Sangkar Emas Pernikahan
k cucu yang lain?" tanya tam
li uangnya. Lihat saja, apa mereka datang? Ulang tahu
win. Kalau belum, mau
di Thailand juga nggak akan mampu memikatnya. Beda jauh dengan wanita bergaun bi
h,
rah yang membuncah. Sial, dari mana Kayla mengenal mereka, seharusnya cukup dirinya saja yang berkenalan dengan orang-orang
la dan betapa bahagianya Kenan. S
sekumpulan pria dan wanita setengah ba
biru" dan itu membuatnya semakin gila. Siapa lagi w
elihatnya berkutat dengan rumah tangga dan empat anak sehingga baginya Kayla bia
ai melihat bidadari turun ke bumi. Bryan semakin gerah. Keringat memb
k jidat be
Suara seseora
t hati!
ngsung ke sini, jalanan macet" jawab Bryan sekenanya. Tau apa dia soal
pat mengambilkan semangkuk salad y
a bapak, eeh maksud saya sakit kepala bapak. Maaf saya latah," uj
hari ini!"
rtata rapi, sungguh menggiurkan bila saja hari ini
otong anggur meluncur tak tahu diri mengenai lengan seorang wanita. Bryan mempercepat langk
galkan tempat ini sebel
santai menikmati kopi dan camilan. Semua oran
lagi akan ada pesta m
nikah mau pesta di Inter ... InterColagen gitu namanya, kalau nggak sa
pingkal-pingkal semba
upaya cantik. Itu ada suplemen kecantikan dan kesehatan
enyalahkan padahal sama-sama salah. Bryan memutar tubuh menghadap mereka lalu ing
. Nggak pernah lihat orang kaya seperti dia. Uuuh, nggak pelit.
ia kedua security saling memuji kebaikan tuannya terdengar seperti kembang a
u." Kepala merangkai kata yang terdeng
w puluhan juta. Siapa yang tak kenal Bryan Santana Putra, m
ap tenang, Kayla tak akan mu
enunggu Kayla di rumah. Wanita itu membuatn
kau akan merasaka
ringat sesuatu. Bryan meraba pergelangan ta
*
r rumah itu tadi. Mata memindai bebatuan di taman, t
menguasai hati. Benda berwarna sil
antara hidangan di atas meja bertaplak putih. Mungkin saja benda it
menyapa dengan hangat
k berusaha menampilkan pesona. Mata jelalatan memindai arena, jangan
ya dan istri, pengge
an menyambut uluran tangan dengan ramah. Hanya saja ia
pergi. Udah janji mau nemani anak-
alah kami mengidolakan bapak,
g ke sekian juta kali didengar, namun mendenga
ersama di rumah saya. Ya jadwalnya tentu menyesuaikan kesibukan pak Bryan. Bersedia ya,
banget, ini yang d
Nanti kita bicarakan lagi mengenai jadwaln
kan info Kenan juga supa
dak hilang dari wajah.
Si-siapa
gai anak sendiri sejak kedua orangtuanya meninggal dalam kecelakaan mobil tahun lalu." Hendri mengarahkan tatapan k
tatapannya. Ia segera pamit, dan menyere