icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Luka Pernikahan

Bab 3 MEMILIH MUNDUR

Jumlah Kata:1100    |    Dirilis Pada: 04/03/2022

um kunjung hilang. Ternyata begini rasanya diduakan, sakit luar biasa. Risma tidak b

dia tidak

gar depan rumah ini. Sedari tadi, tidak muncul pria yang dia harap akan mencarinya s

e

asaannya. Pria itu sudah nyaman dengan istri mudanya yang sedang hamil lima bulan

dirinya masih a

umah itu dengan hati yang hancur. Bahkan membayangkan Kendra tidur dengan wanita itu

menonton televisi di ruang keluarga. Dia melangkah keluar kamar dan celingukan men

ruang tamu. Sepintas dia melihat kedekatan Rani dengan Heru yang membuatnya iri. Meskipun pa

elebar begitu mendapati Risma. Rani

anya Rani sembari me

ku mau pu

? Kamu hanya akan sakit hati jika pu

a terus di sini. Keberadaanku di sini hany

lang kamu membuat keluarga mbak tidak nyaman.

i lebih baik aku pulang

perasaanmu. Mbak tidak ikhlas kamu pulang. Kamu pasti akan semakin sakit

tu, mbak. Aku pasti akan saki

al

. Jika aku tidak kuat, aku akan pulang ke rumah ib

lau seperti itu, mbak setuju. Ingat, jangan menyakiti diri kamu setelah kamu jug

ya, Mbak. Itu juga y

sma

ni pada Heru yang memanggilnya. P

endra sudah m

a sudah menikah lagi. Istri ked

hatin mendengar ini. Jika ada waktu bicar

lanjur menikah. Aku tidak berani meminta Mas Kendra menceraikan istrinya. A

Menyuruh suami istri untuk bercerai adalah dosa. S

yang akan menjalani hidupmu. Aku hanya bisa mendo

Mas. Kalau begitu, aku pul

aikums

ali ke rumahnya yang tepat berada di samping kanan rumah Rani. Rumahnya

l

, Risma masuk ke dalam rumah. Dia tidak melihat suami dan istri barunya itu di ruang

mau membereskan meja makan setelah makan. Mereka benar-benar pemalas. Me

h untuknya karena itu sebagai bentuk pengabdian kepada suaminya. Tapi karena sekarang suaminya sudah mendap

dari kamar tamu yang berada di samping kiri kamarnya. Jemari Risma mengepal kuat hingga urat-uratnya bertonjolan. Rasanya dia ingin menendang pintu itu dan mem

sinya dengan beberapa lembar bajunya. Dia merasa tidak perlu membawa banyak pa

cil yang berisi dompet, ponsel, dan kunci rumah ibun

dan memberikan banyak kenangan. Rasa berat untuk meninggalkan itu ada. Tap

ra. Begitu kakinya menyentuh anak tangga teratas, pintu kamar tamu terbuka. Dari dalamnya Kendra dan Eva keluar dengan setengah telanjang. Ke

anya Kendra sembari melan

s. "Aku pulang ke rumah ibu. Aku tidak akan k

lekat. "Pulang ke rum

esti menjawabnya Mas? Mas pasti sudah ta

jadi maksudnya kamu i

idak me

u akan rugi. Kamu tidak bisa lagi hidup dengan kemewahan. Lag

SAM

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka