SAMANTHA
, sesibuk apapun dia
*
a menghindari kucing yang tiba-tiba berlari ke jalan. Keduanya masih berada di halte dekat rum
in dia!" ucap Anya, dia masih kesal karen
l ke sini nyariin Anantha
lau lo udah pulang
a melirik ke arah Zero yang masih belum pergi juga padahal sudah ia usi
nggak baik." Anya mendukung ucapan Zero, ia sendiri heran kenapa A
lang mengganti kendaraan untuk menjemput Anantha. Senyum di bibir Ana
atakan. "Kalau lo prioritas, sesibuk apapun dia lo yang utama. K
pendengarannya. Ia mendekat ke arah Anantha melepas
!" ucap Samuel te
ponselnya tidak aktif. Saat Samuel mendekat Anantha mencium bau parfum wanita lain. N
Samuel mati," pertanyaan i
rbicara jujur atau justru berbohong kepada Ananth
sakit
wa," cele
ang sekarang, dia udah nunggu dari tadi." Anya memotong pembicaraan mereka
da sedikit rasa cemburu di hatinya melihat Samuel begitu perhatian dengan wanita lain
enin dia!" ucap S
kin Anantha sakit hati. Lo akan berhadapan sama gue!" ancamnya. Ilmu bela diri A
a tersenyum tipis saat melihat wajah polos Ananth
Ujang libur hari ini, tadinya mau beli
n." Jika sore tadi Anantha bilang mun
rgi sama Viola," uca
l tangan perempuan itu lalu mengenggam
*
l berhasil membuat rasa cemburu dan kesalnya hilang. Dengan kedua mat
ola udah terlanjur minta bantuan kamu buat nganter dia ke rumah sakit, kamu lebih pilih siapa
angkan lo pacar gue. Lo nggak perlu bersaing sama dia, kapan pun lo butuh
ada kupu-kupu yang menggelitik di perutnya. Bahagianya
ngan pernah berubah karena An
ang, terlebih saat melihat notifi
s SM
du
gue
u mematikan ponselnya dan bersiap untuk t
baru pulang mendengar keributan yang tak asing lagi. Ia tersenyum kecut
amuel! Bukannya malah kerja sampai pulang malam terus-t
ua tanggung jawab anak ke saya. Apa salahnya kalau saya
Sudah biasa, bukan hal baru, pertengkaran mereka yang s
langkah kaki Samuel berhenti, tanpa berbalik me
marnya. "Jam berapa sekarang kamu baru pulang! Jangan mentang-men
i susul akan kedatangan mamanya yang menghampiri Samuel, b
lam belum?" tanyanya dengan
g, tumbuh seperti berandal karena kamu sebagai ibunya
anjutin di bawah. Samuel pulang telat karena ada urusan, berhenti nyalahin mama. Selama ini yang ngurus Sa
ntak Nugroho. Mahira menatapnya taja
masih ada yang harus di bahas lanjutkan besok saja say
nya membuat langkah kaki perempuan
i melanjutkan ucapannya. "Lagian pernikahan kita terjadi karena h
au. Saya tahu kalau kamu masih berhubungan dengan wanita itu. Silahkan urus perceraian kita, tapi saya
mengambil minum justru mendengar kabar tak menggenakkan itu. Samuel tersenyum s
ebagai suami yang baik untuk mama saya!" ucap Samuel teg
*
a harus menunggu lama akan jemputan dari Samuel. Sudah hampir jam
s SM
ha, s
ak bis
mepet jam tujuh dan Mang Ujang terlanjur mengantarkan bibi ke pasar.
i masa hari ini
an rumahnya. Anantha keluar, melihat lagi dan lag
a! Kali ini bukan kebetulan dan bukan keseng