icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

SATU ATAP DUA CINTA: Kunikahi Ibu Tiriku Setelah Ayah Mati

Bab 6 6. ADA RAHASIA

Jumlah Kata:1037    |    Dirilis Pada: 17/08/2024

ek

darkan Anita dari lamunannya. Pi

buat Anita mengulas senyuman tipis, yang seben

an?" tanya Angga Wijaya semb

k, Mas," jawab

tuhkan tatapannya kepada pemuda dua puluh

saat lalu terus melontarkan kata-kata kasar pada Angga Wijaya

epertin

dur. Sudah jam dua. Seharian ini,

as juga, har

malam pertama bagi mereka. Namun, keadaan rumit ini, membuat s

a. Berjalan beriringan menuju lant

beberapa kali memijat bahunya. Anita yang

pintanya lembut, meskipun masih

saja. Nanti juga hilang sendiri. Sudah

rasa pegalnya hilang." Kembali Anita memberi penawaran karena ia berpikir,

ah, kamu bersih-bersih du

disertai senyuman terbaiknya,

mengamuk, setidaknya bisa teratasi sedikit. Sek

ntuk membersihkan badannya,

uk di sofa. Menyandarkan kepala

uhku lagi! Aku membenc

gat kucintai! Kau menikahi Anita, yang seharu

menjijikkan dari

melontarkan kata-kata kasar terhadapnya. Tindakan Gema

, seberat mungkin." Suaran

ganya dan memastikan kebahagiaannya. Diriku telah siap, bila

selesai berganti pakaian. Dia melihat

ngga?" Dia be

h ruangan ini. Ternyata dugaannya itu benar. Pria ya

t. Situasi rumit seperti apa lagi

ada lembut, sambil mengelu

ofa," tambahnya mencoba untuk membangun

ra erangan

ra mungkin ia menyadarkan pikirannya yang mu

Kenapa?" ta

di sofa. Pintah ke tempat tidu

mu tidur duluan. Mas mau bersih-bersih dulu. Oh, iya. Entar Mas tidur di k

menjadi suami istri?" Anita sedikit meninggikan suaranya. Ia tidak bisa menyembunyi

s, merasa sebaiknya kit

k mau menghabiskan sisa ma

"Bukannya Mas tidak mau menghabiskan malam bersama ka

Jelaskan padaku, maksud

an halaan napas panjang. Dia beranjak bangun dari so

untuk saat ini. Mas tidak akan mengatakan apa-apa kepadamu. Mas tidak ingin me

n apa? Dia sungguh bingung

g Mas inginkan. Aku akan menur

a kenyataan bahwa, ia tidak bisa t

kedua pipi Anita. Ia sedikit menariknya, kemud

Kamu telah hadir d

tubuh Anita, membawanya m

Cukup memejamkan matanya, merasak

*

ktu sudah menunjukk

ihat sekitarnya yang sudah terang akibat pa

duk dan bersandar pada dipan. Ia m

Dia mencoba mengingat-ingat kembali,

saat ia mabuk. Ada Juna

pandangannya malas. Ya, malas ketika har

, sampai-sampai harus dikhianati o

tu, kemudian turun dari ranjang. Sebelum melangkah, i

diantara banyaknya

ana? Jemput g

bungan telponnya. Membuang ponsel itu ke atas ranjang

ke kamar mandi, untu

*

t rapi. Rambut yang ditata mempesona. Jam tangan hitam melingk

kamu?" tanya Ang

uka kacamata hitam itu. Ditatapnya kedua

ku meminta izin kepada Anda, Tuan Ang

yah itu, saling ber

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka