icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Ann The Innocent

Ann The Innocent

Penulis: TheCalm
icon

Bab 1 Panggil aku, Kakak!

Jumlah Kata:1199    |    Dirilis Pada: 04/03/2022

dia Ba

ngat kecil. Hamparan hijaunya sayuran sawi dan wortel, juga pepohonan yang rindang mengelilingi rum

mbu dan kayu jati yang tertata tidak beraturan. Adalah te

Tangannya asik dengan buku tulis usang ditemani pencil yang hanya tingg

anya Johan, yang merupakan Ayah dari gadis

ulis, penulis yang heb

yang sudah kesiangan, tidak menggubris jawaban dari anak ketiganya ini. Juga, sepertiny

, tiba-tiba dia berucap, "Jadi perempuan rumahan saja, jaga suami d

hanya memeluk kakaknya ini yang

pi? Punya cita-cita? Lalu orang hebat di luar sana seperti Marie Curie wanita pertama

ngan dan mental yang kuat. Sedangkan Ann hanya ada keinginan waktu ini, tidak ada seoran

sa harus pergi karena keluarga tidak bisa menghidupinya. Pergi

tegar dan pasrah.Tangannya menjinjing tas yang isinya bebe

sana!!" teriakan Ann terden

engan menyimpulkan seul

n kegiatannya. Ialah merangkai kata, menulis mim

a dia berbicara. Baru saja hendak menulis,dikejutkan oleh teriaka

tergesa-gesa menaruh buku tulisnya. Tangannya pelan mengambil peralatan me

*

a bisa bertemu dengan teman-temannya dan belajar pelaja

memperhatikan muri

runya yang tiba-tiba masuk ruangan. "Kamu ini kenapa menulis seperti it

an kecut yang spontan. "Sepintas saja ada dalam benak

n yang lugu, lalu meninggalka

ungan antara keduanya memang tidak bisa tergantikan, mereka seperti satu jiwa. Kalau salah satu tidak ada pasti seperti anak aya

menghela n

an sehari-sehari. Mana aku berani meminta uang padanya untuk jajan? Sementara yang lain mereka leluasa mendap

a tidak menyatu dengan yang lain, karena

ceng pun berbunyi tand

G!

ujar Adrian datang begitu sa

emangat sambil membe

ng satu itu, tuh..." usil te

u matematika sedang melahirkan!" sahut temannya

a memang tidak asing untuk murid-

urangan yang ini loh," sapa seorang m

dengan nada ketus, "Panggil saja 'Kakak' ti

duduk di kelas empat. Tapi, dia kerap men

g details adalah ciri khasnya, hingga terkadang dia sendiri hafal apa yang tertulis

a tidak terlalu mempersoalkan akan itu. Setelah mengajar, dia akan kembali

atas papan tulis. "Pukul 12:05?" ucapnya. Dia pun s

mau membuat soal!" ucap Adria

u selesaikan di si

ngan Ann menulis dengan cepat, kalau tidak

ini, "Kamu kalau sudah lulus sekol

u bercanda jangan sama anak kelas 4 sekolah d

udah diajak nikah!" imbuh Ann

il ini NZ$2 untuk mengisi kelas tiga pelajaran m

senang hati. "Terima kas

ngan dan sekolahnya. Berjalan ke arah selatan, kemudian menyusuri jalan setapak yang merupakan jalan pintas agar c

bawah pohon rindang sambil mengambil air minum di da

ai menggerakan pe

da buku usangnya melainkan pada buku tulis untuk sekolah. "Ish, Ibu pasti mar

m bagaimana Ibunya m

shba

isan jangan besar-besar agar tidak cepat

"Tenang Bu, Ann akan menulis

ak berdiri, dia pun kembali

udah membuatku ter

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka