Wilhem Village
lya berbalik arah berjalan pelan-pelan menjauhi mereka. Saat mencapai cukup jauh, Ilya
emudian berjalan dengan pelan selangkah demi selangka
henti, begitu mendengar suara
elakang. Ilya begitu ketakutan melihat seorang pria berlari mengejarnya
hitam, mewarnai rambutnya? Namun tidak ada waktu bagi Ily
mond dengan amarah, menatap punggung Ilya
berharap siapa pun ada yang mendengarnya. Me
engal-sengal, karena berlari. Sayangnya Ilya tidak berhasil kabur. Edmond ber
tapi cengkeraman Vincent terlalu keras, belum lagi badannya juga terasa sakit. Ilya
ak Ilya. Kemudian Ilya menutup matanya,
kitan. Ilya refleks membuka matanya, dan melihat sebuah jarum
. Vincent?? Bagaimana bisa dia kembali ke sini? Apa dia juga punya
. Jika ada yang melihat kau kabur dari sini dalam
incent lalu menarik Edmond da
apa Edmond sudah mati? Bukankah dia vampir? Apa
anya Ilya gemetar sambil
n menanyakan beberapa hal padanya!" Vi
u Ilya, "Lebih baik kau tunggu di sini, aku akan mengantarmusaja," jawab
, namun tidak ada yang menjawab panggilannya. Sekilas Ilya men
ng, dan Ilya langsung teringat pada Lyra.
ggil Ilya, da
ngsung menghampiri Ilya, mengambil tangan untuk mengecek denyut nadi
ti Ilya terkejut, da
ent panik mengambil tangan Ilya
Apa Vincent berpikir, dirinya yang membunuh Ly
Memangnya kau pikir aku yang membunuhnya???" Air mata
pi sebaiknya kau tunggu di luar saja. Biar aku yang menanganinya!"
memintanya. Ilya memperhatikan Vincent dari belakang, bertanya dalam hati apa
rkejut melihat Edmond berdiri dari luar tengah mengarahkan pist
nd hendak menarik pelatuk itu, dan
secara spontan. Vincent menoleh, melihat Ilya melompat melindungi
cent menan
erteriak, namun Ily
rus bagaimana?" Edmond kebingungan, dia hendak menarik
stol Edmond, lalu mengambil pistol yang terlempa
ond tergelet
erlari kembali menghampiri Ilya. Vincent
ahanlah........." te
Vincent. Perlahan pandangan Ilya mulai
*
nita yang kini tergeletak di lantai. Tidak lama tembakan yan
depannya, "I..Ilya la..ri......." Kata-kata pria itu tidak jelas, tapi
rang mendekatinya. Anak kecil itu sempat menengok, dan
i bagi Ilya mengingat kejadian penembakan itu, karena setelah penembakan, Ilya disekap selama 7 tahun, sehingga ia sy
mengingat masa lalunya, walau masih samar-samar. Bah
g perawat di dekatnya. "Aku panggilkan dok
sih hidup setelah melihat vampir. Tapi Ilya sedih, karena
pikir, kenapa Edmond bisa terbangun kembali? Apa Edmond ha
anggap Vincent berhasil melumpuhkan Edmond. Ilya berha
apa pun datang mengunju