icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Terjebak Program Cinta Buatan Televisi Swasta

Bab 3 3. Selamat Datang

Jumlah Kata:2043    |    Dirilis Pada: 14/09/2022

g bad mood karena barusan ia melihat foto Jamie dan pacar barunya sedang berbaring saling berpelukan d

gsek," ujar Emma menaruh pakaian Elea ke dalam koper yang terbuka. "Yakinlah, kau di sana

hanya karena agar aku terkenal. Masuk ke dalam reality show ya

"Ya tidak buruk juga. Yang penting kau harus menikma

pa

dan wanita seksi!" seru Emma tertarik. "Jadi karena itu, aku mem

rah ka

al padanya setelah melihat bagaimana pakaian yang dibawakan Emma. Tapi

ngan jas ditubuhnya berdiri disamping mobil mewah berwarna hitam kilat. Begitu melihat Elea,

lu begitu ketika ia sedih. Ia menutupi kesedihannya dengan pura-pura

," ujar Elea. "Lagipula, kan kau sendi

i sana. Jangan pikirkan Jamie terus sementara ia tidak memikirkanmu. Ia

mengangguk.

a singkat. "Pergilah. Semua urusanmu yang belum terurus a

belum Elea benar-benar masuk ke dalam mobil dan melesat pergi dari s

upa-rupa orang-orang yang keterima dalam program ini. Tapi, sepenasaran apapun ia, Emma yakin jika orang-orang itu pasti ru

*

tahu apa peraturannya, sama sekali tidak tahu apapun selain peserta yang

ramai orang. Di lobi, seorang perempuan dengan pakaian begitu rapi serta name tag yang terkalung di l

segera membawanya dan meletakkannya lebih

ia berpikir kalau mereka mungk

tu, tangannya menunjuk ke tempat tepat disamping pi

masuk ke dalam ruangan, perempuan tad

nya dan dijawab anggukan oleh Elea. "Oke, aku akan membimbingmu sedi

natap Mia heran, dah

baca. Aku akan memberitahumu sekarang. Jadi, tidak diperbolehkan membawa ponsel atau benda elektro

-kata. Sehari saja ia tidak memegang ponselnya, ia bisa g

" ujar Mia turut prihatin. "Kalau begitu, sekarang bisa aku meminta ponselmu? Tenang saja, kami mengh

jepit, tidak bisa maju ataupun mundur. Karenanya, mau tidak mau ia harus

, selama ini kau selalu bekerja keras, jarang sekali kau punya waktu untuk bahagia. Iya, kan? Jadi, jangan sia-

t itu. Amat sangat menggambark

irik ponselnya sendiri sebelum melanjutkan ucapannya. "Dan sekarang ... waktumu u

ai akhirnya mereka berada di rooftop gedung ini. Elea terperangah ket

Berapa banyak budget yang dihabiskan KRA untuk program ini?

lik dan mempersilahkan Elea, ia

ngguk. "Terima kasih, Mia," ujarn

, bahkan Mia juga melambai pada Elea ketik

gitu kaku tadi, karena tampangnya agak cuek ketika menya

adi, agak mendebarkan. Namun, meskipun begitu, Elea dengan cekatan m

, ia mulai suka hal ini. Apalagi ketika helikopter yang ia tumpangi berada di udara dan ia bis

, jadi ia merasa asing dengan pulau yang akan ia tinggali selama empat belas hari ini.

dupan. Namun, Elea bisa lihat jika vila itu ada di sana. Sedangkan di sisi kanan, penuh dengan bangunan, kemungkinan besar ada kehidupan di sana, dan tentunya ba

ian. Elea melepaskan sabuk pengaman dan juga h

lea memandang, ia tidak melihat apapun. Bahkan vila yang

a di sana?" Pria itu menunjuk ke salah satu spot dan Elea mengangguk. "Ikuti saja jal

mberi senyum keci

t dan kembali ke helikopter

emikirkan ia akan bertemu dengan orang-oran

memicingkan matanya mendongak memastikan ada helikopter yang hendak mendarat atau tidak. Dan matanya memb

lau begini ceritanya, ia bisa berjalan ke vila bersa

enghalau silau matahari serta kencangnya angin dengan telapak tangannya yang b

Dia juga sangat seksi dengan dress hitam yang sangat jauh dari lututnya, dress itu juga memiliki potongan dada yang ren

ai

elambaikan tangan dan bu

angat. "Sangat kebetulan kalau b

ang yang masih asing saja ia begini, apalagi ka

, panggil saj

Teman-temanku biasa meman

" Arabella memujinya dengan wajah menggo

kiku dan kakimu sama saja." Elea juga baru sadar kalau antara ia dan Arabella memaka

a harus bergerak. Aku sudah ti

. Ia juga sama

kan?" Arabella bertanya ketika mereka mulai berjalan diatas jalan set

engan kayu lainnya. Selain itu, otaknya berputar memikirkan ucapan Arabella barusan. Ia sama sekali tidak tahu ada kamera. Tapi, mengingat program

ku ras

ikl

jalan. Angin lembut yang menerpa, membuat dress dan rambut mereka berdua melambai-lambai. Cara jalan mereka yang

ng tengah berdiri mengelilingi dua meja bundar di hal

pawan sekali!" guma

lian cantik

engan Arabelle berjalan ke arah mereka berd

sini. Kalian

ainnya terlebih dahulu. Mereka mulai memeluk satu persatu oran

ia di sana amat sangat tampan, bahkan Jamie

yang sudah tiba di sana dan ia baru sadar jika jumlah mereka su

nya pria kedua yan

le

emeluk Elea erat. "Aku Max," lanjutnya dan mel

hir, pria yang memakai kemeja putih dengan tiga kancing teratas yang terbuka. Elea bahkan bi

at terkejut ketika pria ini mengecup pipinya sebelum Elea melepaskan pelukan. Mungkin akan maklum jika ciuman

juga menatap Elea dengan intens, membuat El

i dan ia sudah menemukan seseorang sepe

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka