The Ceo's Wife
ya dia sangat khawatir denganmu." uc
sangat tidak pantas denganku, dia hanya pantas
an berbicara seperti itu Bram, lihatlah dia sangat cantik dan ke
ik, tapi sayang aku sangat
ert berjalan ke arah Nina dan
t dengan sedikit ragu, "Nin
at bagus." puji
kenapa? "ah dasar, jika dia di dekati oleh laki-laki itu lebih bagus, maka itu akan mempermuda
anis pada wanita sialan itu, astaga ada apa
" usir Bram
amar, "kau juga boleh pergi dari sini
upa kau harus sarapan tepat waktu dan minum obatmu dengan teratur."
A P
rah tangga membawah seorang pria seumurannya menggunakan jas berwarna putih. aku pastikan itu adalah dokter
g, Dokter itu juga memberikan resep obat pada Alex agar di minum Bram nantinya. Alex tak lupa mengucapka
ya Dokter itu berbisik pada Alex d
tajamnya seperti mengisyaratkan sesuatu. Aku mendengar Alex menjawab pertanyaan Dokter itu "dia pelayan di rumah in
gat tidak pantas dengaku, dia hanya pantas menja
it mendengar ucapan suamiku sendiri, rasanya sesak sekali, rasanya air mataku s
ya. Padahal aku tidak pernah berbuat salah padanya, kenapa dia sangat membenciku. Aku dengar lagi dia mengusirku, buru-buru saja aku pergi dari
kuat, pasti aku bisa melewati ini semua." ucapku
hur. Butuh waktu 25 menit aku selesai sholat dan mengaji beberapa ayat al'quran saja. Setelah itu aku menyimpan
g, Dokter itu juga memberikan resep obat pada Alex agar di minum Bram nantinya. Alex tak lupa mengucapka
ya Dokter itu berbisik pada Alex d
tajamnya seperti mengisyaratkan sesuatu. Aku mendengar Alex menjawab pertanyaan Dokter itu "dia pelayan di rumah in
gat tidak pantas dengaku, dia hanya pantas menja
it mendengar ucapan suamiku sendiri, rasanya sesak sekali, rasanya air mataku s
ya. Padahal aku tidak pernah berbuat salah padanya, kenapa dia sangat membenciku. Aku dengar lagi dia mengusirku, buru-buru saja aku pergi dari
kuat, pasti aku bisa melewati ini semua." ucapku
hur. Butuh waktu 25 menit aku selesai sholat dan mengaji beberapa ayat al'quran saja. Setelah itu aku menyimpan
PU
uk makan siang, dari arah tangga terliha
tunggu kamu di taman
iya merasa tidak enak seseorang sedang menunggunya. Begitu selesai, Nina langsung
o taman sedang sibuk dengan
k "kakak ipar
saja ia meletakkan secakir kopi tadi d
ku tidak bermaksud mengata