icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Gairah panas sang presdir

Gairah panas sang presdir

Penulis: ceritaku
icon

Bab 1 Teriakan kenikmatan

Jumlah Kata:1004    |    Dirilis Pada: 13/09/2024

ali sayang," rintihan seorang wanita yang sedang berad

ini sangat

artner yang b

eriak wanita itu merasakan kalo cairan kenik

kalinya tapi kenapa kamu belum sampai juga, ahh," ucap

yang sepertimu yang liar sayang," tepat saat itu juga jos teriak "

n wanita itu di kamar hotel

kan mobil perarinya

nya, tidak lama setelah itu sekretarisnya yang langsing itu pun masuk," hemm, katakan a

ng mengundang anda makan siang di

pa ada hal lain

n," jawab sekr

kamu temani saya, dan malamnya saya

ik langsung memukul pelan bokongnya, awalnya jos ingin menikmati tubuh sekretarisnya pagi ini melih

dia tidak pernah mengutus hal lain kalo jam kerja masih berjala

sekretarisnya itu lalu membawanya p

k fokus "waw semua indah sekali sekali," ucapnya sambil memandang tubuh gadi

ra wanita penghibur yang bersiap

ruang VIP, mari ikuti saya," ucap bawahan d

an itu jos ha

langkah nya

laki paruh baya yang sedang memegang kepala seorang wanita yang berada di selangkangannya, jos mer

laki tua itupun langsung men

kembali, gimana kabarmu seka

tuan jax sendiri gimana

, mendengarkan ucapan orang tua itu jos berfikir kalo orang di depa

ris saya," jawa

a sama dengan laki laki tua itu jos pun

nggil saya,?" Tanya

a sudah ada teman tidur sa

a tidur, tapi jos sangat pemilih harus wanita peranan tapi setidaknya wan

tinya masih kosong," j

yang jadi teman saya nanti malam, silahkan pergi siapkan d

ng membuka pakaiannya dan masuk ke dal

buat jos frustasi dan menjadikannya gila wanita, waktu itu dia sangat senang sekali, pulang kerja dia mampir ke toko bunga untuk m

gai kejutan un

hat wanita yang sangat di cintanya itu sedang berpelukan dengan laki laki lain dalam ke adaan telanjang

janji Lina tidak akan memaafkan semua kelakuan bejatmu itu", sumpah serapah yang di ucapkan jos sambil berjalan ke arah mobilnya, sampai apartemennya di

a kata kasar di dalam ruangannya membuat sekretarisnya selalu takut, dan saat itu pula jos selalu membayar me

ta berengset itu, setelah merasa sudah cukup bere

kejut melihat sekretarisnya duduk di te

dak mengetahui kalo kamu ada di sini," ucap j

g?," Tanya sekretarisnya yang jug

n dari joshua sisi langsung membungkuk dan duduk di depan jhos

aik terus," rintih jhosuan sambil me

angsung membuka semua baju sisi dan mengg

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Teriakan kenikmatan2 Bab 2 Gadis imut3 Bab 3 Paman tampan sekali4 Bab 4 Bermalam dengan sekretaris5 Bab 5 Hari pertama menjadi pelayan6 Bab 6 Melampiaskan gairah7 Bab 7 Jadi lah wanita ku8 Bab 8 Paman sakit sekali9 Bab 9 Kemarahan jhonson10 Bab 10 Kedatangan anita11 Bab 11 Jangan bermain-main denganku jhonson12 Bab 12 Kelicikan anita dan jhonson13 Bab 13 Aku calon menantu paman14 Bab 14 Kedatangan sisi15 Bab 15 Kakak aku ingin selalu di temani kakak cantik16 Bab 16 Kakak ambilkan aku kupu-kupu17 Bab 17 Kenapa kamu menemui ku di saat kamu menginginkan ini saja18 Bab 18 Aku kesal dengan caramu tapi aku mencintaimu19 Bab 19 Perkataan serius20 Bab 20 Kabar dari rumah sakit21 Bab 21 Berkunjung ke rumah kakak cantik22 Bab 22 Kemarahan ayah anita23 Bab 23 Apa gara-gara wanita ini 24 Bab 24 Cerita masa lalu jhos25 Bab 25 Kepulangan orang tua jhos26 Bab 26 Kepulangan orang tua jhos 227 Bab 27 Kepulangan orang tua jhos 328 Bab 28 Kepulangan orang tua jhos 429 Bab 29 Kisah masa lalu orang tua nisa30 Bab 30 Menyelidiki kasus kematian ibunya nisa31 Bab 31 Dalang di balik kasus kematian ibunya nisa32 Bab 32 Menikah secara diam-diam33 Bab 33 Pembalasan di mulai34 Bab 34 Kamu juga pantas mati35 Bab 35 Penyiksaan di mulai36 Bab 36 Kembalinya jhonson37 Bab 37 Kesadaran anita38 Bab 38 Kamu harus selalu menemaninya39 Bab 39 Masuk kuliah lagi40 Bab 40 Masuk kuliah41 Bab 41 Menaruh obat di minumannya42 Bab 42 Datang tepat waktu43 Bab 43 Ke salah pahaman44 Bab 44 Warisan ibunya nisa45 Bab 45 Ayah jhos kecelakaan46 Bab 46 Duka keluarga jhos47 Bab 47 Pergilah48 Bab 48 Pulang lah temui sisi49 Bab 49 Kebahagiaan keluarga jhos kembali lagi50 Bab 50 Pergi berlibur51 Bab 51 Gairah di pulau cingcang52 Bab 52 Tertembak53 Bab 53 Kepanikan54 Bab 54 Dinyatakan meninggal55 Bab 55 Kehidupan nisa56 Bab 56 Proyek di desa saulan57 Bab 57 Memulai proyek di desa saulan58 Bab 58 Nama saya jeki bukan jhos59 Bab 59 Penolakan dari penduduk desa60 Bab 60 Perasaan yang terasa tidak asing61 Bab 61 Rasa nyaman yang terasa sama62 Bab 62 Aku tidak menyukai obat63 Bab 63 Maafkan saya64 Bab 64 Ingatan yang aneh65 Bab 65 Terasa tidak asing66 Bab 66 Amnesia global67 Bab 67 Bertemu jhos68 Bab 68 Kok biaa jhos masih hidup69 Bab 69 Mengantar pergi kerja70 Bab 70 Di goda sampai panas membara71 Bab 71 Sifat yang aneh72 Bab 72 Kabar bahagia73 Bab 73 Ancaman