icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Obsesi dan Cinta

Bab 3 Asisten Baru

Jumlah Kata:1194    |    Dirilis Pada: 27/02/2024

ugraha, dan tersenyum manis kepadanya. Tiba-tiba semuanya t

Membuang segala rasa canggung dan terkejutnya mengenai fakta yang ada. Lalu memberika

ya, setelah sekian

i adalah Asisiten yang

e

salah? Kenapa harus

apapun yang terpenting masih nama saya. Dan saya pun mohon ban

disertai anggukan kecil. Sedikit agak canggung bagi Lifah, dan Anggara tahu akan itu, maka dia

, "Agar bisa lebih nyaman dan besar dari tempat ini. Dan semuanya sudah disiapkan, oleh sebab itu, mulai saat ini Lifah boleh memindah semua berkas dan apapun it

!" semang

an. Sungguh diluar ekspe

pit ini?! Tuhan, bolehkah aku memohon bertukar

n tugasnya dan semoga hari kalian menyena

g. Lifah memilih membereskan berkasnya untuk dipindah ke r

mbil melirik ke arah sosok pria tampan di samping Lif

magang dan ditugaskan untuk menjadi Asisten da

isten ganteng. Bisa semangat kerja nih kalau seperti ini, mel

i kalian m

ak Manager ke tempat b

a.

gan teman kerja yang asik dan baik. Dan kehilangan pemandan

masih bisa ke kantin bareng," kata Lifah seakan tahu apa yang

a pun mengan

a. Sambil menawarkan bantuan pada Lifah mana dan ap

sa membantu membawa barang yang sudah dikemas di dalam ka

eningan diantara mereka. Anggara juga bingung harus mulai

ka boleh jujur, bagi Anggara ini moment yang diimpikannya

ampai saat ini, masih mengisi singga sana h

eadaan saat ini, membuatnya menciut dengan sikap Lifah yang seakan mem

rkejut, begitulah ya

aku senang karena hari-hari baru ini, aku akan selalu bersama kamu. Dekat, tanpa ada halangan dan alasan kembali untuk berjauhan denganmu. Tuha

atiku. Tapi, entah denganmu. Semoga kamu juga menyimpan rasa yang masih sama.

n merebut hatimu, serta ragamu kembali untuk selamanya. Semoga kali ini alam dan takdi

h dingin kepadanya. Walau nyatanya ingin sekali me

nnya. Ia merasa senang karena

n gue melewatkan begitu saja jam makan siang dan berakhir sakit! Gue

in bersama, tunggu a

membolehkan, diam saja melihat

i, beri ruang untuknya, mencerna atas

anya. Bisa sedekat dulu dan menagih janjinya. Ja

Sekolah menengah ke atas, yang mana sempat dekat de

u meja bersama dengan Tia dan pak Agus. Semua

anan untuk dirinya dan juga untuk Lifah. Dengan begitu fasih, Angg

ernyata mengundang keanehan pada kedua temannya yang lain.

engingat semuany

u hari jadi Asisiten lo Fah. Sudah hafal

e

menegang me

t mengingatnya," alibi Anggara untuk menc

antor. Bukan 24jam, emang dia calon pendamping lo. Sampai apa yang kamu su

a sedetail itu?" tany

dibuat bingung dan te

ita partner kerja tapi suatu saat jika membelikan sesuatu jadi salah sas

untuk kamu Gar, lain kali, tidak perlu repot-repot memesankan makanan dan apapun untukku. Kamu itu Asisten kerja

pesanan mereka. Kedatanganya, sekaligus mengakhiri perd

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka