Darah Muda
i pada hakikatnya kita tak pernah memiliki apapun di dunia ini, karena sejatinya apa-apa y
oung B
ka pada lawan jenis? Bukankah itu semua wajar. Perasaan semacam cinta monyet kata orang-orang. Seperti halnya yang dilakukan Adam saat ini. Ia tak ingin berlebihan memikirkan
rsama ketiga sahabatnya di kursi
ja--sahabat Adam yang paling
lok Mbak Erni
mun langkahnya diintrupsi oleh kedua sahabatnya t
m yang dipesenin? Ki
g berguna cuma Adam! E
, mulut nitizen kalah tajem ama mulut lo!" Kal
nyontek siapa?!" T
n Juno bersamaan den
suka nyontek
keduanya lagi dengan wajah
ue yang paling berguna dan el
h! Keleb
n Ram!" R
r kalian kan! Kita ada manfaatnya kok. Iya kan Jun?!" Tanya Rama se
akan? Bentar lagi bel masuk, dan gue gak mau kelaparan saat pelajaran penyik
enyeramkan? Tidak! Ini bukan soal wajah dan penampilan, t
er kelas yang terasa begitu mencekam saat ia mulai membuka suara. Tak ada yang boleh angkat
bukan sang guru
kebanyakan siswa menjukuli pelajarannya adalah pelajaran penyiksaan. Untuk s
*
emerdekaan bagi hampir seluruh siswa. Terutama bagi kelas Adam yang dipandu ole
r bahkan ada yang melafalkan surah Yasin ketika Bu Ambar telah keluar
Rama gemas melihat sahabatn
no setelah mengusapkan kedu
pelajaran! Bukannya kalo pulang biasanya baca Al-Asr,
ah!" Tuduh Raja seraya mengait
depan." Pamit Raja seraya me
oh telpon gue aja. Past
atap tajam samg sahabat
ang ditelan kejauhan, Adam pun b
Hawa ntar nugguin." Rama hanya mengangg
kan gue nganterin Hawa pul
gue ada, gue yang bak
ya! Assala
jawaban Adam. Terlebih lagi Juno. Lelaki it
*
ngilnya sibuk memainkan ujung tali tas. Pandangannya menunduk
tanya berbinar saat mendapati
Sesal lelaki itu merasa bersalah
ungguin kok, daripada ditungguin."
pan
a?" Tanya Haw
agi, itu karena Adam yang nungguin
dengan membuang muka tak ingin mata
an udah di depan." Ajak Adam
l mengintrupsi langkah Hawa maupun Adam. Suar
Tawar Juna tanpa mempedulikan keberadaan A
HE
Hawa pulangn
ih! Kak Juna kan
Kakak duluan ya, bye!" Pamit Juna s
hilang bersama mobil hitam
gak enakan buat nol
k boleh gak sopan kayak gitu! Hawa aduin tante Syifa n
Atau Juned. Gak penting juga." Ba
am, jangan mau!" Titah Adam saat mobil yang di
Ada
mput ke kelas, Hawa hubungin Adam
Ada
uh arti saat mendengar percakapan
yang tak enakan sama orang lain. Takutnya ketidak enakan gadis
Entah kenpa kedua sudut bibirnya tertarik begitu saja, saat men
itu. Lalu sekarang Adam sepertinya tak hanya bawel,
*