icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

CEO Bucin

Bab 3 Kamu Jahat

Jumlah Kata:1039    |    Dirilis Pada: 24/06/2022

ereka ketika berada di depan keluarga Wiradijaya. Mereka sepakat harus bersikap baik dan bersahabat saat d

dalih perjalanan bisnis bersama Ramon, sepupunya. Antonio juga tidak meninggalkan pesan apa pun kepada

negeri pun tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk meracuni

ang dulu tulus mencintainya sedang bersama dengan Manda. Dengan liciknya, N

un naik pitam dan emosi. Emosi itu justru hanya ditujukan kepada Manda. Den

Manda sedang membuat sarapan di dapur untuk diri sendiri. Hati yang

ikat yang sering dibanggakan mama itu hanya topengmu saja. Aku nggak

saat berbalik badan menemukan sa

dar bahwa di antara mereka tidak ada hubungan apa-apa. Manda

, Antonio berusaha memancing

karena sadar bahwa mereka akan berujung pada pertengkaran lagi. Pilihan Manda jatuh k

" ucap Manda, lalu berjalan melewati Antonio setelah mem

Antonio menarik paksa tangan Manda, lalu mengambil piring Mand

ton

melayani suamimu sendir

mu yang sudah membuat jarak di antara kita dan pernikahan ini kita lak

egitu menginginkannya, Amanda?" tanya Antonio. Wajahnya menyiratkan emosi dan

Kenapa ekspresinya seperti

ih untuk menghindar secepat mungk

gan kasar. Salah satu tangannya menahan belakang kepala Manda

kan diri, tetapi Antonio semakin kasar memainkan bibir dan lidahnya

dia menggunakan kakinya untuk menendang tulang kaki Antonio. Te

pekik A

nafas terengah-engah. "Aku akan mengurus perceraian kita sekarang juga," ucap Manda sambil menahan tangis. M

Manda? Baiklah. Aku akan turuti kemauanmu, tapi nanti. Setelah aku membuatmu hamil ter

nio. "Apa? Tidak! Antonio ... jangan ... aku mohon ..

nio yang sudah kesetanan itu tidak mendengar permohonan dan jeri

i yang bilang, pernikahan kita tidak seharusnya terjadi. Aku mohon ... ini tidaklah benar,

n menampilkan nama 'Roger' membuat pandangannya menjadi buram. Di

menceraikanmu. Jadi, berhenti mengataka

Meskipun dalam posisi tertekan, Manda berusaha menyadarkan, bahwa sem

mbali mencium seluruh wajahnya dengan kasar. Bahkan, tangan Anto

i teriak Manda saat Antonio membuka paksa piama tidurnya dan dengan kesetanan Antonio sudah membuka baju juga, "Anto

ekuatan yang ada saat Antonio terus menjamah, menggigit, dan menyesap seluruh tubuhnya deng

tubuh mereka menyatu dan kini mereka pun

bukan seharusnya kamu amb

epal kuat menahan rasa sakit bersamaan. Kehadirannya ditolak oleh Antonio, diacuhkan, dan sering

i yang menolak kehadiranku. Kamu yang menciptakan jara

mi seluruh wajah Manda seraya mengucapkan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka