icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Aku Istri Bukan Babu Gratisanmu Mas!

Bab 7 Percobaan bunuh diri

Jumlah Kata:1020    |    Dirilis Pada: 14/06/2022

tau gak usah kembali lagi!" kata mas Arman dari seberang nada bicara begitu ketus

kapanpun, lekas kuusap kedua mataku menggunakan pun

mas Arman khawatir," pamitku pada Mama yang se

am bareng dong sayang, yasuda

*

man, wajah dinginnya menyambut kedatanganku air mukanya me

laikum Mas

h membalas salamku dengan ucap

ang rupanya ya,"

h pergi seharian seenaknya

at ku selesaikan kata-kataku

u diri gini, kamu tau saya sibuk dan Kayla ju

air mataku tak terjatuh di hadapannya. Namun segala up

ng dan melindungiku dengan sekuat jiwa raganya justru berbanding terbalik, dia setara dengan penj

ya, selama aku hidup baru kali ini ada seseorang yang meneriakiku biarpun Papa dan Mama ber

! KAMU DENGER GAK SI

.... Ma

rgi dari hadapanku saya

nal bahkan bertemu dengannya sekalipun. Andai aku mendengarkan perkataan orang-orang di sekitarku maka sekarang aku tak akan terperosok dal

h baik aku mati daripada harus merasakan kesengsaraan ini, buat apa lagi aku hidup bila ti

yang terlihat membakar dan menggeliat dengan begitu. Api itu memang tidak terlihat ganas, tapi api itu terus membakar di

i ini melangkah. Hati dan pikiranku sudah terbujuk rayu oleh setan, bahkan mungkin sekarang para s

tak kurasa lagi hingga darah segar mengalir di pergelangannya tanganku, diri ini yang sebelumnya

g memang tidak sehat sedari awal. Tapi ketahuilah aku sebagai wanita y

kkan hati hambanya. Itu yang sedang ku upayakan sejauh ini tetapi mungkin saat ini

h tidak mendengarkan nasihat orangtuaku. Dan kini aku menyesal, sangat menyesal setelah ini semua terjadi. Sebenarnya diri ini ingin berkata jujur pada mereka, tapi

am di tanganku ini ke sembarang arah

umuran cairan merah segar menghiasai pergelangan t

ondisiku yang betul-betul terpuruk. Beruntung sang pencipta masih memberi

juk rayuan setan dan mengambil jalan pintas untuk mengakhiri penderitaan in

uh dengan

gkin cairan merah itu dilantai. Mulai sekarang aku berjanji pada diriku sendiri untuk tid

*

jarang sarapan di rumah aku tak peduli, mau dimakan ataupun tidak itu urusannya yang penting aku sudah mempersiapkannya. Namun ada yan

ya mas Arman dengan ekspr

ok sendiri," b

ja makan untuk sarapan. Tumben sekali pagi ini ia

ak? habis nangis? da

karena dia sedang bersama bibinya dan ingat

secuek mungkin, jujur aku ma

n bertanya

pa

siap bila

ni?apakah dia akan men

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka