Dendam Menantu Kaya Raya
Penulis:ELISE TODD
GenreLebih
Dendam Menantu Kaya Raya
Setelah mengatakan ini, Liam menutup telepon dan menginjak pedal gas dengan keras. Kemudian, mobil yang dikendarainya melesat dalam sekejap.
Dia berkendara di jalanan Kota Ninverton dengan bebas seolah ingin melupakan semua perlakuan buruk yang telah dideritanya selama tiga tahun terakhir.
Sebagai tuan muda dari Keluarga Hanza, dia sudah menerima bermacam-macam pelatihan sejak kecil untuk mengembangkan kemampuannya dalam berbagai bidang.
Dia mulai belajar seni bela diri pada usia 8 tahun, pergi ke sekolah musik pada usia 13 tahun, dan menyelesaikan kursus sekolah bisnis selama empat tahun pada usia 18 tahun.
Selain itu, dia juga belajar keterampilan medis yang luar biasa di medan perang.
Tiga tahun lalu, dia mendapat tugas dari keluarganya untuk melatih karakternya dalam menyikapi kehidupan. Dengan bantuan kakek Yolanda, dia menikahi Yolanda dan tinggal bersama Keluarga Liandra.
Dan dalam tiga tahun terakhir, dia tidak bisa menggunakan kekayaan keluarganya atau pengetahuan dan kemampuan yang selama ini dia peroleh dari keluarganya. Dia hanya bisa hidup sebagai orang biasa.
Dia berencana memberi tahu Keluarga Liandra tentang identitas aslinya setelah dia menyelesaikan tugas tersebut. Tapi sekarang ....
Mengingat kembali tentang apa yang telah terjadi, Liam mencibir, "Yolanda, aku ingin tahu bagaimana perasaanmu setelah kamu mengetahui bahwa Dennis tidak ada apa-apanya jika dibandingkan denganku."
Liam kembali ke rumah Keluarga Liandra pada pukul enam petang.
Saat ini, dia sudah melampiaskan amarahnya dan perasaannya sudah jauh lebih tenang.
Namun, tujuannya kembali ke keluarga itu adalah untuk mengambil barang-barangnya. Dia akan meninggalkan Keluarga Liandra sekarang.
"Kamu sudah pulang? Makan malam sudah siap, ayo kita makan malam bersama." Liam mendengar suara manis Yolanda dari dapur.
Wanita itu bertingkah seolah-olah tidak ada yang terjadi hari ini. Dia pulang lebih awal dari perusahaan dan membuat makan malam spesial untuk Liam.
Selama tiga tahun pernikahan mereka, semua makanan mereka dimasak oleh Liam. Ini pertama kalinya Yolanda menyiapkan makan malam untuknya.
Liam tidak mengatakan sepatah kata pun. Dia hanya menatapnya sekilas dan lanjut berjalan ke kamarnya, mengambil kopernya, dan memasukkan semua barangnya ke dalam.
Selama dia tinggal di rumah Keluarga Liandra, dia tidur di ranjang kecil di sebuah ruangan kecil.
Liam dan Yolanda adalah pasangan suami istri. Namun dalam tiga tahun terakhir, Keluarga Liandra memperlakukan Liam sebagai pelayan dan sopir.
Setelah mengemasi barang-barangnya, Liam hendak pergi menuju mobilnya dan kembali ke keluarganya.
Namun, tiba-tiba Yolanda datang menghampirinya dan berdiri di depan pintu untuk menghalangi jalannya. Dia menyilangkan tangan di depan dadanya sambil menatapnya dan berkata dengan tidak puas, "Apa kamu masih anak-anak? Sudah kubilang aku hanya membicarakan bisnis dengan Dennis dan tidak ada hal lain selain itu. Mengapa kamu ingin pergi sekarang?
Aku melakukan semua itu untuk membangun hubungan yang baik dengannya dan mendapatkan kepercayaannya. Selama aku bisa menutup kesepakatan itu dengan PT. Sunrise Decoration, nenekku akan mengakui kemampuanku dan aku akan dipromosikan. Lalu, aku bisa mendapat gaji yang lebih besar dan kamu tidak perlu bekerja sebagai sopir taksi online lagi."
Liam mencibir dengan dingin, "Aku tidak membutuhkannya. Aku tidak akan melakukan sesuatu yang bertentangan dengan prinsipku demi uang dan status."
Setelah mengatakan ini, dia tiba-tiba mengerti arti dari tugas pelatihan yang diberikan oleh keluarganya padanya. Jadi, dia berkata dengan tegas, "Ayo kita bercerai."
Yolanda terkejut sesaat setelah mendengar kata-katanya. Ketika dia tersadar kembali dari keterkejutannya, dia membentak, "Tidak, kita tidak bisa bercerai sekarang. Setidaknya tidak sampai setelah pernikahan Isabella dilangsungkan.
Wakil CEO Grup Kingland akan hadir dalam pesta pernikahan itu. Jika aku dapat menjalin hubungan yang baik dengannya, aku akan memiliki masa depan yang menjanjikan dan aku tidak akan menyia-nyiakan kesempatan itu. Jadi, saat ini tidak boleh ada berita negatif tentang keluargaku atau tentang diriku."
"Wakil CEO Grup Kingland?" Liam tertawa dingin setelah mendengar ucapan ini.
Kemudian karena merasa muak dan tidak ingin mendengar jawaban lebih lanjut, dia mendorong Yolanda menjauh dan berjalan keluar pintu. "Aku tidak ada hubungannya dengan Keluarga Liandra lagi. Aku akan mencari pengacara untuk menangani perceraian kita."
"Dasar bajingan! Pecundang yang tidak berguna sepertimu pasti akan menyesali keputusanmu ini. Ketika aku berhasil menyegel kesepakatan dengan Grup Kingland, aku akan menjadi wanita yang tidak akan bisa kamu jangkau!"
Sikap Liam sangat tegas. Yolanda sangat marah dengan keputusan sepihak yang diajukan Liam padanya sehingga dia mengejarnya untuk mengutuknya sampai pria itu menghilang dari pandangannya.
Begitu Liam keluar dari vila, dia mencibir dengan dingin, "Huh! Andai saja kamu tahu bahwa pria yang berdiri di depanmu adalah CEO Grup Kingland yang sangat ingin kamu dekati. Kamu ingin bekerja sama dengan Grup Kingland? Bermimpilah!"