icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Danny Hatta

Bab 2 Kenapa Ayahku

Jumlah Kata:1542    |    Dirilis Pada: 02/03/2023

bukan untuk membunuhnya. Mencari bukti untuk menjeratnya!" kesal Kolonel Radi

tinya, barang-barang itu ada

adalah salah satu pejabat tinggi di Negara ini, itu sebabnya kau

blacklist dari Negara ini. Seharusnya kau bisa saja dihukum mati atau dipenjara seumur hidup!" seru Kolonel Radit seraya membuka

nya datar. Kolonel Radit menatapnya sejenak lalu

Sebenarnya ia juga tak berniat membunuh bajingan kecil itu, tapi ucapan pria itu tentang ayahny

ah ay

, tak ada apa pun yang mengarah ke sebuah pembunuhan. Peluru yang menembus pelipisnya adalah peluru dari pistolny

yang terlihat tengah mengingat sesuatu sam

a, Ind

nya. Ia pun keluar dari kamar mandi untuk membuka pintu, sikat gigi masih di tangannya dan mulutnya masih berbusa oleh pasta gigi. Ia berjalan sambil me

en!" d

s itu melewatinya menerobos masuk meninggalkan kedua bodyguardnya bersiaga di d

g tapi tidak menel

alu lelah. Jadi a

tu yang jad

Ia sudah tiga tahun menjalin hubungan dengan Danny dan bermimpi menjadi istrinya, pada kenya

anjutkan menggosok giginya, Karen menyusulnya ke kamar mandi. Berdiri

at menyebar ya?" sahut Dann

mur dan mencuci mukanya, Karen memperhatikannya. Menatap punggungnya yang kekar, kulitnya yang berwarna coklat maskulin meski ada beberapa bekas luka di sana t

u?" bisik Karen meletakan telapak

tes. Danny terdiam sejenak di balik pintu karena ia tahu Karen masih berdiri di sana, setelah ia mendengar langkah kaki gadis itu meninggalkan kamar mandi ia pun mulai mengguyur tubuhnya di bawah shower. Sementara Karen mengobrak-abrik dapur, berhara

yang sudah rapi, ia memperhatikan Karen

itu terpaku, bukan karena kaget oleh sapaan Danny tapi karena

ku?" tanya Danny sekali la

Tapi tak ada yang bisa aku masak untuk sarapan, seperti

Sejak kapan kau bisa memasak, setahuku kau bahkan tak

u juga sudah bisa menyetrika baju loh!" sahut Karen menyatukan k

terlambat, sebaiknya kau pulang!

kecewa, ia sedikit menundukkan kepalany

telapak tangannya yang kekar. "Bukannya aku tidak mau, aku senang kau mau melakukannya untukku. Tapi hari ini aku ben

a meyakinkan. Danny mengangguk. "Ok, tapi janga

keluar bersama dari gedung itu tapi memasuki mobil

elama ini nuraninya memang menyangkal kalau ayahnya melakukan semua kejahatan itu, ia kenal siapa ayahnya, ayahnya yang

rans menjentikkan jarinya di d

an?" tanyanya seraya duduk

in kalau sekarang aku b

saja menyelesaikan tugas berat. Mungkin ot

t kesal, "Kau p

sejenak. "Apa ya

ns, aku butuh bicara denganmu di

ang menatap mereka. Tapi baik Danny mau

ku, dari awal aku selalu percaya

jauh dari Kementerian Pertahana

g sulit dipercaya dengan semua tuduhan itu. Mungkin memang benar ayahmu h

lakukannya, dan kenap

bidang di pengadilan. Terutama kriminalitas, mungkin saja ... ayahmu meng

natap sahabatnya dalam. Kenapa

ekali. Frans, sepertinya aku aka

jinjing satu alis tanpa menu

engetik sesuatu ketika sebuah surat kabar terbanting di mejanya. Ia sedikit tersentak

p headline surat kabar itu dengan gambar seorang pria yang wajahnya tak asing

ald yang bertugas mengejar berita ini masih terjebak di rumah sa

ak mau maju. Setidaknya kau atau siapa bisa

k menyiapkan berit

anny. "Adalah topik yang sedang hangat, kalau kau bisa mencari berita yang heboh tentangnya aku akan memberimu tempat khu

tidak

ita krimina

tang dia kan, tentang asmaranya atau a

i, Bos

u dipromosika

hm .

u kau, kehilangan pekerjaanmu!" seru Roni lalu menyingkir dari meja Sarah. Beberapa

irimu, memangnya apa hebatnya kau? Kau itu ... tidak lebih hanya sekedar prajurit yang suka mencari sensasi!" omel Sa

n gila memang cukup menyita perhatian beberapa surat kabar ternama. Dia bahkan pernah mendekam di penjar

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka