Muh Ridwan
3 Buku yang Diterbitkan
Buku dan Cerita Muh Ridwan
Jebakan Ibu Susu Bayiku
Romantis
Ketika keputusasaan menyelimuti hidupnya, seorang wanita muda bernama Elara menerima tawaran pekerjaan yang tak terduga-menjadi ibu susu bagi anak seorang pria berkuasa dan penuh rahasia, Viktor Laxmere. Pada awalnya, Elara hanya melihatnya sebagai cara untuk bertahan hidup, sebuah pengorbanan demi menyelamatkan ibunya yang sedang sekarat. Namun, keputusan itu membuka pintu ke dunia kelam yang lebih gelap dari yang bisa ia bayangkan.
Viktor, seorang konglomerat yang lebih misterius daripada yang terlihat, ternyata menyembunyikan lebih banyak rahasia dari yang ia kira. Tugas sederhana itu, yang dimulai dengan harapan, dengan cepat berubah menjadi mimpi buruk yang penuh intrik, manipulasi, dan pengkhianatan. Setiap langkah Elara mulai diatur oleh kekuatan yang jauh melampaui kemampuannya untuk melawan. Namun, ia tidak hanya berjuang untuk bertahan, tetapi juga berusaha mengungkap kebenaran yang tersembunyi di balik wajah tenang Viktor.
Elara semakin terjebak dalam permainan berbahaya, di mana setiap pilihan membawa konsekuensi yang lebih mengerikan, dan di mana perasaan yang tak terduga mulai tumbuh-perasaan terhadap Viktor yang membingungkan dan penuh konflik. Seiring waktu, ia menyadari bahwa di balik tawaran itu, ada harga yang lebih besar yang harus dibayar, dan mungkin, tak ada yang bisa diselamatkan.
Dengan hati yang penuh amarah dan kebingungan, Elara bertanya-tanya: Apakah ini semua hanya permainan Viktor, atau apakah ia hanya menjadi pion dalam pertempuran yang lebih besar daripada yang ia sadari? Takdir Cinta Palsu
Romantis Adelina Amara, seorang wanita muda dengan impian sederhana, mendapati dirinya terjebak dalam sebuah permainan takdir yang kejam. Dirinya dipaksa oleh bibinya untuk menggantikan posisi kakak angkatnya, Selene, sebagai calon istri untuk salah satu pewaris keluarga kaya, Rurik Antonov. Namun, saat Rurik menemukan bahwa Selene telah mengkhianatinya, pernikahan yang seharusnya dijalani dengan cinta, terpaksa digantikan dengan Adelina yang tidak memiliki pilihan lain selain menyerah pada takdirnya.
Rurik, pria yang keras, dingin, dan penuh kebencian, berjanji tidak akan pernah mencintai Adelina. Namun, saat perasaan mereka mulai bercampur, keduanya terjebak dalam hubungan yang penuh kebencian dan keinginan tersembunyi. Keinginan untuk membalas dendam, kebohongan yang terpendam, dan ketegangan yang semakin meningkat menuntun mereka ke dalam jalan yang semakin gelap. Akankah Adelina berhasil menemukan kebahagiaannya? Atau adakah masa depan yang lebih kelam yang menanti keduanya? Anda mungkin suka
Gairah Nikmat Kopi Susu
Juliana 21+
"Pantas belum jalan, ada maunya ternyata" Ujar Fany
"hehehehe... Yuk..." Ujar Alvin sambil mencium tengkuk istrinya.
Fany segera membuka handuknya. Buah dadanya menggantung indah, perutnya yang rata dan mulus, serta area kemaluannya yang ditutupi rambut hitam langsung muncul. Alvin segera memeluk Fany dan melumat buah dadanya dengan rakus.
"Pintu sudah dikunci? " Tanya Fany
"Sudah...." Jawab Alvin disela mulatnya sedang mengenyot puting pink milik Fany
"nyalain Ac dulu" suruh Fany lagi
Sambil melepas sedotannya, Alvin mencomot remote AC lalu memencet tombol ON.
Kembali dia melumat buah dada Fany bergantian kiri dan kanan, buah dada yang putih dan terlihat urat-urat merah dan biru di buah dada putihnya, membuat Alvin makin rakus melumatnya.
Sambil menrunkan celana pendek dan celana dalamnya, dia membuka kaosnya, lalu merenggangkan paha Fany, ujung kontolnya yang belum tegak sempurna diberi ludah lewat jari tengahnya di bagian kepala, lalu menggosok gosok pelan di bibir vagina Fany.
Fany mendesah dan merasakan mulai ada rangsangan di bibir kemaluannya, lalu tiba-tiba masuk batang berurat milik Alvin di vagina Fany yg belum begitu siap dan basah, pelan2 lelehan cairan membasahi dinding vaginanya, Alvin mulai menggoyang dan naik turun, Fanny memeluk bagian pinggul suaminya, pahanya dibuka lebar.
Tidak lama kemudian..... Dalam Dekapan Dosen Tama
an_febizha "Jangan memberontak, Run," suara Tama terdengar berat, serak, menahan gemuruh di dadanya. Dia tidak memberi jeda. Wajahnya kembali turun, ke garis leher Runa yang berkeringat, menghirup aroma tubuh gadis itu dalam-dalam, lalu kembali mencecapnya.
"Aku suamimu," bisiknya lagi, tepat di telinga Runa, "Dan kamu istriku. Apa yang kita lakukan ini benar."
__
Oleh : anfebizha