/0/21612/coverorgin.jpg?v=e60d6bd2c0a776a47dc1740ac270ceed&imageMogr2/format/webp)
*Bab 1*
Lisa merebahkan tubuhnya setelah membersihkan tubuhnya.
Lisa merasa penat setelah berkutat menyiapkan sarapan untuk anak dan suaminya. Wanita itu hampir saja terlelap. Namun, dia terbangun ketika mendengar pintu kamarnya di ketuk.
Lisa tampak aneh, siapa yang mengetuk pintunya itu. Padahal semua penghuni kost sudah berangkat bekerja. Karena, semua penghuni kost di sana adalah teman-teman yang satu tempat kerja dengan Riko- suaminya.
"Siapa yang mengetuk pintu? Bukannya semua sudah berangkat bekerja?" Gumam Lisa dalam hati sambil bangkit dari ranjangnya.
Lisa lupa membenahi pakaiannya dan mengganti pakaian. Karena, pintu sudah diketuk dengan cukup kencang.
Lisa membuka pintu dan betapa terkejutnya dia melihat siapa yang sedang berada di hadapannya dengan mata yang tidak berkedip sedikitpun.
"Bastian?" ucap Lisa heran.
Bastian- sahabat, saudara sekaligus rekan kerja suami Lisa yang juga indekos di tempat yang sama.
Bastian meneguk salivanya berkali-kali dengan mata yang masih memandang Lisa seakan menelanjangi.
"Bastia! Kamu ngapain kesini? Nggak kerja?" Tanya Lisa sedikit meninggikan suaranya yang membuat lelaki itu membuyarkan lamunannya.
Bastian yang memang sengaja tidak bekerja. Karena, dia selalu memikirkan Lisa setelah beberapa hari yang lalu lelaki itu melihat tubuh molek wanita itu.
Bastian menggosok-gosok lehernya yang tidak gatal, dia memikirkan sesuatu bagaimana cara mencicipi tubuh wanita itu.
"Em, iya mbak. Aku lagi tidak enak badan. Apa Mbak lisa punya obat?" Bastian berusaha berbohong.
"Ada, tunggu sebentar mbak ambilkan dulu." Lisa menjawab sambil masuk kedalam. Namun, siapa sang Bastian juga ikut masuk dan mengunci pintu kamar tersebut.
Perlahan lelaki itu mendekati Lisa yang sedang memunggunginya sambil mencari obat, saat wanita itu menegakkan tubuhnya hendak berbalik , tiba-tiba saja ada tangan yang memeluknya pinggang rampingnya dari arah belakang.
Wanita itu menjerit kaget. Ingin membalikkan tubuhnya untuk melihat siapa yang sudah memeluknya dengan agresif.
"Aw!" pekik Lisa dengan tubuh bergetar, keringat dingin mulai bercucuran.
Lisa tahu siapa yang memeluknya meskipun dia tidak bisa melihat ke arah belakang.
Wanita itu memberontak ingin melepaskan pelukan dari lelaki itu. Namun, tenaga dia tak sekuat itu. Justru lelaki itu semakin mempererat pelukannya.
" Lepaskan aku Bastian! tolong... tolong... !" Lisa menjerit ketakutan.
Lelaki itu membekap mulut wanita itu, dia menghirup aroma tubuh Lisa yang wangi. Karena, baru saja selesai mandi.
Air mata Lisa jatuh, wanita itu terisak. Dia berharap agar Riko suaminya datang menolong dia. Akan tetapi, harapannya sia- sia, lelaki itu tidak muncul juga.
Lisa berteriak minta tolong dengan kondisi mulut di bekap. Namun, itu semua sia-sia
Sedangkan lelaki yang diharapkan bisa menolongnya itu sedang tidak ada di sana. Karena, sedang bekerja.
Bastian mencium tengkuk Ratih, membuat wanita itu tersentak. Rasa geli dan jijik menyelimutinya. Tetapi, tidak dapat dipungkiri bahwa dia juga merasakan nikmat.
Bahkan lelaki itu menggigit- gigit kecil leher wanita itu, hati Lisa merintih harapan demi harapan agar ada orang yang menolongnya.
Tangan Bastian mulai menyusuri tubuh wanita yang sudah bersuami dan mempunyai anak, yang masih terbungkus oleh lingerie berwarna merah menyala.
Lisa berteriak, hatinya semakin merintih dan merutuki dirinya yang tidak mengganti pakaiannya dulu.
/0/20212/coverorgin.jpg?v=8704580479c1067c241cc50e5d87daee&imageMogr2/format/webp)
/0/21438/coverorgin.jpg?v=0b02ebfe9498379b9de835ace5234dfc&imageMogr2/format/webp)
/0/19299/coverorgin.jpg?v=841c56a8d33c1119d474c188e94cfbf2&imageMogr2/format/webp)
/0/28867/coverorgin.jpg?v=7b0e6024e1de511891092aedce1d1655&imageMogr2/format/webp)
/0/16578/coverorgin.jpg?v=5c6bf690f03fb1b0cd47f5aebbd1aab1&imageMogr2/format/webp)
/0/6822/coverorgin.jpg?v=545b0051c1d38b83b80a962229807050&imageMogr2/format/webp)
/0/19458/coverorgin.jpg?v=2e2265a8ca6ed0ee59239644e8539394&imageMogr2/format/webp)
/0/21957/coverorgin.jpg?v=3e56ea6f879112f4c5d47416cdcddd68&imageMogr2/format/webp)
/0/7039/coverorgin.jpg?v=11b52d2710f09d733e8cc6a62e4a9af2&imageMogr2/format/webp)
/0/28201/coverorgin.jpg?v=d70806dc01d394b2e9ba7a60eac795f4&imageMogr2/format/webp)
/0/30895/coverorgin.jpg?v=ece7272148e0c15ffb967d51cb174165&imageMogr2/format/webp)
/0/12571/coverorgin.jpg?v=704c05e92ebf36c9e75cad1cc741deb5&imageMogr2/format/webp)
/0/24164/coverorgin.jpg?v=f18854cb8acdbf11b515a3051a3c2689&imageMogr2/format/webp)