One Heart for Two Love

nis pada Ghea dengan mengepalkan kedua

a dengan lirih sembari m

uatanmu ini pan

erkata, "Kalau begitu, silakan tampar diriku. Jika itu

a menampar pipinya. Namun, setelah sekian detik tak ada respon apapun darinya membuat ia membuka matanya sedikit untuk

ta paling buruk yang pernah aku temui. Tapi, aku tidak akan mengotori tan

akan merasakan apa yang aku rasakan!" ucap pria itu lagi yang memberikan sumpah serapah pad

A

yang memotong ucapan Ghea dan lan

erbisik, "Aku bahkan sudah biasa menden

*

rja Ghea sehingga ia mudah naik jabatan dari awal dirinya berkarir menjadi staf biasa di kantornya. Pekerja keras dan selalu

annya selalu sesuai dengan kriterianya. Walaupun terkadang dirinya harus mengencani beberapa pria untuk mendapatkan kebahagian tersebut. Se

dulu aku selalu bisa mengencani pria yang aku suka.' Batin Ghea yang menatap raut

atik yang dingin dengan penuh wibawa yang maskulin mampu membuat Ghea jatuh hati padanya saat pertama kali bertemu di acara penyerahan jabatan CEO. Ghea san

encani pria lain. Walaupun Ghea beberapa kali mengencani banyak pria, tetapi dirinya bukan tipe wanita perusak hubungan orang lain. Jadi, Ghea pun memilih untuk memendam perasaannya tersebut sampai

in Ghea yang tersenyum dengan yakin

ap ke arahnya dan berkata, "Aku harap semu

n langsung menatap ke arah Cleo lalu me

panannya.' Batin Ghea yang menunduk dan melihat ma

ngga terjadi eye contact membuat Ghea sedikit grogi. Namun, hal itu tidak berpengaruh pada Cleo yang tetap bersikap biasa dan sangat berwib

itu benar, aku pasti akan mulai mendekatinya dan aku pasti bisa mengambik hatimu, Tuan

*

kedai tersebut karena temannya tidak begitu menyukai makanan fast food. Hampir seminggu sekali Ghea datang ke kedai tersebut dan ia pun selalu dilayani

u Ghea dan pelayan ke

i sudut bibirnya lalu berkata, "

kau datang di jam makan siang," j

r juga," jawab Gh

a Vanill

kan senyuman manisnya dan berkata, "Ya,

ayan kedai semba

siapkan pesananmu," ucap Rey p

nya di kedai. Melihat Ghea yang memperhatikannya membuat Rey salah tingkah sampai menjatuhkan n

," jawab Rey lalu menga

-hati

, ma

ta maaf padaku. Bukan

, i

a sedari tadi sampai dia menjatuhkan nampan

k akan memakanmu," ucap Ghea yan

ari Ghea membuatnya kembali berkata, "Ak

," jawab Rey lalu mem

nolak uang darinya lalu berkata, "Tida

apa

utin mengunjungi ked

ya?" tanya Ghea sembari menaik

a karena mungkin pelayananku hati ini k

berkata, "Pelayananmu selalu baik, bahkan yang terbaik. Hm ... kalau kau

a tidak menyangka kalau Ghea ingin pergi

nti setelah aku pulan

, kau bisa menghubungiku nanti setelah kau pulang kerja," jaw

padaku, aku jadi ingin mengencaninya juga. Dia juga tipeku, dia sangat masuk kriteria