One Heart for Two Love
ang berisi puncake dalam genggamannya, sembari menatap lurus
?' batin Ghea yang tidak mengerti dengan
paku di titik dirinya menjatuhkan segelas kopi hangat kesukaannya. Staf yang
Keisya sembari mengangguk dan me
napa kau menjatuhka
tertinggal. Jadi, aku reflek menjatuhkan segelas kopinya," u
otak coklat tersebut yang jatuh di lant
ri tersenyum dengan raut wajah y
idak a
a tidak. Memang
dang memberikan selamat pada beberapa karyawan baru yang mul
seluruh gigi serinya sembari mel
na biasanya CEO akab berangkat sedikit siang. Saat keberangkatannya pun bersamaan dengan beberapa staf kantor yang baru. Sehingga dia pun ikut serta dalam pengenalan staf baru
yang panik saat mulai mendekati C
dia bisa datang sepagi ini ke kantor?' batin Ghea
ada Cleo dan berkata, "Tuan Muda, i
idak datang terlambat seperti ini," ucap Cleo yang men
jam delapan. Ia pun menghela napas lalu menghembuskannya perlahan dan tersenyum
buah pelanggaran," bisik Keisya
hea sembari tersenyum membuat semua o
di kantor ini yang nantinya menjadi atasanmu," uca
ata, "Oh, begitu. Senang be
njadi bawahanku, itu artinya Rey akan bekerja di kantor ini?' batin Ghea yamg
um dan berkata, "Oh, sepertinya Bu Manajer. Belum t
dia menjadi calon staf baru terbaik di periode pendaftaran tahun ini," uc
duk lalu menatap Rey dan berkata, "Hm ... iya, senang bertemu denganmu. Rey? I
, bukan bertemu denganmu seperti ini di kantor.'
nnya yang sekaligus kekasihnya itu. "Iya, Bu
kecemasannnya. Namun, hal itu mengundang rasa cemb
i yang dipakainya membuat beberapa orang d
batin Ghea yang menatap Cleo
mbutan staf kantor seperti ini. Tapi, kenapa Cleo
kata, "Tuan Muda, apa Anda ingin mi
Dia pun lalu menatap ke arah Ghea dan Rey yang berada di sampingnya saat itu. "Semoga kau
n mengecewakan karena pastinya saya akan berusaha untuk memberikan yang terbaik di sini," jawab Re
i itu. Kalau begitu,
jawab Rey dan Keis
ata, "Manajer Ghea, bisaka
yang menunduk dan menatap Cleo dengan tatapan h
berperan sebagai atasan dan bawahan. Ghea sangat menyadari bahwa hubungan memang perlu di sembunyikan dari publik. Sel
takan oleh Cleo?' bati
Cleo hanya terdiam dan tak merespon apapun membuat Ghea menyerkitkan dahinya. Cleo pun l
tangannya yang melikari otot perut Cleo. Ia lalu tersenyum
kap profesional," ucap Cleo
kali saya akan lebih profesional lagi. Sekali lagi saya
asanmu. Bukan sebagai kekasihmu, j
Muda. Say
lembut lalu berkata, "Kau bisa memelukmu s
di ruanganmu tidak akan
lebih baik jika kita
emegang pipi Ghea dan mengelusnya lembut lalu berkata, "Maaf
kmu? Saat ini kau tidak sedang menjadi atasanku
t lalu mengangguk dan Ghea pun meme