searchIcon closeIcon
Batalkan
icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

brainsurgeseason1episode13morgandarnellsydantoniokassiezakoctober152009

Kembalinya Istri yang Tak Diinginkan

Kembalinya Istri yang Tak Diinginkan

The Pearl
Pada hari ulang tahun pernikahan mereka, simpanan Jordan membius Alisha, dan dia berakhir di ranjang orang asing. Dalam satu malam, Alisha kehilangan kepolosannya, sementara wanita simpanan itu hamil. Patah hati dan terhina, Alisha menuntut cerai, tapi Jordan melihatnya sebagai amukan lain. Ketika mereka akhirnya berpisah, Alisha kemudian menjadi artis terkenal, dicari dan dikagumi oleh semua orang. Karena penuh penyesalan, Jordan menghampirinya dengan harapan akan rujuk, tetapi dia justru mendapati wanita itu berada di pelukan seorang taipan yang berkuasa. "Ayo, sapa kakak iparmu."
Modern PerceraianSelebritiCEOMenarikDominan
Unduh Buku di App

Pengalaman ini terjadi ketika saya baru saja lulus SMA dan sedang persiapan mendaftarkan diri ke perguruan tinggi. Saya termasuk cowok yang bertampang lumayan, cukup pintar, dan berperawakan sedang. Panggil saja saya, Budi. Selama di SMA, saya mempunyai kelompok teman yang selalu bermain bersama, 4 anak laki-laki dan 7 anak perempuan.

Sebagian besar teman-teman saya melanjutkan ke perguruan tinggi di luar negeri karena memang sekolah saya termasuk sekolah elite di kota J yang menghasilkan siswa-siswi dengan hasil lulusan yang cukup baik. Karena saya berasal dari keluarga ekonomi menengah, pilihan sekolah ke luar negeri menjadi tidak mungkin.

Dari kelompok kami hanya tersisa 3 teman perempuan dan saya. Kami bingung mau melanjutkan ke mana, tetapi akhirnya kami memutuskan untuk ke kota B yang mempunyai beberapa universitas swasta dan negeri yang cukup terkenal. Saya, Rika, Nova, dan Jenni memutuskan untuk mendaftar bersama ke kota B.

Di sinilah petualangan kami dimulai. Kami berkumpul bersama di rumah Jenni dan orang tuanya meminjamkan mobil mereka untuk kami pakai. Kami memang sering pergi berkelompok dengan meminjam mobil orang tua dan kadang sampai menginap beberapa hari di luar kota. Jadi pada saat kami pergi, orang tua teman-temanku tanpa curiga mengijinkan putri-putri mereka berangkat ke kota B dan menginap tiga malam di sana. Sekalian liburan kata kami.

Perjalanan ke kota B berjalan lancar dan kami menghadapi ujian masuk dengan kepercayaan tinggi. Maklum, kami semua termasuk berotak encer. Sore hari kami setelah selesai ujian masuk, kami segera mencari penginapan yang terkenal dengan daerah sejuknya di sekitar kota B. Kami menyelesaikan administrasi dan segera masuk ke kamar.

"Wah! Ternyata kamarnya besar juga yah! Ada ruang tamunya lagi," kataku.

"Budi, kamu tidur di sofa aja yah! Kita berdua ambil ranjangnya!" sahut Nova.

"Yah ... curang ... kan baru kali ini saya menginap bareng perempuan dalam satu kamar! Siapa tahu ...." komplainku.

"Maunya ..." kata Jenni sambil mendorong diriku ke arah sofa.

Kami semua menjatuhkan pantat di sofa sambil melepas lelah. Setelah berbincang selama setengah jam mengenai soal-soal ujian masuk tadi siang, kami pun bergantian mandi menyegarkan badan.

Kami pun memesan makan malam dari room service karena kami terlalu lelah untuk keluar mencari makan. Rika akan menyusul besok pagi dan ketemuan di kota B. Dia sudah menghadapi ujian masuk seminggu lalu. Pilihan universitasnya berbeda. Oh iya, saya belum menjelaskan penampilan teman-teman saya.

Rika : Gadis ini pemalu dengan badan kecil yang sangat indah. Saya tahu ini karena Rika sangat suka memakai baju yang menunjukkan lekuk badannya. Dadanya berukuran sedang saja, 34B (saya tahu setelah melihat Bra-nya dan bra yang lain nanti). Kecil-kecil imut merupakan kesan yang diberikannya. Senyumnya manis sekali.

Nova: Gadis ini juga berbadan kecil tetapi dengan dada yang terlihat jauh lebih besar daripada milik Rika. 34C ukuran branya. Mulutnya kecil dengan bibir tipis yang memberikan senyum menggoda. Hampir semua anak laki-laki di sekolahku mengejar dia. Manis dengan dada besar. Siapa yang tidak tertarik?

Jenni: Gadis bertubuh jangkung yang senang memakai kaos longgar dan berjiwa bebas. Asyik diajak bertukar pikiran, pintar, dan sedikit tomboi. Senang sekali olahraga dan sangat jago bermain volley. Paling enak jadi lawan mainnya di lapangan. Posisiku sebagai tosser sering membuatku berada di depan net dan berhadapan muka dengan Jenni. Posisi siap menerima bola dan kaos longgarnya sering mengganggu konsentrasiku di lapangan.

Jenni: "Maul ngapain nih? Baru jam 6 sore kita dah selesai makan malam."

Nova: "Kita main kartu aja yuk"

Budi : "Memangnya bawa?"

Nova: "Bawa kok. Rika, ayo dikeluarin. Kita main poker aja. Pakai uang bohongan aja. Biar seru ada taruhannya."

Kami pun bermain selama satu jam ketika Nova menyeletuk.

Nova: "Tidak seru nih ... bosan ... gimana kalau dibuat lebih seru?"

Budi : "Maksud kamu, Nov?"

Nova: "Strip poker !!"

"Gila kamu, Nov!"

Nova: "Kaga berani?"

Saya lagi terpatung dengan keberanian ide Nova.

Jenni: "Siapa takut? Berani kok walau ada Budi!"

Pipi saya jadi memerah dan berasa panas. Ada rasa malu juga. Glek ... saya menelan ludah ... Ada kemungkinan dua gadis muda cantik akan telanjang di depanku.

Nova: "Berani tidak, Bud? Diam aja. Malu yah telanjang di depan cewek-cewek?"

Wah, otakku langsung berputar cepat. Harus memikirkan semua kemungkinan. Jangan sampai saya kalah dan tidak melihat gadis-gadis telanjang.

Budi: "Berani dong! Tapi nanti kalian curang, kaga berani buka beneran!"

Nova: "Kalau ada yang kaga berani buka, kita semua yang paksa buka! Setuju tidak?"

Kita semua menganggukkan kepala menandakan persetujuan. Jantungku makin berdebar kencang dan joniku mulai mengeras karena kemungkinan kejadian di depan mata.

Budi: "Ya dah ... Aturannya gimana nih Nov?"

Nova: "Kita semua punya modal 1000. Taruhannya setiap kelipatan 10 dan paling besar 100. Kalau modal 1000 habis, gadaikan pakaian dengan harga 500. Setuju?"

Kami semua setuju.

Budi: "Kita main sampai kapan? Sampai satu orang bugil atau sampai semua bugil?"

Nova: "Sampai semua bugil dong! Biar adil!!"

Jenni: "Ok deh. Tapi kasihan Budi dong. Dia kan paling cuma punya 3 potong baju. maksudnya cuma kaos, celana dan celana dalam. Kita cewek-cewek kan kelebihan bra."

Nova: "Iya yah ... ya udah biar adil, kita semua lepas bra deh."

Nova langsung dengan cekatan melepas bra merah mudanya tanpa melepaskan kaos dan melemparkan branya ke mukaku. Harumnya bra langsung memenuhi hidungku. Tanpa kusadari bra kedua pun mendarat di mukaku. Ini milik Jenni. Bra dengan warna cream kulit.

Hahahahaha ... kamipun tertawa bersama.

Nova: "Ayo mulai! Sudah adil kan, Bud? Kita masing-masing cuma punya 3 modal."

Budi: "Sebentar ... pakaian yang sudah ditanggalkan bisa dipakai lagi ga?"

Nova: "Hm ... TIDAK BOLEH! Yang sudah lepas, tidak boleh dipakai lagi!"

Budi : "Kalau yang sudah bugil kalah lagi gimana? Kan modalnya habis!!"

Nova: "Banyak nanya yah kamu, Bud! Gimana Jen?"

Jenni: "Boleh dipegang-pegang deh sama yang menang. Dipegang-pegang selama 1 menit!"

Wah asyik nih peraturannya ... tetapi otakku sudah mulai pindah ke joni nih ..

"Pegang doang kaga seru ah, gimana kalo dadanya dihisap-hisap!"

Nova: "Ih kamu, Bud .... Mau dong!!"

Dengan suara manisnya sambil melirik nakal ke arahku! Jenni dan Nova tertawa terbahak-bahak.

Nova: "Tapi kalau kamu yang sudah bugil dan kalah gimana, Bud? Saya hisap tititnya yah!!"

Jenni: "Wah saya juga mau hisap titit Budi!"

Benar-benar tidak disangka! 3 tahun bersama di SMA, saya tidak menyangka teman-temanku ini nakal juga. Permainan pun dimulai. Keahlianku bermain strip poker di komputer ternyata sangat bermanfaat.

Jenni segera kehilangan modal awal sehingga harus menggadaikan modal berikutnya. Jenni hendak membuka celananya, tetapi dicegah oleh Nova.

Nova :"Wah kaga boleh sendiri yang nentuin buka celana. Budi, mau suruh Jenni buka apa?"

Wow, thanks Nova! Aku teringat kalau mereka sudah lepas bra, tentunya dengan melepas kaos, dada Jenni akan terbuka.

Budi: "Tentu saja kaos dong. Kapan lagi bisa lihat payudara dari dekat!"

Jenni dengan malu-malu mulai melepas kaosnya dan dengan segera menutupi puting dadanya dengan satu tangan. Saya terkesima dengan pandangan indah di depan mata. Animasi strip poker di permainan komputer tidak seindah pemandangan di depan mata.

Nova: "Jen ... mana boleh ditutupin dadanya. Buka dong!"

Nova menggaet tangan penutup dadanya dengan segera.

Jenni sedikit memberontak sambil memerah wajahnya. Jenni tertarik tangannya, memperlihatkan dada terbuka dan menggantung indah di depan wajahku. Glek ... saya menelan ludah.

Jenni: "Bud, tutup mulut dong ... Masa sampai menganga terbuka gitu melihat dada gue." Jenni dan Nova tertawa.

Ini membuat Jenni jadi relaks dan pasrah dadanya terpampang jelas. Wah kalo mereka serius kayak gini, mendingan saya kalah saja. Mengingat kalau kalah terus, tititku akan dihisap selama 1 menit setiap kekalahan. Hahahaha ... otakku kotor juga. Maka dilanjutkanlah permainan.

Dengan segera saya menjadikan diri telanjang. Celana dalam saya buka perlahan-lahan memperlihatkan titit yang sudah mengeras sejak tadi. Saat itu, Nova, dengan dada montoknya pun tinggal celana dalam saja. Kedua gadis ini memperhatikan celana dalamku dengan seksama sambil menahan napas menunggu tititku seluruhnya terlihat.

Nova: "Wah sudah keras yah, Bud! Bagus lho bentuknya!"

Budi: "Gimana tidak keras ... ngelihat dua pasang dada yang bagus-bagus!"

Rupa-rupanya Nova sudah tidak tahan lagi. Aku langsung ditabraknya dan tititku langsung dipegangnya. Dengan gemas Nova mulai mengocok tititku sambil sesekali dijilatnya. Tentu saja saya tidak tinggal diam. Tanganku mulai meremas-remas dada Nova yang cukup besar. Tidak cukup dengan remasan, akhirnya aku meraup dada kiri dan mulai menghisapnya.

"Ahh ... Enak banget, Bud! Terus hisap ..." Sambil menghisap dada Nova, tanganku mulai melepaskan celana dalamnya.

Karena saya tidak mau melepaskan hisapan, tentu saja melepaskan celana dalam jadi lebih sulit. Nova membantu dengan melepaskan celana dalamnya sendiri. Tititku yang menjadi lepas dari pegangan Nova, langsung disambut Jenni dengan kulumannya. Mimpi apa semalam. Dua gadis sudah mengulum tititku. Kami pun pindah ke ranjang. Saya berbaring di ranjang dengan titit menjulang langit. Nova melanjutkan memberikan dadanya untuk saya hisap dan Jenni kembali mengulum tititku.

Tangan saya mulai bergerilya ke va***a Nova. Basah. Licin. Saya pun mulai menggesekkan jari ke bibirnya. Licin sekali. Nova pun mendesah dengan kenikmatan yang dialaminya di bawah. Jenni yang melihat Nova mengalami kenikmatan, mengubah posisi pantatnya ke sebelah mukaku.

Badan jenjangnya memang membuat posisi hampir 69 tersebut sangat mudah terjadi. Tanganku pun menggosok va***a Jenni yang juga sudah sangat basah. Tangan kiri di va***a Jenni, tangan kanan di va***a Nova. Kukocok keduanya dengan kelembutan yang lama-lama bertambah cepat. Jenni dan Nova blingsatan dibuatnya.

Jenni berguncang hebat sampai melepaskan hisapan di tititku dan mengeluarkan lenguhan panjang yang sangat seksi. Nova menyusul dengan teriakan yang tidak kalah seksinya. Keduanya terjatuh di kiri kananku dengan lemasnya. Aku yang sudah tegangan tinggi tidak mau tinggal diam.

Aku menghampiri Nova dan membuka lebar-lebar selangkangannya. Terlihat va***a bersih yang sangat indah. Bulu-bulu halusnya sangat seksi. Aku mulai menggesekkan kepala tititku ke va***a Nova. Ah ... licin dan enak. Belum pernah aku merasakan kenikmatan seperti ini.

Nova yang mulai merasakan kenikmatan, mulai bereaksi dengan menggerak-gerakkan pinggulnya mengikuti irama gesekan. Nova semakin meracau ...

"Oohhh ... aahhh ... ohh ... my ... God ... Enak banget Bud." "Terus Bud ... enak ... ahhh .... aahhHHH ... AAAHHHHHH ...Gila ... enak banget Titit lu Bud!! Gue dah sampe nih." "Baru digesek aja dah enak gini yah, Bud ... gimana kalau dimasukin yah? Masukin deh Bud ...."

"Serius lu, Nov? Lu mau gue perawanin? Gue sih dah nafsu banget nih."

"Iya, Bud ... Gue pengen ngerasain titit lu di dalam gue ... di luar aja dah enak, apalagi di dalam."

Aku tidak pikir panjang lagi langsung berusaha merangsek ke dalam va***a Nova.

"Oww.. pelan-pelan Bud.. Sakit tahu!!"

"Ok, Nov.. gue pelan- pelan nih."

Pelan-pelan kepala titit gue mulai terbenam di va***a Nova. Terasa mentok.

Aku yang tidak pengalaman berpikir kok tidak dalam yah?

"Nov, udah masuk belom sih?"

Nova yang mulai meringis menahan sakit.

"Kayaknya sih belom deh... tapi terusin aja."

"Lu yakin, Nov? Kayaknya lu kesakitan gitu."

"Terus aja, Bud. Gue pokoknya mau titit lu di dalam gue."

"Ya udah kalo gitu.. Gue terusin nih.." Dengan tiga sodokan keras yang disertai rintihan Nova, akhirnya tititku masuk juga sepenuhnya.

"Wah.. Nova... kayaknya titit gue dah masuk semua nih."

"Iya.. Bud..." sambil menahan sakit "diam dulu, Bud.. jangan digerakin dulu..gue masih rada sakit.."

Ahh.. nikmatnya va***a perawan.. tititku berasa banget diremas-remas oleh va***a sempit Nova. Tanpa kusadari, aku mulai menggerakkan pelan-pelan pantatku. Keluar masuk secara perlahan. Nova pun mulai bernafas secara teratur dan mulai menikmati kocokan lembut di va***nya.

"Pelan-pelan yah Bud... masih sakit tapi dah mulai enak nih... va***a gue berasa penuh banget diisi titit lu."

Jenni yang dari tadi menonton menunjukkan ekspresi tidak percaya.

"Gila lu berdua.. beneran ngent*t yah?"

Jenni pun mendekati TKP dan memperhatikan dengan seksama.

Baca Sekarang
Cerita Penggenjrotan

Cerita Penggenjrotan

Neilsen_Tzy
Warning!!! Khusus 18+++ Di bawah 18+++ alangkah baiknya jangan dicoba-coba.
LGBT+ R18+Cerita MenegangkanPerkosaanKencan OnlineBudak seksualCabul Urban
Unduh Buku di App
Malam Panas Bersama Mafia Dingin

Malam Panas Bersama Mafia Dingin

Heri
Amora Nouline selalu dibanding-bandingkan oleh sang ibu dengan kakak perempuannya sendiri bernama Alana Nouline! Dalam hal apapun Alana selalu unggul dari Amora, membuat sang Ibu lebih menyayangi Alana dibandingkan dengan Amora. Ketika dihadapkan dengan posisi sang ayah yang sakit parah dan memerlu
Lebih R18+Budak seksualMafiaMenarikTampanTempat kerja
Unduh Buku di App
Terbelenggu Hasrat

Terbelenggu Hasrat

Zigas!
(21+) Banyak adegan dewasa. Harap bijak dalam membaca. Pernikahan Aruna dan William awalnya baik-baik saja. Namun setelah Aruna bertemu kembali dengan mantan kekasih yang memiliki dendam semua seakan berubah. Jones mantan kekasih Aruna tidak terima melihat kebahagiaan Aruna dan suaminya. Berbagai ca
Romantis R18+SukuPengkhianatanBalas dendamBudak seksualMenarikTampan
Unduh Buku di App
Pemuas Ranjang Tuan Majikan

Pemuas Ranjang Tuan Majikan

vio femio
"Selain menjadi ART, kamu harus melayani saya di ranjang dan berikan ASI mu pada saya setiap saat, kau bisa menulis berapun nominal gajimu!" perintah Slater Jagger.
Romantis R18+HumorFantasiPengkhianatanPerkosaanBudak seksualMafiaPria SejatiTampanUrban
Unduh Buku di App
Trapped by Possesive Billionaire

Trapped by Possesive Billionaire

Agneslovely2014
Leeray Amadeus Indrajaya adalah putera sulung tycoon property, di usianya yang ke 35 tahun, dia masih belum menemukan calon istri. Sampai akhirnya dia bertemu Deasy Marilyn Carson, adik dari iparnya yang masih beruaia 20 tahun. Deasy gemar berpetualang memacu adrenalin dan berjiwa bebas. Awalnya d
Romantis R18+Cinta pertamaHubungan rahasiaBudak seksualCEOJeniusTampan
Unduh Buku di App
Forbidden of Love

Forbidden of Love

nura0484
Warning cerita ini khusus untuk 21+ Mohon bijak dalam membaca Menikah dengan pria yang berbeda negara meski dulunya masih sama - sama Indonesia memberikan pengalaman luar biasa bagi Aulia Sarah yang telah memiliki tiga anak, sang suami memiliki kemampuan memuaskan yang tidak perlu diragukan lagi.
Romantis PengkhianatanPria Sejati
Unduh Buku di App
Ketagihan dengan anak tiri

Ketagihan dengan anak tiri

Siti
Menikahi single mom yang memiliki satu anak perempuan, membuat Steiner Limson harus bisa menyayangi dan mencintai bukan hanya wanita yang dia nikahi melainkan anak tirinya juga. Tetapi pernikahan itu rupanya tidak berjalan mulus, membuat Steiner justru jatuh cinta terhadap anak tirinya.
Romantis R18+Cinta pada pandangan pertamaCEOMafiaTampan
Unduh Buku di App
Terjerat Pesona Dosen Tampan

Terjerat Pesona Dosen Tampan

Penapika
Agnesia Putri Hutama, aktris cantik papan atas yang terpaksa harus meninggalkan karirnya untuk sementara demi menyelesaikan studi sarjananya. Dalam proses menyelesaikan masa studinya, takdir membuat Agnes melibatkan diri dengan seorang dosen muda tampan yang sangat membenci profesinya, Kevin.  Lalu
Romantis KeluargaCinta pertamaSelebritiPengacara
Unduh Buku di App
Adikku Seorang Pelakor

Adikku Seorang Pelakor

Yoemi
Dialah Ayu Wulansari. Pemilik cerita sendu yang ditelan waktu. Sebuah kisah pengkhianatan paling pilu. Dua orang yang paling disayangi, suami dan adik kandungnya sendiri, mengkhianatinya dengan sebuah hubungan terlarang. Perselingkuhan, cinta segitiga yang membuat hidupnya bagai di neraka. Dunia Wu
Romantis R18+KeluargaPengkhianatanKehamilan
Unduh Buku di App
Bangkitnya Sang Pewaris Miliarder

Bangkitnya Sang Pewaris Miliarder

Rickie Appiah
Keluargaku berada di garis kemiskinan dan tidak memiliki cara untuk mendukungku di perguruan tinggi. Aku harus bekerja paruh waktu setiap hari hanya untuk memenuhi kebutuhan dan mampu masuk ke universitas. Saat itulah aku bertemu dengannya - gadis cantik dikelasku yang diimpikan setiap laki-laki.
Lebih ModernKeberuntunganMenyembunyikan identitasIdentitas GandaSederhanaBijaksana
Unduh Buku di App

Sedang Tren

SI CULUN DAN PANGERAN KAMPUS SHANIA Don't Be Silly. It's Precious Pacar Dot Com Putri yang Sesungguhnya Angkasa Merah di Kota Kertas
Yuk, baca di Bakisah!
Buka
close button

brainsurgeseason1episode13morgandarnellsydantoniokassiezakoctober152009

Temukan buku-buku yang berkaitan dengan brainsurgeseason1episode13morgandarnellsydantoniokassiezakoctober152009 di Bakisah