icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Janda Cantik Dan Psycopat Dingin

Bab 4 Pria Asing

Jumlah Kata:1054    |    Dirilis Pada: 20/01/2024

"

ada wanita itu untuk tak menemuinya secara terang-terangan di sana, selain karena ia takut ketahuan oleh Alona, Ia juga tidak ingin menjadi bahan pergunjingan oleh para karyawannya sendiri, karena hal itu pasti akan membuat heboh seluruh kantor yang dipimp

Adrian dengan nada tidak suka kepada Maya yang begitu berani mendatanginya di kantor, dan wanita itu terlihat segera memasang raut waj

semua itu karena dirimu walau bagaimanapun aku tidak ingin kehilangan istriku, apa kata orang nanti jika aku sampai bercerai dengan Alona hanya karena berselingkuh denganmu? Aku benar-benar tidak ingin kalau hal itu sampai terjadi." Ucapan Adrian tersebut mem

strimu yang gila itu." Sahut Maya dengan menatap lekat wajah tampan Adrian yang selalu digilainya hingga membuatnya tidak bisa lupa, walaupun di luar negeri sana ia menganut hidup bebas, namun bayangan Adrian

pada wanita yang masih menatapnya dengan lekat itu, ia bisa melihat sisa-sisa memar akibat pukulan ya

ai situasi kembali kondusif, setelah itu aku sendiri yang akan mencarimu dan melanjutkan kembali hubungan kita setelah Alona bisa menerima segalanya." Ucap Adrian dengan nada rend

ut Maya dengan nada mengancam seraya mendongak menatap wajah tampan Adrian, rahang kokohnya memang

rian lagi sambil menatap ke kedalaman mata Maya, dan secara reflek, wanita itu pun melabuhkan ciuman di bibi

ri yang menjalin kerjasama dengan anda." Ucap seorang pria sambil menjabat tangan Alona ketika kesepakatan kerja telah terjadi di antara mereka, pria itu merupakan seorang pengusaha perfilman, bermaksud merekrut para artis

ini kepada saya, padahal banyak agensi lain yang bisa Anda tawari." Sahut Alona dengan senyum manis

hat jelas kekaguman di matanya akan sosok wanita karir di depannya itu, sangat can

bisnis, apa mungkin saya bisa mengajak anda untuk menemani saya?." Tany

i sana." Sahutan Alona itu membuat senyum Dani semakin lebar, karena

ang dari bibirnya dan Alona pun mengangguk mengiyakan, mungkin ia bisa sedikit menghibur hati dengan menghadiri pesta kal

a orang itu untuk berangkat bersama sebentar m

ria yang memakai topi hitam serta kemeja hitam itu tampak tak mengalihkan tatapannya ke arah meja depan sana, bahkan ketika Danis sud

atas yang mapan, wanita itu melangkahkan kaki jenjangnya turun dari arah tangga bertepatan dengan kedatangan Adrian yang baru p

ra kepada istrinya seraya mat

Alona dengan singkat tan

ma sia

urusa

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka