icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Gairah Istri Kelima Juragan

Gairah Istri Kelima Juragan

Penulis: Alibaba
icon

Bab 1 Juragan Tampan dan Berkharisma

Jumlah Kata:1141    |    Dirilis Pada: 20/08/2022

ria berusia lima puluh tahun di hadapannya. Pria tampan dengan rahang tegas dan se

an itu tak nampak tua sedikitpun. Bahkan guratan dan kerip

, ia hanya berdua saja berhadapan dengan juragan Chandrakanta. E

ari? Malini!" suara serak dan berat it

...." sahut Mal

balik kebayanya yang sedikit menerawang. Membuat Chandra

at! Karena aku seda

at. Perasaan lega memenuhi rongga dadanya. Walau

rap

uh juta,

uta?" ulang C

alasan. Ya ... Sebuah alasan yang ingin diketahui Chandrakanta.

menggeser posisi duduknya di sebelah Malini.

pertanyaan yang ndak in

isa bertanggung jawab atas hutang-hutangmu

pi

Meninggalkan begitu banyak hutang yang har

... Dar

erjudi dan main perempuan. Apa aku benar lagi?" suara Chandr

i juragan yang gila kawin dan mempunyai

tap sepasang mata bundar

tidak ada otak itu! Jadi berhentilah! Hentikan hatimu un

nta mengetahui isi hatinya. Ia sedikit malu da

ngetahui isi hatiku?"

tak penting! Apa kau mau minum? Makan sesuatu, m

Saya hanya ingin meminjam uang," ujar Malini t

ah ... Lima pu

juta." Malini menjawab deng

bisa memberika

agan? Jawab Malin

? Aku orang paling k

ercaya

ya hampir semua terbuat dari emas, kristal dan perak. Wanita itu tak paham b

ak-anak juragan juga bersekolah di sekolah yang bagus. Semua kendaraan dan apapun y

syarat yang ha

an ludah. Berharap syarat yang diajukan ju

at yang berat." Lagi-lagi

dan senang. Seolah mendapatkan sesuatu yang menggel

melunasi hutangnya kepada si Jampang, menyekolahkan anak gadisnya di

kau bayar selama 50 bulan. Satu bulan kau ha

. Dan akan membayar selama lima puluh bulan.

ndrakanta. Menampilkan barisan

taknya menjadi buntu. Angka-angka itu berteba

ncari jalan yang lain saja. Kau masih bisa bekerja atau melakukan sesuat

ni lebih mudah!" Chandrakanta mengusap dagu Malini yang indah. Wanita itu t

itu j

sempit. Sekarang ia satu tempat dengan Malini. Berhimpitan dan sangat dekat. Membuat M

nitnya. Menjulurkan lidah lalu mengedipkan mata. Siapa yang mampu meno

i empat isteri itu. Dengan perasaan kesal dan campur aduk, ditinggalkannya rumah pe

u samping. Wanita yang selalu mengenakan sanggul cepol dan selendang

kamarnya yang besar. Mencuci wajahnya ya

amunya, Mas?"

agan lalu masuk ke dalam kamar den

di ranjang kayu besar dengan kelambu berwarna gading, membuat ia

atkan makan

akanta membalik badan. Memunggung

uvati melunak. Membuat debar jan

at diri. Tubuhnya masih tetap langsing dan wangi. Yuvati gemar meminum jamu dan makan-makan

menyiapkan semuanya ya

r hangat di sebuah bak mandi kayu besar. Menyiapkan aneka akar-akaran dan re

i. Chandrakanta tersenyum lalu menggendong Yuv

lini yang sedang tersedu membuat Chandrakanta tak bisa menyingkirkan wajah cantik

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Juragan Tampan dan Berkharisma2 Bab 2 Suami Pergi Meninggalkan Banyak Hutang3 Bab 3 Pemabuk dan Suka Main Perempuan4 Bab 4 Bagaimana Jika Aku Mati Saja 5 Bab 5 Istri Keempat Chandrakanta6 Bab 6 Pria Lain di Kamar Pribadi Soraya7 Bab 7 Benjamin8 Bab 8 Melompat ke Sungai9 Bab 9 Dunia Memang Kejam, Malini10 Bab 10 Sisi Gelap Chandrakanta11 Bab 11 Rasuk12 Bab 12 Rahasia Chandrakanta dan Beatrix 13 Bab 13 Mestika Sukma14 Bab 14 Mestika Sukma (2)15 Bab 15 Wanita Gila Harta16 Bab 16 Parfum Pemikat 17 Bab 17 Rencana Licik Mertua dan Ipar18 Bab 18 Menari Bersama19 Bab 19 Dilamar di Depan Semua Warga Desa20 Bab 20 Wanita Dalam Gelap21 Bab 21 Mantra Bernama Malini 22 Bab 22 Debar-debar Tak Menentu23 Bab 23 Petakan Nomor Enam Belas 24 Bab 24 Kebaya dan Selendang Jingga25 Bab 25 Menikah Lagi26 Bab 26 Rapal Mantra Kematian 27 Bab 27 Apa Aku Cemburu 28 Bab 28 Kembali Menabuh Genderang Perang29 Bab 29 Cinta Yang Terpendam 30 Bab 30 Membunuh Malini 31 Bab 31 Pulihnya Soraya32 Bab 32 Peraduan Yang Kembali Panas33 Bab 33 Pergulatan34 Bab 34 Wanita-wanita Berhati Hitam35 Bab 35 Di butik Gaun Pengantin 36 Bab 36 Rapal Mantra Pemikat 37 Bab 37 Matinya Seseorang di Hari Pernikahan 38 Bab 38 Jejak Darah39 Bab 39 Malam Pertama (1)40 Bab 40 Malam Pertama (2)41 Bab 41 Pria Bodoh42 Bab 42 Robekan Selendang yang Disimpan 43 Bab 43 Arwah Bersimbah Darah44 Bab 44 Pernikahan, Lagi 45 Bab 45 Rapal Mantra Cinta dan Parfum Cinta 46 Bab 46 Jangan, Mas ... Jangan 47 Bab 47 Kamu Pembunuhnya!48 Bab 48 Mantan Suami Akan Menikah Lagi49 Bab 49 Gara-gara Kain50 Bab 50 Semakin Berhasrat 51 Bab 51 Menuju Villa Praya52 Bab 52 Harga Memasang Susuk53 Bab 53 Menjadi Simpanan Pria Kaya54 Bab 54 Bulan Madu (1)55 Bab 55 Bulan Madu (2)56 Bab 56 Dia Pembunuh Kejora 57 Bab 57 Sugar Daddy Pitaloka 58 Bab 58 Mama Leon Bukan Pembunuh!59 Bab 59 Desah di Lapas Wanita 60 Bab 60 Aku Menceraikanmu!61 Bab 61 Orang Kaya Baru!62 Bab 62 Akhirnya Pitaloka Bertemu Juragan63 Bab 63 Susuk yang Kadaluarsa 64 Bab 64 Mantan Suami Yang Menikah Lagi65 Bab 65 Once Upon a Time In Bangkok (1)66 Bab 66 Once Upon a Time In Bangkok (2)67 Bab 67 Pitaloka, ayo bertemu!68 Bab 68 Pitaloka, Astungkara dan Hotel Asia Afrika 69 Bab 69 Semua Itu Tidak Gratis, Juragan!70 Bab 70 Nanti, Masih Tanggung, Bu!71 Bab 71 Malini di Culik Moko 72 Bab 72 Pengakuan Suhita 73 Bab 73 Menjemput Malini 74 Bab 74 Siapa Yang Akan Pergi Ke Surga 75 Bab 75 Selamat Jalan Detektif Wanita 76 Bab 76 Guna-guna Wanita Simpanan 77 Bab 77 Lingerie Merah78 Bab 78 Mulai Berangsur Pulih79 Bab 79 Mengapa Kamu Pergi 80 Bab 80 Siasat Untuk Berpisah 81 Bab 81 Penjahat Cinta82 Bab 82 Kenangan Yang Mengendap83 Bab 83 Kepulangan Praya 84 Bab 84 Calon Pembeli itu, Ternyata 85 Bab 85 Rumah Cinta Praya86 Bab 86 Sepuluh Tahun Kemudian 87 Bab 87 Gadis Misterius 88 Bab 88 Pitaloka dan Astungkara 89 Bab 89 Kebusukan Yang Terbongkar 90 Bab 90 Anak Dari Cinta Pertamanya 91 Bab 91 Maafkan Saya, Nyonya 92 Bab 92 Ibu dan Istri Yang Baik 93 Bab 93 Cintanya Anak-anak Muda 94 Bab 94 Anak-anak Yang Membanggakan 95 Bab 95 Bertahun-tahun Setelahnya