Black White Life
sebelu
punya hati," gumam gadis itu dan berbalik menghampiri anak baru yang dibully tad
Al sambil menerima uluran tang
a kau selera makanku jadi hilang,
kau dibully kau harus melawan, kau itu laki-laki," jelas Rain dan menatapnya datarAiishh yang ben
a kesal. Haiiiss badanku jadi sakit - sakit semua, Sial!!! Ak
in mengeluarkan Hanphone yang berada
C
sahutnya di
makan, aku langsung k
ya Ketrin yang bing
habatnya itu. "Nanti aku ceritakan di kelas, aku tutup dulu, bilan
a dan menutup sambu
d
enuju kelasnya, saat sedang asik membaca buku,Ketrin tiba
tu masuk dan berjalan menuju meja Rain dan meletakk
Zee ini dingin dan mulai memakan m
au ceritakan ?!" Tanyanya pena
ersaudara, mangkanya aku tidak jadi balik lagi ke
tadi pagi benar, anak baru itu pasti akan dibully oleh mereka," sambil
a antusias sekaligus penasaran meski
etrin Smirk. "Sudahlah jangan dibahas lagi aku sib
wajah cemberut dan kembali
edari pelajaran dimulai dan Albert masih memperh
Raiiinn !!" panggil
e itu santai sambil foku
memperhatikan kamu seda
," jawabnya a
ini, Baikla
ran telah selesai dan bel be
s membereskan semua peralatan yan
, aku ada urusan," ucap Rain sambil memberask
kelas "Eoh kau sudah datang, kau pulanglah dulu bersama Ketr
kan kita ke club ?" Teriak Ke
u akan kabari kalian" balas gadis bert
lly yang ingin menghampiri anak baru itu, "apa mereka akan b
" gumamnya muak karena mereka
mari kau !!!" panggi
a yang hendak meng
dengan segera menghampiri
t geng s
elangkah mendekati
dari dalam mobil setelah gadis Ze
in bingung "Aaiiiss... cepat masuk, kau ingin dib
Aku tidak mau !!" balas pria
masuk !!!" sark
gera masuk ke
ya langsung berteriak kesal. "Yak!! Rain !!!" te
s, di perjalanan hanya ada keheningan di antara mereka, hingg
bert mencoba memecah keheningan antara mereka. "Te - te
h ?" sarkas gadis itu dingin tanpa m
n saja, di mana alamat kamu biar aku yang mengant
jawab pertanyaan yang diajukan rain. "iya,
h," mulai melajukan mobilnya ke
kapan rain dan sahabatnya di kelas tadi, rupanya pria ini menguping pembicaraan mereka,
ini, Kau mau ke mana ?" tanyanya pura-pura ti
uh "Apakah aku boleh ikut ?" tanyanya
ragu-ragu, rain nampak berpikir sejenak. "Hhmmm gimana yaa, baiklah." jawabnya pasrah enta
h ??!!" tanyan
" sarkasnya dingin me
" terseny
!! Rain apa yang kau pikirkan, hilang
ambu