icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Obsession of teacher

Obsession of teacher

Penulis: Megacecung
icon

Bab 1 Devil

Jumlah Kata:1640    |    Dirilis Pada: 09/02/2022

univesity

gema di sebuah ruangan kosong yang sudah tak terpakai di sal

ghhhh

ttt

ttt

kkk

l

itu dapatkan hingga berulang ka

jam ke dalam rongga hidung akibat tam

itu juga dia didapatkan, hingga wajah cantiknya hampir tak te

Hikss ...

u, aku tidak pernah melakukan apapun, tapi kau selalu saja berb

kau berbaur dengan pria lain ataupun berdekatan dengan pria lain, kau telah mengabaikan ucapanku, s

et

ttt

bisa pasrah tanpa melakukan perlawanan. Kini tubuhnya sudah sangat lemah tidak berdaya di bawah kungkunga

n kesalahan satu kali lagi, i will kill All your family ingat itu baik-baik Quinza Zalene!"Per

playing ga

nya pun ikut menyentuh bagian tubuh sensitif Quinza dengan cara yang kasar tanpa adanya kelembutan, ciuman itu berpindah ke arah leher jenjang milik Quinza, menghisap dan memberikan kissmarknya di leher jenjan

hasrat yang timbul dalam dirinya, dengan sekali hentakkan miliknya, Axton me

inza merasa jijik dengan dirinya sendiri, disiksa bahkan d

nya, Axton pergi meninggalkan Q

ton itu adalah hukuman yang pantas untuk Quinza

*

universit

baru yang akan mengajar di universitas ini, banyak dari mereka berantusi

tteon martinez dan Veronica Martines, Quinza sama sekali tidak tertarik ataupun berantusias seperti mahasiswi lainnya, ba

berada di sini, apa kau tahu fa

baru itu sangatlah tampan, aku siap unt

dengan bentuk tubuh atletisnya dan dada b

n, menatap, bahkan tatapan di

pan, dosen itu b

, melewati para mahasiswi itu, mereka selalu saja membicarakan d

ya Tuhan lama-lama kupingku panas mendengar pembicaraan mereka,"ucap Qu

r teriakan sahabatnya, memanggil

ali, huh!!"ucap Felicia sahabatku,"Apa kau tidak menden

aja tidak berteriak memanggil namanya. Sungguh Quinza sangat malu jika sahabatnya itu memanggilnya dengan cara

badan menoleh ke arah Felica, Quinz

kkk

ang menabraknya. "Apa kau tidak punya mata, sampai kau menabrakku hingga a

ampai kau berbalik badan tidak melihat aku yang sudah berada di depanmu,"jawab pria itu santai, tanpa mau membantu Q

hu seberapa brengseknya aku, dan ingat satu hal kau tidak akan pernah lepas

, tanpa sadar, Quinza sudah menjadi pusat objek para mahas

nnya tentang kejadian itu, banyak di antara mereka yang kasihan pada Quinza, ada pula seb

brak tadi, apa kau mau menjadi pusat perhatian para mahasiswa dan mahasiswi di kampus

tikmu sehingga kau memaki dosen baru itu, Quinza,"tanya Felicia tidak habis pikir denga

mematung di tempat yang sama, tanpa disadari Quinza, seorang pria meli

a "Heii ... Are you okay, kenapa kau diam, apa ada sesuatu yang mengusik p

ria itu, dosen ba

ing kita, ku dengar dari beberapa senior kita, dosen baru itu sangatlah killer dia tidak se

nit lagi, aku tidak mau kena hukuman di hari pertama dosen itu masuk ke

merapikan tatanan make-up dan penampilannya untuk sang dosen baru, ada juga

as mereka dan berhenti tepat di depan para mahasiswa dan mahasiswinya, tanpa berb

atau mahasiswi yang telat di kelas saya, kedua saya tidak suka dengan mahasiswa atau mahasiswi yang lalai dalam memberikan tugas yang saya pinta, ketiga saya tidak suka jika saya sedang mengajar di antara kalian tidak mendengarkan penjelasan s

lasan tentang pembelajaran yang Axton berikan pada mereka, tidak ada satupun dari mereka yang berani ribut di kelas Axton, mereka

dong-bondong keluar dari kelas mereka, adapun dari mereka secara

erasa canggung, hingga Quinza melihat tatapan Quinza yang sulit diartikan, dengan cepat Quinza memb

dan ingat perkataanku tadi, aku tidak akan pernah melepaskanmu dari pandanganku,

a

a

a

embalikkan tubuh Quinza, dengan tangannya, sampai tatapan mereka

jah cantik Quinza tanpa melepaskan

a lakukan, lepaska

an padamu, kita bisa bersenang-senang di

ngku, seharusnya kau memberikan contoh yang baik untuk mahasiswimu?"ucap

aku akan memperlihatkan se

a melawan Axton karena dirinya dikukung oleh kedua tangan Axton dan posisi yan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka