Cinta tanpa koma
Desa Mo
depan pintu gudang. Seorang lelaki paruh baya berbadan tambun terl
mengomandoi para kuli untuk bergegas memindahkan berkarung-kar
operasi desa Mojokembang kata orang beliau adalah
an beras ke kota Surabaya. Bagaimana kau ini apa aku harus merugi karena
dak mau kerja di sini bilang. Biar aku cari penggantimu nanti, masih banyak yan
adi semena-mena," gerutu salah satu kuli s
abis lah kita. Mau kasih makan apa anak istri kita kalau
salah satu penggagas didirikannya Koperasi ini sehingga desa ini menjadi makmur dan aku pula telah menggelontorkan banyak dana di dalamn
na strok aku di sini," kata Pak Kades Sugeng mengomel tak kar
ang baru datang langsung menghadap
duduk," ucap Pak Kades Sugeng m
liah. Katanya mau ikut bekerja di waktu senggang saa
es. Membongkar muatan yang baru datang dari pe
s dalam karung berisi 50 kg yang baru d
k keluarnya beras dan dua pintu lagi di fungsikan untuk masuknya berkarung-karung bera
rdas mendapatkan biaya siswa selain itu dia juga mau membantu mencari penghasilan di sela-sela kuliahnya. Aku
i ini?" tanya Pak Kades Sugeng sambil terus
lah Nak Agus," ucap Pa
ang satu itu apa dia berulah lag
Rudi sudah memukuli Nak Agus sampai ba
i babak belur, dia menjawab dipukuli Rudi katanya, aku tanya lagi kan kok bisa sampai dipukuli. Katanya dia menggoda
atas kesalahan anak saya Rudi," ucap Pak Kasturi tak berani memanda
g Rudi untuk ikut bekerja di sini. Agus memang perlu di beri pelajaran,
sudah gede ya aku lihat kemarin pas dia pulang cantik banget. Boleh tuh
asih baru awal masuk ku
sudah sana kembali beker
duduknya berjalan meninggalkan kantor menuju ke
*
Bina
asanya. Nampak iya meraih Hp yang iya taruh di dalam tas di saku samping sebelah d
tersenyum-senyum sendiri baginya setiap pertemuannya den
Tut
h Rudi dan hanya berbunyi tutut...," Rin
ujar Rindu kembali lagi menekan lambang telepon be
Kini Rindu bertambah kesal raut wajahnya mulai di tekuk kesal.
lepon malah tidak diangkat kesel eh. Terus Rindu pulangnya bag
ggu jemputan ya lah mana Mas Rudinya?" uc
awab di atas kursi kelas nampak
di kampus ini Si Mas Rudimu itu? Masak gadis yang paling cantik di ka
mengucap salam malah jelek-j
amualaikum Dik Rinduku
am," jawab Ri
aik loh menjawab salam sambil marah-ma
? Ganggu saja," ucap Rindu ma
ang padahal yang lain sudah pulang. Niatku baik loh kalau Mas Rudimu itu tidak jemput barangkali sudah l
aku," uc
tadi pagi, ah sudahlah dari pada aku tidak bisa pulang lebih baik aku menerima ajakan Jaka untuk pulang bareng. Biar n
dak, mau ya," ujar Jaka terus
ini saja ya,"
g nampak sangat bahagia karena ajaka
mpersilahkan Rindu untuk berja
an hanya berjalan berlalu menuju tem
g," gerutu Jaka mengikuti langkah Rin