My Prince

anyak mobil-mobil besar dari stasiun televisi ternama yang akan meliput acara pertandingan basket antar sekolah milik kerajaan Albany dengan kerajaan

ngan, berlomba-lomba untuk cepat sam

aca buku. Ah, tidak! Hanya satu orang yang membaca buku, sementara yang l

etiap hari melihat deretan huruf-huruf

uh dari pusat kota Manchester. Hanya dengan menggunakan sepeda motor matic-nya dia bisa sampai ke sekol

ya mengendikkan bahunya. "Bagiku, cara

Manchester- menatap Noura dengan kesal, tak henti berdecak sambil berkacak pinggang. Matanya mel

t jalur beasiswa- mengembuskan napasnya, sebelum akhirnya ikut me

rbinar. Novel The Return adalah novel karya penulis favoritnya, Nicholas Sparks. Sangat susa

smine. "Kamu bisa bantu dia untuk mendapatka

ertepuk tangan. "Ah, tentu saja! Kamu ingin novel

ng aku, pleaseee ...!" ucapnya d

ngan sat

sung cembe

bantu aku meneriakkan nam

r berteriak? Tidak mau! Mendengar kamu berteriak

gkan. Kamu bilang begitu karena belum

ku menyayangi

mpingku. Ayolah, Nou! Kamu sebagai murid sekolah Arthur seharusnya ikut b

anya. "Apa hubungannya

ikut mendukung sekolah ini. Aku tidak mau kalau pendukung sekolah

ara bersamaan. Jasmine, selain suka b

anis, dan kamu dapat n

an me

ser

senyumnya. "Oke, de

k bisa dilakukan oleh s

Noura dan Joule serentak, memb

bil menghentakkan kakinya. "Ayo cepat! Jangan membuat

-bukunya dan memasukkannya ke dalam tas

*

uh oleh para penonton, wartawan, bahkan beberapa pejab

ari tempat duduk yang kosong. Di tengah-tengah kursi

ound pada orang itu. "Terima kasih, Jo

mu punya hutang sama dia?" tanya

"Enak saja! Uang itu upahnya k

mu gila? Cuma menjaga tempat du

ra. "Maksudku, kamu jangan meremehkan tempat duduk ini. Kalau aku tidak menyuru

!" tunjuk Nour

na, bagaimana pangeran William akan mendenga

a, sementara untuk Noura itu begitu berarti. Entahlah, bagaimana bisa dua gadis ini bisa jadi sahabat, sedang derajat

mine. Bahkan gadis itu sudah seperti cacing kepanasan-tak bisa diam sambil ter

eriak-teriak di dekat telinganya, kemudian melirik Joule yang ada di samping Jasmine. Gadis itu tidak t

ri keluarga Baldwin adalah Joule. Sikap Joule jauh lebih anggun dan tenang, sepe

ng akan bertanding. Matanya tiba-tiba terpusat pada seorang pemuda yang masih mengenakan seragam sekolahnya. Pria yang baru saja tiba di lapangan dan langsung disambut dengan teriakan par

t kecil, bibir tipis, dan warna mata hijau yang mampu menghipnotis semua yang menatapnya. Bahkan Noura cukup terpaku saat

a secara dekat, dan apa yang dikatakan Jasmine bena

rnya dua kali, sedang di kedua sisinya ada dua sahabatnya yang tengah m

n sebuah paper bag padanya. Terlihat pangeran William tidak mengambilnya,

relakkan lagi. Semua menjerit melihat

a kamu ...!" teriak ratusan

Jantungnya serasa berhenti berdetak saat matanya menatap tubuh a

an menangkup kedua pipinya. "Gila! Mat