icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Can't Be Us

Bab 7 Gedung 45

Jumlah Kata:1285    |    Dirilis Pada: 01/04/2023

s apa boho

kabar Bara pulang itu adalah benar. Dan nyatanya saat Tiffany memamerkan pesan sing

ang otomatis paparazzi banyak dong, yang meliput

kirin deh. Yang penting Bara pul

angat penting. Apalagi jika ada berita mereka kembali ke asal mereka. Perlu dicari tahu alasan dan juga kenapa mereka kembali. Karena album baru

ianya. Siapa tahu saja ada berita, atau foto tentang mereka yang sedan

personil yang ada, yang paling aktif atau paling bergaya adalah Bara. Laki-laki itu suka sekali posting fo

owers Bara. Tapi sejak dulu Jessica pal

mu ngomong sesuatu?

nselnya, lalu menatap Tiffany den

tu malah sibuk dengan ponselnya. Suasana cafe ini memang cukup ramai, mungkin saja itu tadi ucapan orang lewat atau meja sampingn

emberitahu mbak Asih jika Bara akan pulang ke Ibukota. Dan untuk membuat mbak Asih tidak curiga

, nggak mau nonton dulu apa? Aku soalny

gan sepasang kekasih. Mereka juga bergandengan tangan, berpelukan dan juga berciuman. Jika ditanya status mereka hanya akan menjawab jika mereka itu adalah teman. Tapi apa iya teman bisa s

Have fun ya Jes

lau boleh jujur Jessica sangat kasihan dengan Tiffany. Perempuan polos yang memiliki hati lemb

menurutnya sangat langka itu, mampu membuat hati Tiffany berdebar. Itu hanya sebuah pesan singkat,

-kupu. Padahal hewan lucu dengan warna mencolok, biasanya banyak sekali dikagumi oleh

dia pikir dia sedang berada di lampu merah atau mungkin sedang te

ny turun dari taksi onlinenya. Dia menuju

pa.

sing

fany ada Mikhael, laki-laki itu tiba-tiba saja datang ke rumah Tiffany dan menikmati secangkir teh dengan Leon. Bukan itu yang membuat Tiffany berpikir keras.

ah otaknya. Tidak hanya itu, selain untuk mengasah otak, bermain catur juga bagus untuk menyusun strategi. Dulu Tiffany berpikir jika stra

in catur dan bercanda tawa bersama. Membayangkan saja membuat Tiffany tertawa

ak.

sanya dalam hal ini, dia masih bisa membayangkan Bara dalam pikirannya. Menep

ak alasan dan selalu bilang kalau belum siap bertemu dengan papa Tiffany. Padahal maksud Tiffany itu baik, d

tetangga pada kabur semua

i, kalau tetangga denger hebat

sampai mendengar teriakan Leon. Kecuali jika mem

Tiffany melipat tangannya di dadany

el tertawa kecil. Leon mengusap kepala Tiffany dengan

beliin nasi

yang-sayang gini p

k Papa pinter

Lagian yang makan juga tidak hanya mereka berdua, ada mbak Asih dan juga Mbok Darmi. Jika Tiffany me

a Mikhael akan pulang, dan Tiffany berangkat sendiri mengendarai mobil miliknya. Mobil honda Brio yang sama sekali belum disentuh, s

" tanya Mikhael saat menatap deretan

lau ramai pasti rasanya enak. Tapi rata-rata nasi bebek itu yang paling enak sambalnya, jika terasa ya rasanya

ang tangganya langsung menuju samping kamar Tiffany. Untung saja Leon tidak menyadari jika Tiffany telah hilang untuk waktu dua jam bersama dengan Bara. Laki-laki itu suka lapar tengah malam, p

beli makannya dimana?"

g empat lima aja ya. Disana kesukaan Papa." j

e Con

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka