icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Sang Pencuri Kehormatan

Bab 4 Calon Mama

Jumlah Kata:1139    |    Dirilis Pada: 17/05/2022

ni memang terkenal sebagai kawasan elite. Meski bekerja di perusahaan yang b

jarak rumah Kiara dan halte. Bibir gadis itu mendecak berkali-kali. Bagaima

run

anya dimanjakan dengan banyaknya kendaraan roda empat keluaran perusahaan terkenal berjejer rapi. Dia hanya b

i kapan me

yar. Devan sudah be

mahnya. Kalau gue nyasar gimana? dasar b

ubkan lagi. Interior klasik nan m

bisa sebagus ini. Ck ... ck ...

lang sayang,"

ari menghampiri papanya. Devan lang

papa lagi

ar pah tadi s

apa bau ke

. Papa be

sayang ka

ong. Tapi

ri tadi memperhatikan interior

ara. Devan menoleh sejenak, meliha

tebak

a pa?" tebaknya. Devan

tnya calon

ra punya mama

Devan menoleh. Benar, Kiara memandangi rum

ayang. Calon mama kan baru pertama ka

ara pingin ikut

Rara dan gadis cilik itu

m ... calon mam

ingung saat gadis cilik

n mamanya

n kebingungan. Namun D

tersenyum gugup. Dia berjongkok menyamakan tinggin

Nanti Rara tidur sama calon mama y

aja. Tapi jan

a,

i susunya

a pun tak kalah terkejutnya saat m

ak ini

ng menjadi mamanya Rara. Bukankah wanita itu y

kkan?" Rara tertawa lebar. Nina mengabaikan

sembari menyodorkan susu pada Rara. Wajahnya terto

yang akan jadi calon

benar-benar akan membawakan mama untuk Rara. Tapi kenapa

Kiara, Nin. Terserah yang

k, T

nya Rara polos. Yang menimbulkan keterke

ah nikah sama papa, baru boleh," jelas Nina. Menden

ain sama calon mama dulu

mbut Rara lembut, sebelum akhirnya dia beranjak ke

i dulu mbak,

iya. S

an beranjak meninggal

an Kiara. Dia belum pernah me

Rara. Nanti Rara kasih tahu

enarkah

u kamarnya. Gadis kecil itu terlihat sangat senang. Akhirn

mengalun berirama. Jarum pendeknya menunjukkan ang

irkan anakan rambut yang menutupi wajah kecil itu. Memperli

dekat Rara. Nyaman sekaligus takut, ju

ahan ia singkirkan tangan Rara yang memeluknya. Denga

buka pintu

ngga-karena dia belum melihat mereka. Apakah mereka tidak merasa bosan? rumah ini sudah se

ng ia tahu itu adalah

melamun. Wajahnya gusar. Banyak hal yang di pikirkannya. Terutama mengenai Rara. Entah kenapa tib

alam-mala

dengan kaos putih pendek yang menampakkan otot dada dan lengannya yang kekar. Juga rambu

Aku hanya tidak bi

! t

ng Kiara. Membuat gadi

kamu merasa t

itu, aku h

u pasti mendapat keuntungan. Jang

disini," ujarnya tetap

ap

ja aku akan membayarmu. Tenang s

kap sombong. Seolah ini hanya

ku bicarakan," u

i anak kecil. Aku hanya takut tidak bisa ber

saat umurku dua pulu

a bayi merah itu. Merawatnya dan juga menahan gosip dari mer

ah bukan? Dan sebentar lagi kita menikah. Kenapa tidak menjadik

. Pria ini benar-bena

menikah k

gan kamu ..." Devan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka