icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Mengejar Dosen Duren

Mengejar Dosen Duren

Penulis: LianaAdrawi
icon

Bab 1 Mahkota Yang Hilang

Jumlah Kata:1837    |    Dirilis Pada: 01/03/2023

ita butuh

umatan agresif dari Daniel kemudian berpindah ke sana, pada ceruk hangat yang membuatnya bergairah. Satu desahan pun lolos dari mul

butuh pengaman, tubuh gad

t milik wanita itu memang terasa asing baginya, tapi sorot mata di baliknya justru membuat

rat di bibir Jelita. Rasa manis dan aroma stroberi dari smoothies yang tadi Jelit

sampai hamil

hamil anakku?" Ciuman posesif Dan

kan tubuhku, aku hanya

a malam ini. Daniel dan Elizabeth yang saat itu menggunakan tubuh dari seorang wanita berkemampuan luar biasa bernama Jelita kini saling merapatkan bibir m

bir mereka, membuat sesuatu di bawah tubuh Daniel menegang maksimal. Ia m

pada tengkuk leher pria di atasnya. Sudah sejak beberapa menit lalu mereka be

terdengar parau justru membuat sensa

iel menyusup ditelan tubuhnya untuk yang kesekian kali.

Elizabeth terbang ke awang-awang, men

wanita yang dicintainya. Gerakan perlahan itu justru menggulung ombak gairah Elizabeth yang sebelumnya tertahan. Kini, wanita itu yang berinisiatif memulai pagutan setelah k

lizabeth yang berada di tubuh Jelita bisa mendapatkan ke

a dan memilih untuk tetap bermain-main dengan cengkraman liang kenikmata

imaks, Sayang." Daniel t

anita itu rasakan, kini telah menghilang. Arwahnya terpental tiba-tiba. Sementara itu Jelita yang langsung tersadarkan karena merasa bagia

pun menghampiri Elizabeth dan berusaha membalikkan tubuhnya yang jatuh

inya, melainkan mahasiswi yang ada di kampusnya, Jelita. Buru-buru Jelita beranjak dan menarik selimut yang ada di ranjang, untuk menutupi se

a Jelita kembali ke tubuhnya ketika mereka sedang melakukan hubungan, padahal sebelumnya tidak pernah a

saya bisa

i hadapannya. Mata suci Jelita jadi ternodai melihat lato-lato milik Daniel dengan gagangnya yang tegang, panjang da

gan sedih. Ia kemudian menunduk, melihat kedua tangannya yang tampak hil

emuncak di antara selangkangannya. Begitu pula dengan Jelita. Wanita muda yang berstatus sebagai maha

tangan tak sampai. Yang ada kalau dia mencak-mencak, dia kan remahan rengginang, bis

tahu dimana Elizabeth?" Pandangan Daniel lari ke penjuru arah

r. Wanita dengan gaun putih selutut itu masih berdiri di belakang Daniel. Ekspresi wajahnya yang m

h Elizabeth yang hilang timbul, dia pun menjawab pertanyaa

ngerut. "Apa mak

istrinya sendiri. Jelita yang melihat pemandangan itu pun menghela napas panjang, merasa makin iba kepada keduanya. Kasian

r lagi akan ditarik ke dunia lain, tidak akan bisa kembali lagi. "Mungkin han

elipisnya perlahan, sebelum akhirnya berkata, "Apa ada cara agar Elizabeth tetap ada di dun

. Hati kecil Jelita menjadi tidak tega, tapi rasa kesal dan marah juga memenuhi rongga dadanya. Dikhianati oleh orang yang telah kita berik

abeth bahkan tega membiarkan Jelita kehilangan keperawanannya hanya agar bisa melak

kup terkesiap karena tiba-tiba roh wanita itu memandanginya. Elizabeth kemudian berkat

h untuk diam, tidak

h. "Aku nggak bisa ninggalin Daniel dengan cara seperti ini.

istri yang sangat ia cintai, apalagi mereka punya bayi yang harus dijaga dan dirawat bersama. Elizabeth adalah cinta pertama

beth itupun melihat kedua orang di hadapannya bergantian setelahnya. Kemudian, dengan nada bicara penuh rasa bersalah, Je

tkan keningnya. "Apa

*

tubuhnya mending dia pergi saja. Kenapa dikatakan bukan memperkosa, jelas karena Jelita menyerahkan tubuhnya tanpa sadar

masuki setan, kehilangan kehormatan pula. Kenapa ga nyebur sekalian ke segi

pit, kebayang kan selaput daranya dirobek pria jantan yang berpengalaman,

eha dan celana dalam dulu, kalau tidak nanti bakal ada semeliwir angin ke selangkangan, bakal masuk angin, masih mending kalau mas

ni, ini paha jadi kemana-mana, banyak beramal kan jadinya. Ini kalau naik angkot, pasti mata cowok jadi terhibu

n kalau begini. Ke Elizabeth? Lah masa ke hantu, ada

n? Ya kali, yang ada malu, mau liat muka

gue." Lagi-lagi Jelita membenturk

urkan kepalanya lebih keras biar mati, atau minta pak sopir lempar aja t

ta sadar diri kalau dia belum punya bekal amalan baik, belum juga merasakan surga

ar suara Jelita yang dari tadi menggerutu. Di belakang kom

r masih sempat-sempatnya ngelawak. Kali aja Jeli

awalnya. Siapa tau pak supir mau bantu kasih akses ke sur

an wajah Jelita. "Dih serem. Jangan pendek akal, cukup roknya aja ya

h bapak aja yang saya

E

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka