MENJADI BUDAK NAFSU TUAN YUAN
ruang makan terasa canggung, terutama setelah kejadian di kantor membuat Hani
mu jaga adikmu dengan naik ya," ucap Louis sambil tersenyum pada Hani. "Dan untuk Hani. Kalau
ti bisa kok menyesuaikan diri di sini
n yang seakan-akan tidak peduli dengan percakapan m
Kau adalah kakaknya sekarang. Jika sikap kamu begitu, nant
k singkat, tetapi ek
esai, mereka langsung k
. Dia merasa seperti ada tem
enyenangkan! Tapi ternyata, hem... j
an yang terusik. Dia duduk di sana,
an pakaian yang lebih sopan. Yuan bena
akan pergi ke London. Entahlah... pikiran Yuan benar-benar mesum. Sampai detik ini memang belum a
NE NIGHT
belakang meja, pandangannya dingin. Yuan merasa hati berdebar, na
atanya, mencoba menahan sua
yang penuh kebencian. "Apa lagi yang mau kamu katakan, Tu
nta maaf, Hani. Aku benar-benar menyesa
u pikir maaf itu cukup? Kamu merampas sesuatu yang sangat berharga dar
u, aku tahu. Tapi aku ingin kita bisa melewati ini
perbaiki sesuatu yang sudah hancur? Kamu menghancurkan k
mencari kata-kata yang tepat. "
a, curiga. "Tawaran?
eman ranjang. Kita bisa melakukan ini se
benar-benar gila, Tuan Yuan. Aku t
laci dan mengeluarkan sebuah tablet. Dengan beberapa sentuhan,
tika video itu mulai diputar, matanya membesar. "D
ri. Ini video saat kamu di London, menjadi sugar baby.
ahnya pucat. "Ka
gan tawaranku, video ini akan tersebar. Kamu tahu a
di mata Hani. "Kamu benar-
idak mau menyakitimu lagi, Hani. Aku hanya ingin kita bisa menemukan cara untuk kit
a pilihan. Dengan suara gemetar, ia akhirnya berkata, "Baiklah
penting kita sama sa
gah, ia benar-benar muak m
anku!" perintah Yu
rasa terjebak di antara marah dan putus asa. Yuan me
suara Hani bergetar saat d
iknya lebih dekat. "Aku hanya ingin memastikan
u?" Hani berusaha keras menah
da rendah, kemudian mulai mencumbu
lah dengan desakan Yuan. "Sampai kapan aku harus menjadi t
n tajam. "Sampai aku menemukan wanita yang benar-
Itu tidak adil, Kak Yuan! Aku
kemudian kembali mencumbu leher Hani, membuatnya men
n Yuan mengacaukan pikirannya. "Kenapa kamu tidak m
alam. "Karena belum ada yang bisa menarik perhatianku sepert
ini spesial?!" Hani bert
spesial. Kamu satu-satunya yang b
emuncak. "Aku bukan objek untuk
linga Hani, "Kamu lebih dari itu, Hani. Kamu ad
eras. "Kamu jahat, Kak Y
mbu Hani lebih dalam, membuatnya s
ni. Percayalah, ini akan menjadi le
mencoba melepaskan diri. "Kamu pikir i
gan tegas. "Yang penting kita sama-sa
uan menatapnya dengan tatapan lembut yang aneh, seo
astikan kamu tetap aman. Aku tidak a
dalah orang yang paling menyakitik
dan aku minta maaf untuk itu. Tapi aku ti
ng mengiris hatinya. "Baiklah, Kak Yuan. Terserah ap
ebih dalam, membuatnya kembali mengerang dan mendesah. Desa
rawan?!" tanya Yuan setelah