icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Gadis Kesayangan Tuan Muda

Bab 4 Kenapa Kau Murka

Jumlah Kata:1334    |    Dirilis Pada: 17/03/2023

a teman sebangku Qila. Juga, teman pertama

SPP saja membuat Qila

. Maafkan aku ya?" balas Qi

i pasti Aditya sudah mengurus segalanya. Jadi tua

urannya keman

ia menyerahkan buku pr Matematika miliknya pada Qi

ia mendapat kesempat

gadakan rapat pagi ini. Jadi kamu santai s

man tadi tak terhitung dalam list hari bahagianya. Kare

inganya dengan earphone milik Aditya. Haish, mengapa harus Aditya, A

ua OSIS kita akan berulang tahun." De

angnya kenapa kalau besok ketua OSIS itu ulang tahun? Di sekolahnya yang lama

awab Qila

undang?" Deswita menampi

ng untu

ga besok. Lagipula orang tua Arga satu dari sekian donatur sekolah ini. Mangkanya ula

mer

untuk membahasa ulang tahun ketua OSIS? Hahaha, bahkan

tahun akan dirayakan?" tanya Qila sam

uki usia 17 dan hanya untuk mereka yang menging

sianya 17 tahun. Kata orang sweet seventeen itu adalah masa remaja yang p

iadakan di sekolah, meng

siswi yang tidak diundan

ah impian. Jelas saja Qila ingin masuk

ar tidak diundang," ucap Q

aja bisa bermalas-malasan selama seharian penuh. Membayangkannya saja sudah mem

embuat mereka jejeritan tak berguna itu. Qila melihat seorang cowok yang sedang tersenyum di

di sekolah ini ada cowok setampan itu?

rhenti tepat di depan ban

n?" tanya cowok itu sambil membaca se

seperti undangan. Semoga Qila ta

angan berlapis emas. Wahh, lagi-lagi Qila dibuat kagum dengan segala hal yan

a menyerahkan undangan lantas pam

di tangannya. Lalu dia tersenyum miring. Ji

Kamu sanga

bisa Arga memberimu l

u iri sekal

merebut Ar

alau cowok tadi itu Arga," kata Deswita m

tu?" tanya

ga?" tanya balik Qila d

ga. Kan tadi dia baru saja memba

ka menyebal

*

ntin sekolah. Keduanya saat ini sedang duduk menikmati segelas thai tea. Ya walau han

g nggak tau kapan gedenya

tanya Deswita saat minuma

inum thai tea sebenarnya," jawab

ika dia tetap ingin hidup normal di sekolah. Jadi ya, saat mereka memamerkan harta orang

arusan mengakui bahwa Adi

ja lah. Karena fakt

jian akhir semester satu ada liburan se

ana meman

ertahankan si

ppa-oppa ku. Wah membayangkannya saja membuat pipiku panas

h saing. Ke korea sih tak memakan banyak uang tapi me

ila lantas berkata, "Wahh sayang sekali. Padahal aku ingin ikut bertemu dengan para oppa. Namun, k

sialan! Qila

s satu sama lain. Dalam hati keduanya juga sali

ak ingin berkuliah di sana. Bukankah Oxford jauh lebih baik dari Harvard? Ey, bukan perkara baikn

Deswita memerah selama beberapa saat. Nam

, Qila," jawab Deswita tetap tenang. Dia itu ibarat

u mungkin kam

tu s

*

di rumah, sat

G KAU LA

Tapi bukan seperti ini. Qila tak terlalu terbiasa dibentak karena

idak ta

ditya menjeda

kini beralih menatap para pelayan yang menunduk

ri berganti," titah Aditya membuat Qila ya

ia tidak boleh makan sebelum hari berganti? Bagaim

Tuan, dim

n pergi!" teria

ah mendengar itu. Mereka bahkan

g. Aditya mendengus lantas dia pergi meninggalkan Qila tanpa

la hanya sekedar mengabaik

mbuat kesalahan fatal. Adit

ditya tak akan membenci gadis itu apal

kan Qila itu susah lalu bagaimana dia b

ambun

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka