Sepertinya Seluruh Dunia Jatuh Cinta pada Istriku
Penulis:L. DOYLE
GenreRomantis
Sepertinya Seluruh Dunia Jatuh Cinta pada Istriku
"Apa kamu bilang tadi? Siapa yang kamu sebut sebagai pencuri?"
Alis Maya sedikit terangkat, tetapi dia sama sekali tidak panik menghadapi tuduhan Ratna.
"Siapa lagi selain kamu!" Sambil menunjuk ke arah leher Maya, Ratna hampir meledak. Dia berseru dengan keras, "Kamu tahu apa yang kamu lakukan! Kamu mencuri Giovani!"
Maya yang sedikit kebingungan menoleh ke arah yang ditunjuk oleh Ratna, dan mendapati bahwa yang dia maksud adalah liontinnya.
"Benda ini?"
Seolah dia tidak peduli dengan apa yang terjadi, Maya dengan santai melepaskan liontin itu dan melemparkannya ke arah Bejo.
Bejo terkejut karena tidak menyangka Maya akan melakukan hal seperti ini.
Untungnya, dia mengulurkan tangannya tepat waktu dan langsung berhasil menangkap liontin itu. Ratna dan Yati menghampirinya untuk melihat lebih dekat dan memeriksa apakah itu benar-benar Giovani.
Namun, di antara semua orang, Tinem adalah yang paling terkejut.
Sebenarnya bagus sekali jika seluruh anggota Keluarga Jumanta berhasil menangkap basah Maya. Akan tetapi, bukan itu intinya.
Bagaimana mungkin Maya memiliki batu giok berharga yang sama dengan Ratna?
Benda itu seharusnya merupakan karya dari seorang master batu giok yang sangat terkenal. Tidak mungkin Maya yang miskin bisa memiliki sesuatu seperti itu.
Yang lebih penting lagi, tidak mungkin Maya yang mencurinya, karena semua ini adalah bagian dari rencana Tinem untuk membalas dendam pada Maya. Dialah yang menyembunyikan Giovani di sebuah tempat yang aman.
Meskipun demikian, rencananya masih berjalan dengan baik. Tinem ingin Ratna dan yang lainnya menyalahkan Maya, dan itulah yang terjadi saat ini. Giok genggam dari Maya tidak harus merupakan Giovani yang asli, karena mereka terlihat sama persis.
"Maya, apakah kamu bisa menjelaskan dirimu sendiri? Kenapa kamu memiliki benda ini?" tanya Bejo terang-terangan sambil memegangi kepalanya yang sakit.
Dia hanya mengadopsi Maya karena dia berencana membuatnya menikah dengan Keluarga Wiratama menggantikan Ratna.
Keluarga Wiratama bukan hanya merupakan salah satu keluarga paling berkuasa di Kota Sura, tetapi juga di seluruh negeri.
Bahkan dengan status sosial yang dimiliki Bejo, dia tidak bisa dengan mudah mendapatkan kesempatan untuk berkenalan dengan salah satu anggota keluarga tersebut.
Namun, suatu hari, Madhara Wiratama, kepala Keluarga Wiratama, mendadak mendatangi Bejo untuk mengajukan sesuatu. Dia ingin cucunya, Arjuna, bertunangan dengan putri Bejo.
Tentu saja, Bejo sangat gembira dengan kabar baik ini. Dari semua keluarga terkemuka lain yang ada di Kota Sura, Madhara memilih Keluarga Jumanta yang biasa-biasa saja. Bagaimana mungkin Bejo menolak tawaran yang begitu menggiurkan ini?
Akan tetapi, sesuatu yang tidak terduga terjadi tepat setelah kedua keluarga itu membuat kesepakatan lisan.
Keluarga Wiratama terlibat dalam sebuah insiden mengerikan. Sebagai keluarga besar yang berkuasa dan berpengaruh, itu berarti mereka memiliki banyak musuh. Suatu malam, Arjuna disergap oleh musuh-musuhnya, dan kakinya menjadi cacat karena insiden ini.
Terlebih lagi, sang kakek Madhara bahkan ikut terluka karena kejadian ini dan perlu dirawat di rumah sakit.
Madhara begitu marah sehingga dia mencabut hak waris Arjuna karena menganggapnya tidak kompeten.
Secara kebetulan, para eksekutif senior di perusahaan tempat Ratna bekerja tiba-tiba memberinya peringkat yang cukup tinggi sehingga dia bisa tampil di acara realitas dan membintangi drama online sebagai pemeran utama wanita.
Sementara karier Ratna meroket, Arjuna menjadi orang cacat. Seperti ayah mana pun, Bejo tidak ingin putrinya menikahi seseorang jika orang itu bukan yang terbaik untuk putrinya.
Namun, tentu saja, Bejo takut menyinggung Keluarga Wiratama. Memikirkan hal tersebut, dia mendapat ide cemerlang untuk menyiapkan pengantin pengganti.
Lagi pula, berdasarkan kesepakatan lisan mereka, dia hanya berjanji akan menikahkan putrinya dengan Arjuna. Mereka sebenarnya tidak mengatakan putri yang mana yang akan dinikahkan.
Karena alasan itulah, Bejo mengadopsi Maya. Sekarang, secara resmi dia memiliki dua orang putri.
Terlebih lagi, Maya beberapa bulan lebih tua daripada Ratna. Sebagai bagian dari tradisi, putri sulung harus menikah terlebih dahulu.
Oleh karena itu, Maya akhirnya menjadi pengganti yang sangat sempurna.
Akan tetapi, Bejo tampaknya cukup kecewa karena putri yang dia adopsi ternyata seorang pencuri.
Meskipun mereka memiliki bukti konklusif di depan mata mereka, dia masih enggan menyerahkan Maya ke polisi.
Di dalam benaknya, Bejo menganggap kejadian ini akan menjadi kesempatan yang sempurna untuk memberi Maya pelajaran. Dia ingin membersihkan semua karakteristik tidak menyenangkan yang diperoleh Maya saat tumbuh dewasa dengan mendisiplinkannya secara menyeluruh. Lagi pula, semua usahanya akan jadi sia-sia jika dia tidak bisa mengubah Maya menjadi pengantin yang pantas untuk Keluarga Wiratama.
Di sisi lain, Maya menjadi tidak sabar.
Bejo dan yang lainnya masih sibuk melihat liontin batu giok miliknya, jadi dia mengambil inisiatif untuk meminta perhatian mereka. "Berapa lama lagi kalian akan menatap benda itu? Apa kalian yakin itu benda yang kalian cari?"
Keluarga Jumanta perlahan menoleh ke arah Maya dengan tatapan tak percaya. Mereka tidak habis pikir, mengapa dia masih bisa bersikap sombong seperti itu saat mereka sudah memastikan bahwa dia adalah pelakunya.
"Yah, memangnya kamu tidak tahu? Lagi pula, kamulah yang mencurinya! Beraninya kamu mencuri Giovani? Ini adalah karya Master Warsa Gianto. Kamu mungkin tidak mengenalnya, tapi biar aku memberitahumu bahwa karyanya ini bernilai lebih dari satu miliar rupiah!" Ratna mendengus dingin dengan nada yang sangat merendahkan.
"Tunggu … benarkah? Itu karya dari Warsa Gianto?"
Maya merasa sangat terkejut sehingga dia menyebut nama itu seolah-olah dia tidak bisa memercayainya.
"Apa? Jadi kamu tahu siapa Master Warsa Gianto itu? Ternyata kamu tidak sebodoh yang kukira," ujar Ratna berkomentar sambil memalingkan pandangannya. Dia sama sekali tidak percaya dengan perkataan Maya.
Bagaimana mungkin seorang gadis desa sepertinya tahu nama ahli ukir batu giok tingkat atas seperti Master Warsa Gianto? Itu tidak mungkin.
Warsa tidak seperti artis atau selebritas populer lainnya. Dia adalah sosok yang selalu misterius dan jarang muncul di depan umum.
Namun, tidak seperti Ratna, Yati merasa bahwa berdasarkan nada bicara Maya, mungkin ada cerita tersembunyi mengenai masalah ini.
"Apakah kamu benar-benar mengenal Warsa Gianto?" tanya Yati. Jelas dari nadanya bahwa dia penasaran.
Setelah ragu-ragu untuk sesaat, Maya menjawab, "Ya, benar. Aku mengenalnya … tapi bukan berarti aku kenal dekat dengannya."
Memang, mereka tidak terlalu mengenal satu sama lain.
Selain itu, dari sudut pandang Maya, jika dua orang tidak memiliki hubungan dekat dan komunikasi yang tetap selama bertahun-tahun, mereka tidak benar-benar bisa menganggap satu sama lain sebagai teman.