Dikhianati Manager Diperjuangkan Dokter
dilengkapi dengan teknologi canggih. Mungkin, karena pemiliknya seorang yang hebat dalam bidangnya juga. Dari luar pagar, kulihat Nia berb
erbuka. Terlihat sosok tampan dengan celana pendek di bawah lutut, dan kaos obl
n?"sapa Nia sambil menepuk pangk
enapa? Mau ngasih aku kerjaan? Lumayan nih, buat namba
ng cuma mengurangi dari nol koma sekian dari
Bisa aj
sama idola kamu waktu SMA ini?" tanya Nia
i mengenal beberapa macam produk kecantikan dan rutin merawat diri di salon kecantikan. Aku ingin selalu membuat Mas Heru juga ba
ngan padanya. Dia pun menyambut dengan s
ng. Nggak terasa ya, udah lama ban
Kami nggak di ajak masuk, nih? Lama-lama k
y, aku lupa. Ayo, silahkan
ang cukup wow untuk rumah yang terlihat biasa aja dari lu
sebentar oleh Ferdi. Lalu ia datang kembal
di rumah," ucapnya saat member
perjaka tua!" ledek Nia
belum menikah?" t
n kamu!" jawabnya sambil
g.
rti aku lantas menyukai gombalannya kali ini, kan? Bagaimana pun aku masih ber
ya santai dan meneguk min
. Santai sa
sama aku, kita bukan lagi s
mulai belum nih tentang maksud dan tujua
da handphone suaminya. Karena menurut Winda, suaminya itu mencurig
n?" tanya F
a aku minta tolong Nia carikan seorang yang ahli, ternyata itu
yang mungkin kamu curiga
da
apa-apa sama aku dari tadi?" s
sama kamu? Kok belum tua udah
a? Kenapa ak
mik
Heru, karena jika Mas Heru yang meng
ali ada seorang Ibu yang menggoda suami a
suami anak kandungnya sendiri? Aku rasa, jika pun ada itu hanya satu banding seratus. Dan Mami termasuk yang satu itu. Karena mem
jika harus kembali ke apartemen. Sepanjang malam Mami selalu mengganggu tidurku dan Mas Heru dengan alasan-alasan konyol, kecoa lah, tikus lah, temenin ke dap
pada Ferdi. Aku ingin dia mengerti alasan aku menaruh curiga yang dalam pada Ibuku sendiri. Setelah selesai me
ika itu aku, pasti aku juga berpikiran ya
g aku sebutkan tadi, Fe
ngambilnya ke dalam," ucap Ferdi sam
aya? Bisa diandalkan?" ta
m kasus. Dia itu jago, cuma gayanya aja tuh yang selengekan. Mungk
ku selalu memeriksan sosial mediaku setiap ada kesempatan. Karena jujur saja, aku a
s minuman, dengan caption "Rapat Penting," di bawahnya. Aku merasa tidak asing dengan meja dan background foto itu. Entah mengapa instingku langsung mencari akun instagram Mami. Aku mulai
semua ketakutanku ini menjad