icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
La Tahzan, Miss Lemot

La Tahzan, Miss Lemot

Penulis: Dayswira
icon

Bab 1 Chapter 1 Salah Hari

Jumlah Kata:1016    |    Dirilis Pada: 12/04/2022

jelas, dia hanya mengulas senyum manisnya. Senyum manis yang selalu terukir di bibirnya setiap hari,

tu kepada wanita paruh baya yang

at beberapa makanan. Hati rasa ingin mencicipi,

Setelah mencium punggung tangan bundanya, Ines langsung

rang. Dia juga selalu membuat orang tertawa sekaligus kesal dalam waktu yang bersamaan, karena

IB orang yang ditunggu tak kunjung datang, padahal hari ini ia ada kelas pagi. Dia kemudian mengambil ponsel di saku celana

tengnya tiada tara," ucap Ines

gan suara serak khas bangun

Fer. Kaki Ines kesemutan, bahkan

mau ke mana?" ta

Fernan!" tegas Ines samb

bangun tidur, N

ngampus, Fer?" Bukannya menjawab pertanyaan dari Fe

hari minggu, ya? Kok bisa ada jadwal kampus, sih? Atau gue yang salah? Gue

Ayo, buruan jemput Ines. Na

Nes! Lo ganggu mimpi indah gue yang lagi kencan sama Lisa blackpin

alakan ponselnya, l

h, anak. Orang di kalender Ines aja sekarang

dang menunggu bus yang lewat, tiba-tiba sebuah mobil mewah berwarna hitam ber

ndangan Ines. Gadis itu berjalan mendekati

g mobilnya jangan menghalangi pemandangan

pria dengan setelan kantor lengkap dan kac

annya, lalu berkata, "Hal

t f

?" tanya pria di dalam mobil itu sambil

, Bang Arka," jawab I

lotot. Dia atau gadis di hadapannya ini yang bodoh? Pasalnya, tadi

a 'kan?" tanya Ark

ggukkan kep

api nggak begini juga, Nes." Mendengar ucapan abangnya, Ines han

ku sehat

k oon," g

Mau mejeng dengan Pak Kobet? Ya, kali, Dek.

kamis, Bang,"

hat pons

tu langsung menghidupkan ponsel adiknya. Dia mengecek

lannya. Dasar ogeb!" Arka menoyor kepala In

masuk ke mobilnya. "Masuk, Aba

*

, gadis itu mengira bahwa Arka akan membawanya ke suatu tempat yang indah. Ternyata ke perusahaan? Tempat membosanka

h, ke sini?"

arah adiknya.

tanya, Bang, perusahaan jualan paku? Dikira matrial

kali, Nes. Masa abang yang gantengnya miri

"kalau Bang Sean sama Bang Erick bene

biar ganteng! Ini kegantengan alami yang diturun

a bangga," gumam Ines yang

pinter banget. Saking pinternya,

mau jadi pacar Abang, ogah. Mending Ines

kalau ngomong. Mending suaranya bagus, kayak kalen

tadi jitakin kepala I

gan lumayan keras, membuat s

e, baru namanya kdrt. Lo kapan pinternya, Nes?" pungkas

!" teriak Ines sambil ber

suki gedung, tiba-tiba sebuah

natap ke asal suara. Arka menaikkan sebelah alisnya, seda

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka