Sarjana Muda
as, tanah dan sawah. Abaikan sindiran tetangga tentang percuma perempuan sekolah tinggi, bagi ibu pendidikan tinggi sama pent
h hal sia-sia karena membuang uang. Lebih baik bekerja dan mendapatkan banyak
acian yang Ayah dan Ibu terima saat mencukupi biaya pendidikanku. Ada tatapan sinis dari tetang
n membawa sebuah harapan yan
emberikan kabar wisuda kepada Aya
arga yang hanya bisa memenuhi kebutuhan makan untuk hari ini, tapi tak pernah sedikitpun mengeluh tentang kehidupan. Keluarga yang tak pern
didikan bukan hanya hak orang kaya. Pendidikan adalah hak bagi semua orang yang mau berusaha dan bekerja keras. Tanpa beasiswa dari siapapun aku bsia menyelesai
Ibu. Terimakasih Tuhan telah m
ikum." sapaku
mengenali suara itu, B
a dirumah?" t
lkan dulu!" ucapnya dan ku deng
laikum, nak
epan wisuda bu, nanti Ibu, Ayah, Bayu, Pakdhe,
sudah wisuda n
dah wisuda," teg
membuat skripsi. Skripsimu bagaimana
yelesaikan semua tugas dari kampus. Skri
lah," u
Azza pernah bertanya tenta
mengajar disan
lakukan disana. Bayu juga
Aku melakukan penelitian skripsi di kelas Bayu. Bayu sangat membantu sekali saat itu. Adik kecilku itu juga membantu
anpa do'a restu dan kerja keras Ibu dan Ayah, Azza tida
a n
jangan dibawa kesini bu, Mehta masih kecil. Kasihan kalau diajak
ahma. Budhe, pakdhe, bulek sama paklek
membawa balita. Kasihan lama menunggu diperja
apun. Menanti semua keluarga sed
. Wajah tua yang keriput itu sudah sangat lelah dengan membawa cangkul di
lah sholat Isya dan memberik
ikum," sapaku
duk. Kamu sehat di
t yah. Ayah, ibu dan adi
saja, nduk. Baga
an Azza wisuda, nanti data
ah kami datang menggunak
u seragaman yang bisa dipakai untuk acara wisuda bulan depan. Azza mohon ma
ajunya. Nanti kalau bajunya terlalu kecil A
ng ini, bukan sekedar mau menyalahkan u
idak bisa dibohongi lagi
h duapuluh tiga ta
udah tua ya,
moris dan hangat. Jarang sekali terlihat marah. Makanya, jika melihat Ayah marah, dunia seakan h
mu juga tidur jangan begadang terus nanti k
i Azza udah kurus yah, kalau kurusan
a alasan
i pohonnya, yah," sanggahku. "
aikum
lam satu keluarga. Tapi aku suka dengan aturan tidak baku itu. Momen bahagia
emilih warna coklat susu. Tiga baju laki-laki itu berukuran sama besar karena untuk Ayah, Bayu dan Pakdhe yang besarnya hampir sama. Sedangkan
dengan corak yang kupilih. Dan