icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Aku bukan wanita penggoda

Bab 7 Ayah apa-apaan sih!

Jumlah Kata:1083    |    Dirilis Pada: 11/07/2022

Anindya akan di katakan keterlaluan seba

an seperti itu dari semua keluarga besarnya d

Anindira lalu terseyum. "Apa lagi di hari H nanti. Sesibuk a

cara, ibu dari si kembar tidak ingin ke du

ari keluarga besar. Diam-diam Dina menghela nafas lega karna a

bil menatap Anindya, Anindira dan Sayudha bergan

inginkan Dira saja," uca

i." ungkap Anindira setelah diam cukup lama, membuat beberapa orang menatapnya penuh protes term

g keputusan Anindira mengurungkan niatnya. Tiba-tiba sa

nangannya, tapi manusia tidak ada yang tahu kehendak tuhan se

ingin menemani sang mama, semuanya di wa

k. "Akan tatapi sebelum ke sini kami mengunjungi Mama, Papa bilang setuju dengan semua keputus

aka mengatakan itu, Anindya yang sudah mera

tepat. Anindya sesekali mengedarkan pandangan un

dha dan ia mencoba untuk terseyum. Pria itu ta

rtunangan ini akan di adakan setelah

t Adam yang diam dari tadi. "Tapi meski begitu kita juga harus bicarak

*

adakan pertunangan dua minggu set

selain karna Mama dari pihak pria belum

keras dalam pernikahan ini adalah keluargan

ersama keluarga inti dari pria itu yang berada di ruang kelua

um sadar, nak?" Tanya Dina sambi

enang saja Mama da

aka tidak suka. "Jika belum sadar, maka

tapan seperti itu, kemudian men

in membuat siapa pun khawatir, tapi nyatanya apa yang

bicara pada Sayudha yang menghel

uat Tan... Bunda dan y

tap saja

ya kalau istrinya mulai keras kepala sepeti ini. "Lalu tentang acara y

setelah di beri penjelasa

n tidak datang hari ini," ucap Adam mewakili istrinya, Ani

begitu mengenal ke empat orang ya

calon dari kakaknya dan mungkin saja membutuhkan

s?" tanya Anandra membuyarkan lamunan A

ersama Anandira yang ada di salah satu dindi

lihat satu pun foto anak kecil.

ak-anak terutama Diya," sahut Dina samb

un

bnya di sini," Dina tertawa kecil, mem

dengan adik iparnya itu melirik sa

ambil terseyum lebar itu siapa Tan? A

gingat foto itu di ambil ketika mereka kembali ke rumah. "Ada

yah ak

elirik Anindya kemudian ibu tiga orang anak itu tertawa kecil. "Eh, Bun

shaka melemparkan senyum pada kedua pasang

jadi," ucap Anandra penuh percay

deh som

ertimbangkan kalau baik Mbak, Bunda ata

dangan pada Anindya. "Bagaimana mau cerita, orangn

a orang tuanya tahu kalau selama ini mere

indira meringis dan menunduk, lalu tidak bicara lagi. "Maaf ya nak Yudha, Erin dan Sha

menatap anggota keluarga dari calon putri pertam

yahnya tidak suka. "Mereka itu adalah calon keluarganya M

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka