
Bab 20 Pertengkaran
08/09/2023
Bab 21 Kembali ke kosan
10/09/2023
Bab 22 Mengejar intan
10/09/2023
Bab 23 Kembali bekerja
13/09/2023
Bab 24 Mendatangi intan di kosan
13/09/2023
Bab 25 Sepotong hati yang tertinggal milik CEO
13/09/2023
Bab 26 Bos dingin
14/09/2023
Bab 27 Penolakan pak Arya
14/09/2023
Bab 28 Kawin Lari
14/09/2023
Bab 29 Penolakan pak Arya 2
15/09/2023
Bab 30 Menolong Erik
16/09/2023
Bab 31 Pengorbanan Dirga
17/09/2023
Bab 32 Kritis
20/09/2023
Bab 33 Mulai sadar
22/09/2023
Bab 34 PERMINTAAN MAAF PAK ARYA
26/09/2023
Bab 35 Hikmah di balik musibah
29/09/2023
Bab 36 Mulai membaik
03/10/2023
Bab 37 Bicara dari hati ke hati
14/10/2023