icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Kontrak Cinta Tuan Arshaka

Bab 5 She Said Yes!

Jumlah Kata:1127    |    Dirilis Pada: 10/09/2022

ih

tika melihat Arsha menyodorkan satu

at ini sedang berdiri di depannya, ikut men

gannya mulai pegal memegang kaleng minuman yang ingi

a pilihan untuk memberikan minuman

Y

kaget dengan tangan berger

ha menempelkan kaleng minuman itu di sana, membuat Arsha t

a setelah saya memberikan tawaran untuk kita menikah, kamu jadi sering menatap saya dengan tatapa

sandaran kursi taman yang terbuat dari beton lantas menatap ke depan, di mana b

a hanya diam, tidak saling bicara apalagi melakukan kegiatan layaknya pasa

rang asing yang saling berbagi tempat du

itu buat apa ya? Soalnya saya gak punya banyak waktu nih, pekerjaan saya di Kantor jauh

an kopi miliknya terlebih dahulu

" kata Arsha sembari mengeluarkan

angku di atas pahanya, membuat

menunjukkan raut khawatirn

lu tanda tangan surat perjanjian kita sekarang

saya ga

pandangan dengan acuh ke depan. Menyesap k

an intensif dari Dokter spesialis, dan untuk itu harganya jelas gak murah. Bukan itu aja, kalau kamu

king, mulai tak suka ada dalam kondisi seperti sekara

engangkat pundaknya lalu

lang begitu. Sekarang terserah kamu, kamu tinggal pilih, ma

ntian dengan wajah pria itu, Zada

meraih pena di tangan Arsha hingga membuat pria itu menarik satu sudut bibirnya, m

h ke tangan Zada, Arsha pun kembali bersuar

amin kamu gak akan menyesal besok. Saya

gan cara memejamkan matanya, berharap

*

gak ada yang tau ke

ni membalas tatapan Pandu kepada mereka, meski tau jika Pandu tak pernah mara

ergi ke Kantor?" tanya Pandu kepada Rohman, seseo

eleng, yang kemudian menatap Pandu de

bil sendiri. Beliau bilang bakalan ada yang d

apa

idak tau hal apa yang sedang Arsha car

tarikan serta hembusan napas beberapa orang di sana dapat terdengar cukup je

u Sekretaris Pak Arshaka j

Ia menatap serius karyawan laki-laki yang membawa kabar te

Bahkan katanya Zada juga

k Rohman, bersiap memberikan perintah kepad

g pria terdengar menarik perhatian semua orang kepada d

i, khawatir bang

eskpresi wajah berbeda-beda. Tapi yang paling domina

diri di samping Arshaka. Hal yang tak biasanya adalah, Arshaka dengan santai meran

nih, Pi. Arsha datang sama Zada

taris

um sumbringah di wajahnya, membuat Pandu memilih tetap

waktu lama untuk memberitahu Pandu soal

n buat lamar Zada. Dan Papi sama Mami mau tau jawabannya apa? She said yes! Arsha bakalan nika

ya. Ia memilih membawa tatapan matanya kepada Zada, me

i? Kalau enggak, kamu bisa bilang sama sa

ada melipat bibirnya ke dalam, sebelum pada akhirnya Zada men

g Pak Arsha b

*

ambu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka