Ayahmu Tidak Setuju Karena Aku Miskin
Brak
. Pria paruh baya keluar dari kamar menuju arah suara disusul sang istri di
osi menatap daun pintu yang terbuat dari kayu. Tak l
Bagas?" t
amu, hah!"
maksud
kamu sengaja menjual ana
menjual anak
uk mendekati anakku Krisna agar keh
aku miskin, aku tidak pernah sekalipun be
gitu saja percaya dengan apa yang k
ikit pun berpikir demi
i untuk nantinya, saya yaki
ah!" Gani me
k, Gani, saya tahu
cuma saya bicara sama orang
kalian semua pinda
maksud
u mau kalian pergi da
ni rumah saya, kamu tidak ber
rumah beserta tanah
tidak akan pernah menju
inginkan jika kamu lupa,apa lagi hanya gubu
as, rumah saya tidak sebagus dan semewah rumah kamu,
h ini, sehingga kamu sangat
kenangan yang ada. Rumah ini menjadi saksi s
uk kamu ini dengan istana, asal ka
, saya tidak akan pernah menjualnya," ucap Gani sambil Bagas dengan tatapan
k tangan pelan, tak lama ada tiga orang datang menghampiri
pria itu segera menghampiri Aisyah yang berada di sam
at Aisyah,yang diperlakukan kasa
ucap Bagas meran
apa-apakan, Aisy
, asal kamu menuruti apa yang saya mau,
ah," ucap Gani yang khawatir
ra saya, lebih baik kamu menikah dengan saya,"
dengan pria kejam seperti
juga dengan gadis-gadis yang pernah saya temui di lu
amu,"ucap Bagas memberi perintah kepada para ajudan unt
ergi, Aisyah," mohon Ga
amu, lantas kenapa kamu mencegah saya untuk membawa
an bawa dia, jangan sakiti dia biarlah saya yang a
bangka!" kata Bagas menepis
lutut di hadapan Bagas, berhar
tawar-menawa
tanah ini, akan saya berikan dan kami akan pergi jauh dari s
iam tak kuasa menahan isak tangis, melihat sang suami bersujud dan
h kita!" Aisyah memohon dan t
Gani marah, dan kemudian bangkit memukul wajah Bagas keras sehingga Bagas tersungkur, salah satu ajudan yang me
dian melemparkannya tepat ke arah ajudan,salah satu ajudan yang tek
Mama saya, saya mohon, pak," p
an mereka," ucap Bagas, memegangi sudut
menangis melihat kedua orang tua
n mereka,asal kamu mau berjanj
lakukan asal Bapak
askan!" Pinta Baga
engsara nak." Ucap Gani memohon, agar Aisyah tak jadi menerima tawaran
, kamu pergi dari kehidupan Krisna selamanya bahkan kalau perlu tidak usah kembali lagi," pinta Bagas yang membuat hati Aisya
dari kehidupan kak Krisna,tap
i janji." Aisyah mengangguk mengiyakan permintaan Bagas